Ikatan Logam
Ikatan Logam
IKATAN LOGAM
Ikatan macam apakah yang terdapat di antara atom-atom logam
dalam kisi kristalnya? Ikatan ionis tidak mungkin terdapat di antara atomatom logam, karena tidak mungkin pula terjadi perpindahan elektron dari
satu atom logam ke atom yang sejenis. Ikatan kovalen juga tidak mungkin
berbentuk, karena dalam kristal logam, ternyata sebuah atom dikelilingi
oleh 8 atau 12 atom yang lain, sedangkan valensi elektron dari logamlogam adalah 1, 2, 3 atau 4.
Untuk menjelaskan berbagai sifat logam, dikemukakan beberapa
teori mengenai ikatan yang terdapat di anatara atom-atom logam sebagai
berikut:
Teori awan elektron yang dikemukakan oleh Drude dan
Lorentz pada awal abad ke-20
Menurut teori ini di dalam kristal logam, setiap atom melepaskan
elektron valensinya sehingga membentuk awan elektron dan kation yang
bermuatan positif dan tersusun rapat dalam awan elektron tersebut. Ion
logam yang bermuatan positif tersebut terdapat pada jarak terttentu satu
sama lain dalam kristalnya. Karena elektron valensi tidak terikat pada
salah satu ion logam atau pasangan ion logam, tapi terdelokalisasi
terhadap semua ion logam, maka elektron valensi tersebut bebas
bergerak ke seluruh bagian dari kristal logam, sama halnya dengan
molekul-molekul gas yang dapat bergerak dengan bebas dalam ruangan
tertentu. Jadi menurut teori ini, kristal logam terdiri dari kumpulan ion
logam bermuatan positif di dalam larutan elektron yang mudah bergerak.
Ikatan logam terdapat antara ion logam positif dan elektron yang mudah
bergerak tersebut. Teori awan elektron juga disebut teori elektron bebas,
teori larutan elektron atau fluida elektron secara kualitatif dapat
menjelaskan berbagai sifat fisika dari logam, seperti sifat mengkilap,
dapat menghantarkan listrik dan panas, dapat ditempa, dibengkokkan dan
ditarik.
CHEMISTR
Y
menyelimuti
ion-ion
positif
logam.
CHEMISTR
Y
Elektron
tersebut
disebut
terdelokalisasi.
Logam
terikat
CHEMISTR
Y
atom-atom
natrium
dan
karena
itu
elektron
yang
CHEMISTR
Y
CHEMISTR
Y
Loga
Li
157
Na
logam (pm)
(C)
(C)
Li+
106
180
1330
191
Na+
132
97,8
892
235
K+
165
63,7
774
Rb
250
Rb+
175
38,9
688
Cs
272
Cs+
188
29,7
690
didih
Kilap Logam
Permukaan logam yang bersih dan halus akan memberikan kilap
atau kilau (luster) tertentu. Kilau logam berbeda dengan kilau unsur
CHEMISTR
Y
akan
tampak
berkilau
apabila
sinar
tampak
mengenai
dengan
memantulkan
energi
dalam
bentuk
radiasi
dicampur
atau
ditambah
dengan
unsur-unsur
lain
yang
dibagi
menjadi
dua
macam
yaitu
aloi
selitan
dan
aloi
substitusi. Disebut aloi selitan bila jari-jari atom unsur yang dipadukan
sama atau lebih kecil dari jari-jari atom logam.Sedangkan aloi substitusi
terbentuk apabila jari-jari unsur yang dipadukan lebih besar dari jari-jari
atom logam.
CHEMISTR
Y
NAMA
: SHINTA DINYANTI
KELAS
: X1
ABSEN
: 26