Anda di halaman 1dari 4

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN

KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT


KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESAHATAN MASYARAKAT KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN
NOMOR :

/082.71/2016

TENTANG
PENANGANAN KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN, KEJADIAN POTENSIAL CEDERA, KEJADIAN
NYARIS CEDERA DAN RESIKO PELAYANAN KLINIS
DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN
TAHUN 2016
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA PUSAT KESAHATAN MASYARAKAT KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN
Menimbang

: a. Bahwa dalam upaya peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien tenaga
klinis wajib berperan aktif dalam pelaksanaannya.
b. Bahwa untuk melaksanakan tanggung jawab tersebut, perlu ditetapkan penanganan
terhadap Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris
Cedera
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan
Kepala UPTD Puskesmas Rawat Inap Watumalang tentang Penanganan Kejadian
Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera.

Mengingat

: 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 29 tentang Kesehatan;


2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/Men.Kes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan
Dasar Puskesmas;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit;
5. Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 234/2012
Tentang Penetapan Puskesmas Kecamatan Grogol Petamburan Kota Administrasi
Jakartas Barat Sebagai Unit Kerja Dinas Kesehatan Yang Menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Secara Penuh
6. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kecamatan Grogol Petamburan Nomor :
Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Puskesmas Kecamatan Grogol
Petamburan

MEMUTUSKAN :
:

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN GROGOL


PETAMBURAN TENTANG KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN
PUSKESMAS KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN KOTA
ADMINISTRASI JAKATA BARAT

KESATU

Menetapkan Kebijakan Mutu dan Keselamatan Pasien seperti tercantum dalam


Lampiran Surat Keputusan

KEDUA

Kebijakan mutu dan keselamatan pasien Puskesmas Kecamatan Culandak


sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari surat keputusan ini

KETIGA

Keputusan ini mulai berlaku paada tanggal ditetapkan

MENETAPKAN

Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal:

2016

KEPALA PUSKESMAS
KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

MURNIASI HUTAPEA
NIP 197605072006042006

LAMPIRAN

NOMOR
TENTANG

:
:

TANGGAL

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS


KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN
/082.71/2016
PENANGANAN KEJADIAN TIDAK
DIHARAPKAN, KEJADIAN POTENSIAL
CEDERA, KEJADIAN NYARIS CEDERA DAN
RESIKO PELAYANAN KLINIS
DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN TAHUN
2016
2016

PENANGANAN KTD, KPC, DAN KNC


PENDAHULUAN
Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana Puskesmas membuat asuhan pasien lebih
aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko

pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta
implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang
disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang
seharusnya diambil.
Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap kejadian yang
tidak disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera yang dapat
dicegah pada pasien, terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Nyaris Cedera, Kejadian Tidak
Cedera dan Kejadian Potensial Cedera.
TEMA
Penanganan KTD, KPC, dan KNC akan meningkatkan mutu pelayanan medis
TUJUAN
1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di puskesmas
2. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien dan masyarakat
3. Menurunnya KTD, KPC, dan KNC di Puskesmas
4. Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak terjadi pengulangan KTD
Terlaksananya kegiatan audit medis
SASARAN
1. Puskesmas
2. Puskesmas Pembantu
3. Poskesdes/PKD
4. Posyandu
BENTUK KEGIATAN
Penanganan terhadap terjadinya kasus KTD, KPC dan KNC adalah sebagai berikut:
1. Identifikasi kasus
2. Pelaporan kepada Tim Mutu Puskesmas
3. Analisis kasus oleh Tim Mutu Puskesmas
4. Penyusunan Rencana Perbaikan oleh Tim Mutu Puskesmas

5. Implementasi/Pelaksanaan Perbaikan pada Mutu Layanan Klinis oleh semua


tenaga klinis di Puskesmas.
6. Pencegahan terulangnya kembali kasus yang sama oleh semua tenaga
klinis di Puskesmas.
PENUTUP
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai penanganan KTD,
KPC, dan KNC di Puskesmas Watumalang.

KEPALA PUSKESMAS KECAMATAN GROGOL PETAMBURAN


kOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

MURNIASI HUTAPEA
NIP. 197605072006042006

Anda mungkin juga menyukai