Diajukan Sebagai Salah Satu Tugas pada Mata Kuliah Manajemen Produksi
Disusun oleh:
Fatahillah Putra
1206260652
1306445430
1306445481
FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
DEPOK
2015
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................................1
DAFTAR ISI........................................................................................................................2
BAB I: PENGAHULUAN...................................................................................................3
BAB II: PEMBAHASAN....................................................................................................4
BAB III: PERAMALAN SIMPLE MOVING AVERAGE..................................................8
BAB IV: KESIMPULAN.....................................................................................................14
REFERENSI.........................................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
1.2. Maksud dan tujuan
Maksud dan tujuan dari penulisan tugas ini adalah agar pembaca dapat:
1. Mengerti 3 horison waktu dan model mana yang cocok untuk digunakan
2. Menjelaskan kapan menggunakan 4 model kualitatif
3. Menggunakan peramalan simple moving average
4. Menghitung 3 ukuran akurasi peramalan
5. Melakukan analisis regresi dan korelasi
6. Menggunakan tracking signal
1.3. Metode penulisan
Tugas ini kami tulis dengan rangkain bab yang terdiri dari pendahuluan
dimana kami menjelaskan maksud dan tujuan kami mengerjakan tugas ini,
pembahasan dimana kami menyampaikan landasar teori forecasting (peramalan),
peramalan moving average dimana kami sajikan rangkaian proses permalan moving
average beserta analisis kesalahan, kesimpulan dimana kami menyimpulkan
keseluruhan dari tugas ini
1.4. Perumusan masalah
Rumusan masalah yang kami gunakan adalah sebuah contoh soal forecasting
simple moving average yang kami dapatkan dari internet
1.5. Ruang Lingkup Masalah
Ruang lingkup masalah yang akan kami bahas adalah peramalan khusus dengan
metode simple moving average beserta analisis kesalahan dari hasil peramalan kami
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Forecasting
Forecasting adalah seni dan ilmu pengetahuan mengenai prediksi kejadian
yang
akan
dating.
Forecasting
mencakupi
pengambilan
histori
data
dan
Tiga ukuran error yang paling banyak digunakan adalah sebagai berikut:
a. Mean absolute deviation
|actualforecast|
MAD=
n
b. Mean squared error
( forecast errors )2
MSE=
n
c. Mean absolute percent error
n
|actualiforecast i|
100
actual i
MAPE= i=1
n
F. Mengontrol forecast (peramalan)
Saat sebuah peramalan telah selesai dilakukan, perlu dilakukan pemeriksaan
sebagaimana baikkah forecast yang telah dilakukan dalam memprediksi nilai actual.
Salah satu caranya adalah menggunakan tracking signal. Tracking signal
adalah sebuah pengukuran tentang sebagaimana baikkah sebuah forecast dalam
BAB III
Peramalan Simple Moving Average
A. Contoh Permasalahan Simple Moving Average
Contoh permasalahan yang dapat diselesaikan dengan peramalan Simple Moving
Average adalah sebagai berikut
Pemimpin Safira Beach Resto ingin mengetahui omzet restoran pada Januari 2013. Ia
meminta sang manajer untuk mengestimasi nilai tersebut dengan data omzet bulanan dari
bulan Juni 2011 hingga bulan Desember 2012. Berbekal pengetahuan di bidang statistic,
sang manajer melakukan forecast dengan metode single moving average 3 bulanan
Berikut adalah data omzet restoran dari bulan Juni 2011 hingga bulan Desember
2012
bulan (t)
juni 2011
juli 2011
agustus 2011
september 2011
oktober 2011
november 2011
desember 2011
januari 2012
februari 2012
maret 2012
april 2012
mei 2012
juni 2012
juli 2012
agustus 2012
september 2012
oktober 2012
november 2012
desember 2012
omzet (Juta)
131
130
125
126
129
132
130
132
139
137
137
140
143
143
141
143
148
152
152
omzet (Juta)
131.00
130.00
125.00
8
september 2011
oktober 2011
november 2011
desember 2011
januari 2012
februari 2012
maret 2012
april 2012
mei 2012
juni 2012
juli 2012
agustus 2012
september 2012
oktober 2012
november 2012
desember 2012
januari 2013
126.00
129.00
132.00
130.00
132.00
139.00
137.00
137.00
140.00
143.00
143.00
141.00
143.00
148.00
152.00
152.00
128.667
127.000
126.667
129.000
130.333
131.333
133.667
136.000
137.667
138.000
140.000
142.000
142.333
142.333
144.000
147.667
150.667
f(x) =
R = 0
aktual
Linear (aktual)
forecast
Linear (forecast)
Bulan (t)
Selain secara manual, Microsoft excel juga menyediakan menu data analysis
moving average yang dapat deigunakan dengan cara berikut:
i.
Buat tabel data yang akan diramalkan
ii.
Pilih menu data
iii.
Pilih data analysis, sehingga muncul kotak pilihan data analysis
iv. pilih moving average, lalu tekan OK
v. masukan kolom data yang akan diramalkan pada isian input range
vi.
pilih dimana hasil peramalan diletakkan pada isian output range
vii.
pilih interval periode peramalan
viii.
pilih chart output hingga muncul tanda checklist
ix.
pilih OK
omzet (Juta)
131.00
130.00
125.00
126.00
129.00
132.00
130.00
132.00
139.00
137.00
137.00
140.00
143.00
143.00
141.00
143.00
148.00
152.00
152.00
128.67
127.00
126.67
129.00
130.33
131.33
133.67
136.00
137.67
138.00
140.00
142.00
142.33
142.33
144.00
147.67
150.67
Moving Average
160.00
140.00
120.00
Actual
100.00
Value
Linear (Actual)
80.00
Forecast
60.00
Linear (Forecast)
40.00
20.00
0.00
=
Nov-10 f(x)
Apr-12
R = 0
Data Point
Aug-13
10
omzet
(Juta)
Jun11
Jul11
Aug
-11
Sep11
Oct11
Nov
-11
Dec
-11
Jan12
Feb12
Mar12
Apr12
May
-12
Jun12
Jul12
Aug
-12
Sep12
Oct12
Nov
-12
Dec
-12
131.0
0
130.0
0
125.0
0
126.0
0
129.0
0
132.0
0
130.0
0
132.0
0
139.0
0
137.0
0
137.0
0
140.0
0
143.0
0
143.0
0
141.0
0
143.0
0
148.0
0
152.0
0
152.0
0
jumlah
absolute
forecast
error
(forecast
error)^2
absolute
percent
error
128.67
-2.67
2.67
7.11
2.12%
127.00
2.00
2.00
4.00
1.55%
126.67
5.33
5.33
28.44
4.04%
129.00
1.00
1.00
1.00
0.77%
130.33
1.67
1.67
2.78
1.26%
131.33
7.67
7.67
58.78
5.52%
133.67
3.33
3.33
11.11
2.43%
136.00
1.00
1.00
1.00
0.73%
137.67
2.33
2.33
5.44
1.67%
138.00
5.00
5.00
25.00
3.50%
140.00
3.00
3.00
9.00
2.10%
142.00
-1.00
1.00
1.00
0.71%
142.33
0.67
0.67
0.44
0.47%
142.33
5.67
5.67
32.11
3.83%
144.00
8.00
8.00
64.00
5.26%
147.67
4.33
4.33
18.78
2.85%
47.33
54.67
270.00
38.80%
11
MAD=
16
MSE=
=
=16.88
n
16
bul
an
(t)
Jun11
Jul11
Au
g11
Sep
-11
Oct
-11
Nov
-11
Dec
-11
Jan12
Feb
-12
Mar
-12
Apr
-12
Ma
y12
omz
et
(Jut
a)
forecas
t
moving
averag
e (juta)
fore
cast
erro
r
cumm
ulativ
e
error
absolut
e
forecas
t error
cummul
ative
absoslu
te
forecast
error
MAD
tracking
signal
(cummulati
ve
error/MAD)
128.67
2.67
-2.67
2.67
2.67
2.67
-1.00
127.00
2.00
-0.67
2.00
4.67
2.33
-0.29
126.67
5.33
4.67
5.33
10.00
3.33
1.40
129.00
1.00
5.67
1.00
11.00
2.75
2.06
130.33
1.67
7.33
1.67
12.67
2.53
2.89
131.33
7.67
15.00
7.67
20.33
3.39
4.43
133.67
3.33
18.33
3.33
23.67
3.38
5.42
136.00
1.00
19.33
1.00
24.67
3.08
6.27
137.67
2.33
21.67
2.33
27.00
3.00
7.22
131
.00
130
.00
125
.00
126
.00
129
.00
132
.00
130
.00
132
.00
139
.00
137
.00
137
.00
140
.00
12
Jun12
Jul12
Au
g12
Sep
-12
Oct
-12
Nov
-12
Dec
-12
143
.00
143
.00
141
.00
143
.00
148
.00
152
.00
152
.00
138.00
5.00
26.67
5.00
32.00
3.20
8.33
140.00
3.00
29.67
3.00
35.00
3.18
9.32
142.00
1.00
28.67
1.00
36.00
3.00
9.56
142.33
0.67
29.33
0.67
36.67
2.82
10.40
142.33
5.67
35.00
5.67
42.33
3.02
11.57
144.00
8.00
43.00
8.00
50.33
3.36
12.81
147.67
4.33
47.33
4.33
54.67
3.42
13.85
Dari tabel di atas terlihat bahwa tracking signal berada pada interval -1.00 hingga
13.85. Interval tracking signal hasil forecast kami melebihi batas wajar tracking signal yaitu
4. Sehingga dapat disimpulkan hasil forecast simple moving average kami tidak cukup baik
untuk memprediksi nilai actual omzet
13
BAB IV
KESIMPULAN
Setelah melakukan peramalan menggunakan metode moving average, didapatkan
prediksi omzet untuk januari 2015 mencapai nilai Rp 150.667.000,-. Namun, peramalan
moving average 3 bulanan ternyata bukanlah metode yang baik untuk melakukan prediksi
omzet yang akan mendatang. Hal ini terlihat dari nilai ukur kesalahan peramalan untuk
masing-masing MAD, MSE, dan MAPE sebesar 3,42; 16,66; dan 2,42% yang terlalu besar
dan tracking signal sebesar -1,00 hingga 13,85 yang melewati bahas kewajaran yaitu 4.
Karena telah terbukti bahwa metode simple moving average 3 bulanan bukanlah
metode yang baik untuk melakukan peramalan untuk memprediksi nilai omzet yang akan
mendatang, maka sebaiknya dilakukan peramalan dengan metode yang lainnya seperti
exponential smooting, trend projection, linear regression, atau bahkan simple moving average
dengan periode waktu 2 bulanan yang dapat memperkecil nilai error dan menghasilkan
prediksi nilai yang akan datang dengan lebih baik.
14
REFERENSI
Heizer, Jay, Barry Render. 2011. Operation Management Global Edition Tenth Edition. New
Jersey: Prentice Hall
Chase, Richard B., F. Robert Jacobs, Nicholas J. Aquilano. 2006 Operation Management for
Competitive Advantage eleventh edition. New York: McGraw-Hill Irwin