pengumpulan
data
merupakan
cara
yang
digunakan
untuk
10
Pengumpulan Data
Data Primer
( tak terpakai )
Data Sekunder
Penyusunan data
Analisis data
Kualitatif
Kuantitatif
Penyusunan Laporan
Gambar 4. Bagan Alur Penelitian (Penyusun, 2016)
11
dimulai dari data Permeabilitas, akuifer, luas bukaan tambang, serta akan
mendapatakan nilai debit (Q). Tahapan selanjutnya adalah Analisis data, analisis data
ini ada 2 yaitu: analisis secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif merupakan
analisis yang dilakukan secara deskriptif, contohnya adalah permeabilitas, jenis-jenis
akuifer dan porositas. Sedangkan analisis kuantitatif merupakan analisis yang
dilakukan secara perhitungan matematika, contohnya adalah perhitungan nilai
koefisien permeabilitas, nilai permeabilitas, serta nilai debit (Q). tahapan analisis
telah selesai maka, penulis melakukan pembahasan dan hasil penelitian, tahapan ini
merupakan tujuan akhir dari penelitian, dimana hasil penelitian akan di bahas yaitu:
proses penelitian, langkah kerja, alat dan bahan, serta hasil perhitungan. Tahapan
akhir dari penelitian ini adalah menarik kesimpulan hasil penelitian secara urut.
2.1.1. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari data pustaka atau bukubuku, jurnal,karya ilmiah serta media internet.
Adapun data sekunder yang saya dapatkan adalah berupa jurnal online dan
buku, antara lain;
1). David K. Todd (1959), dalam buku Ground Water Hydrology bahwa air
adalah hal yang sangat penting untuk masyarakat, dan sumberdaya paling
besar yang tersedia dibawah permukaan. Buku ini didapatkan di Perpustakan
IST AKPRIND kampus 1, pada bagian isi buku ini membahas tentang sistem
geohidrologi,
jenis
akuifer, dan
permeabilitas,
keberadaan
airtanah,
12
Program Studi
13
4). Buku ke-4 yang saya ambil adalah buku yang berjudul Hydrology For
Engineers, Second Edition yang ditulis oleh Ray K. Linsley, JR., Max A.
Kohler., Joseph L. H. Paulhus. hidrologi airtanah di bumi, kemunculannya,
sirkulasi dan distribusi, kimia-nya dan Fisik, dan reaksi dengan lingkungan,
termasuk hubungan dengan kehidupan. Buku ini membahas tentang siklus
hidrologi, cuaca dan hidrologi, presipitasi, aliran sungai, air permukaan, aliran
permukaan sedimentasi, morfologi cekungan sungai.
5). Buku yang ke-5 yang peroleh ini adalah buku yang berjudul Introduction to
Hydrogeology yang ditulis oleh David Deming. Buku ini membahas tentang
hukum Darcy, Porositas, dan Lingkungan Hidrologi.
6). Penelitian terdahulu, yaitu:
Skripsi Randi, (2014) yang berjudul Pengaruh Air Hujan Pada Tanah
Lempung
Terhadap
Debit
Sumur
Resapan
Berdasarkan
Hasil
Uji
Permeabilitas Lapangan.
14
yang Penulis lakukan adalah secara kualitatif dan kuantitatif. Data yang didapatkan
dari buku-buku, karya ilmiah, dan jurnal (data sekunder) kemudian diolah menjadi
data yang lebih tepat dan benar, data tesebut bisa di sajikan dalam bentuk tabel atau
gambar. Adapun analisis kualitatif adalah suatu proses dalam mengidentifikasi
keberadaan suatu proses, contohnya analisis kualitatif kasus ini adalah indentifikasi
jenis aquifer suatu lapisan, jenis batuan. Sedangkan analisis kuantitatif adalah suatu
proses dimana mencari nilai secara akurat jumlahnya, contohnya adalah perhitungan
nilai permeabilitas, nilai debit (Q), dan luas permukaan.
Teknik pengolahan data dalam kasus ini adalah perhitungan nilai debit (Q)
yang didukung oleh data permeabilitas, luas permukaan, dan landaian hidrolika.
Dalam pengolahan data tersebut mengunakan rumus-rumus untuk mencari nilai debit
(Q) seperti Rumus Hukum Darcy. Pengumpulan sumber pustaka dan data sekunder
dari beberapa literature atau buku-buku yang relevan dengan judul. Pengolahan data
ini akan menghasilkan pembahasan meliputi tentang hidrologi, akuifer, sifat-sifat
permeabilitas dan porositas. Tujuannya untuk menghitung nilai debit (Q) akuifer yang
masuk ke lingkungan tambang.