Jennifer Finnalia Husin

04011381419164
Gamma PSPD 2014

Analisis Masalah

Bagaimana
interpretasi
dan
mekanisme
pemeriksaan keadaan umum? (alberth, jenni )

abnormalitas

Hasil Pemeriksaan
Keadaan umum : Tampak
sakit

Rujukan Normal
Tampak sehat dan tidak
terlihat lesu atau lemah

Kesadaran
:
kompos
mentis
RR : 18 X / menit
Nadi : 90 X/ menit, reguler
Suhu : 370C
Tinggi Badan : 162 cm
Berat Badan : 56 Kg

Kompos mentis
16 20 X / menit
60 100 X / menit
36, 50 37, 50 C
IMT ideal : 18- 22

pada

Interpretasi
Akibat adanya tanda dari
inflamasi
yang
terjadi
pada traktus uvea
Normal
Normal
Normal
Normal
Normal ( nilai IMT = 21,
33)

Manifestasi Klinis Uveitis Anterior (alberth, jenni)

Keratik presipitat ditemukan di endotel kornea;

Sel dan flare (efek tyndal) di bilik mata depan;
Hipopion ( reflek ganglion silier yang ikut terangsang setelah terjadinya ulkus
sehingga menyebabkan dikeluarkannya sel-sel radang yang kemudian
tertimbun dalam bilik mata depan.) / hifema (keadaan dimana terdapat darah
di dalam bilik mata depan, yaitu daerah di antara kornea dan iris, yang dapat
terjadi akibat inflamasi yang parah pada iris dan badan silier, sehingga
pembuluh darah pecah.). Hipopion terutama ditemukan pada penyakit Behchet
( Penyakit Behchet juga disebut sindrom Behchet adalah gangguan langka
yang menyebabkan peradangan kronis pada pembuluh darah di seluruh tubuh.
Penyebab pastinya tidak diketahui, tetapi mungkin disebabkan oleh gangguan
pada autoimun, artinya sistem kekebalan tubuh keliru menyerang sel tubuh
yang sehat. Faktor genetik dan lingkungan mungkin juga bertanggung jawab

atas penyakit ini.), namun juga dapat ditemukan pada penyakit lainnya;
Penurunan sensibilitas kornea dapat terjadi pada uveitis anterior yang

disebabkan oleh herpes simpleks, herpes zoster, atau kusta;

Dapat terjadi perubahan tekanan intarokular

Pencegahan Uveitis anterior (alberth, jenni)

Jennifer Finnalia Husin

04011381419164
Gamma PSPD 2014
Belum ada hasil pasti dari pencegahan terjadinya uveitis anterior,
namun dari penelitian didapatkan kemungkinan adanya kontaminasi
dari bakteri maupun virus yang mengakibatkan menderita uevitis
anterior melalui makanan maupun udara.