Anda di halaman 1dari 3

JIKA AKU MENJADI PENGUSAHA JAMUR MERANG

Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM) aku isi dengan berbagai program kerja
serta beberapa kegiatan lainnya bersama masyarakat desa Sukahaji. Selama tepat 30 hari
lamanya, aku beserta 19 teman lainnya banyak belajar kehidupan di desa dari mulai adat
istiadat, tradisi, budaya, serta kebiasaan warga desa setempat yang tak luput dari
pengamatan. Selama menjalankan kegiatan KKNM aku lakukan dengan rasa tanggung
jawab dan penuh pengabdian. Sebagai mahasiswa hukum yang menganut paham ubi
societas ibi ius yang artinya dimana ada masyarakat disitu ada hukum, kegiatan
KKNM ini merupakan pengalaman yang berharga bagiku, ya sebagian orang tentunya
berpendapat bahwa kata berharga hanyalah sebuah klise tapi tidak dengan ku. Karena
dari kegiatan KKNM ini aku dapat langsung mengaplikasikan ilmu yang didapat selama
belajar dibangku kuliah. Kita tidak akan pernah bisa menyelesaikan suatu masalah
apabila kita tidak pernah tahu akar dari suatu permasalahan yang ada.
Sejatinya masyarakat adalah subjek hukum. Keberadaan manusia yang
mendorong terciptanya suatu aturan, dan hukum akan terus berkembang seiring dengan
berkembangnya kehidupan masyarakat. Segala aspek kehidupan tentu ada hukumnya,
dari mulai hal kecil yaitu hubungan antar individu dengan individu, sampai dengan
individu dengan negara, karena bicara hukum dalam arti luas bukan hanya bicara
tentang undang-undang, melainkan juga hukum adat dan hukum islam.
Sukahaji merupakan desa yang terletak di Kecamatan Ciasem Kabupaten
Subang Provinsi Jawa Barat. Desa Buruh itulah julukan ku untuk desa sukahaji.
Betapa tidak, jumlah penduduk didesa ini mencapai 8.491 jiwa yang mayoritas bekerja
sebagai buruh tani. Memang benar Sukahaji ialah sebuah desa dengan hamparan
pesawahan yang luas, akan tetapi hak milik atas sawah tersebut bukanlah merupakan
milik masyarakat desa sukahaji melainkan orang-orang yang berasal dari luar daerah
diantaranya Jakarta, Karawang, Bekasi, dan lainnya. Masyarakat setempat tidak lain
sebagai buruh yang hanya menerima upah sesuai yang di perjanjikan. Namun apalah

daya, ketika mata pencaharian tersebut sudah menjadi tumpuan ekonomi karena
dorongan kebutuhan hidup.
Bukan tidak ada potensi yang memiliki nilai jual, akan tetapi permasalahan yang
mendasar ialah karena tidak adanya keberanian untuk bisa mengembangkan modal.
Berdasarkan hasil pengamatanku, desa sukahaji memiliki banyak potensi sumber daya
manusia (SDM) maupun sumber daya alam (SDA). Namun bagiku ada hal yang
menjadi sorotan yaitu pertanian jamur merang.
Bidang usaha tersebut sudah lama menjadi tumpuan ekonomi masyarakat desa
sukahaji. Karena salahsatu bidang usaha yang dianggap fleksibel dalam prosesnya.
Tidak membutuhkan banyak modal, namun keuntungan yang didapat cukup
menggiurkan. Di sukahaji khususnya di dusun krajan pertanian jamur ini dikembangkan
oleh bandar (pengusaha) jamur. Kenapa istilah bandar yang digunakan dalam tulisan
ini, karena beliaulah yang memberikan modal kepada petani jamur yang tidak
mempunyai modal untuk dapat bertani jamur, baik itu materil maupun imateril. Selain
itu, bandar tersebutlah yang mempunyai banyak kumbung serta lahan untuk dapat
ditempati. Namun, yang menjadi permasalahan ialah bahwa bidang usaha yang digeluti
oleh pengusaha jamur merang tersebut tidak adanya legalitas resmi yang dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum artinya belum adanya pengakuan secara sah dari
instansi yang berwenang.
Oleh karena itu, jika aku menjadi seorang pengusaha jamur merang maka yang
pertama akan aku lakukan adalah mendaftarkan usaha yang aku kelola ke instansi yang
berwenang. Begitu pentingnya suatu izin usaha karena merupakan legalitas resmi yang
secara langsung merupakan suatu bentuk pengakuan dari pemerintah yang dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Dimana ketika kita hidup di negara hukum maka
hukum harus menjadi pedoman utama dalam setiap tindakan, patuh terhadap hukum
merupakan suatu kewajiban yang harus ditunaikan.
Selain hal tersebut diatas, memiliki dokumen izin usaha sangatlah penting,
diantaranya:
Mempermudah jalin kerjasama

Izin usaha merupakan legalitas yang dapat memberikan kepercayaan kepada


setiap orang, sehingga izin usaha merupakan kekuatan dalam berbisnis.
Sadar pajak
Pajak merupakan suatu keharusan pagi seorang wajib pajak. Oleh karena itu
dengan adanya izin usaha, mendorong dan memberi kesadaran kepada pelaku usaha
mengenai pentingnya membayar pajak sesuai dengan bidang usaha yang mereka miliki.
Mudah mengakses modal
Dokumen izin usaha merupakan sarana untuk mengakses modal baik dalam
dunia perbankan maupun lembaga keuangan lainnya.
Perlindungan lokasi usaha
Izin usaha dapat memberikan rasa aman, kepastian, serta jaminan hukum di
lokasi usaha.
Pendampingan dan pengembangan usaha
Dengan adanya izin usaha, maka para pelaku usaha dapat memperoleh
pendampingan dari instansi terkait dalam mengembangkan bidang usaha yang
bersangkutan.

Anda mungkin juga menyukai