Saya memilih menjadi Pengajar Muda dalam program Indonesia Mengajar (IM), karena saya
memmpunyai beberapa alasan yaitu:
1. Saya memiliki rasa cinta tanah air yaitu Indonesia. Rasa cinta kepada negeri ini saya ungkapkan dalam bentuk pengabdian kepada bangsa ini. Mencerdaskan kehidupan negeri ini, sebagai salah satu bentuk pengabdian yang saya berikan dengan bergabung menjadi Pengajar Muda dalam program Indonesia Mengajar (IM). 2. Memperjuangkan Hak Azasi Manusia (HAM). Pada hakikatnya pendidikan adalah hak dasar bagi setiap warga negara Indonesia untuk dapat menikmatinya. Akan tetapi belum semua warga negara menikmati pendidikan sebagai hak dasar mereka. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya adalah komersialisasi pendidikan yang menyebabkan biaya pendidikan menjadi semakin mahal. Dampak komersialisasi pendidikan lambat laun akan membuat diskriminasi hak memperoleh fasilitas pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin. Padahal, menikmati pendidikan yang berbiaya murah dan berkualitas adalah merupakan bentuk perwujudan hak asasi manusia yang seharusnya menjadi tanggung jawab negara. 3. Sudah menjadi cita-cita ataupun pangilan jiwa bagi kedua orang tua khususnya saya untuk menjadi sebagai guru. Hal itu terinspirasi dari rasa cinta saya kepada anak-anak yang didalam dirinya terpancar semangat untuk meraih cita citanya. 4. Walaupun menjadi seorang Pengajar Muda di IM harus berkorban dan menderita. Saya mempunyai keyakinan bahwa Tuhan Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan dan tidak ada hal kebaikan yang akan sia-sia. Karena guru adalah pekerjaan yang mulia dan saya mempunyai kesungguhan bergabung menjadi Pengajar Muda di IM saya ingin impian saya bergabung bersama Pengajar Muda di IM segera terkabulkan Amin.