Anda di halaman 1dari 30

Asistensi PI 4

Asdos: Imanuel Reinaldo (Aldo)


1

Refresh dulu ya..


2

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Mengapa Kemiskinan Penting Buat PI?


Bisa dikelompokan jadi 3 berdasarkan penjelasan Pak Jossy

Amanat Peraturan
Pancasila (sila 5)
Preambule UUD 1945
(merdeka, berdaulat, bersatu,
adil dan makmur)
UUD 1945 pasal 34
RPJMN (2019 kemiskinan
6-8 persen)
MDGs
SDGs (menghilangkan
kemiskinan kelaparan,
akses terjangkau)

Kegagalan Pasar

Peran Pemerintah
Memberdayakan
Pasar

Eksternalitas negative (ada


biaya social yang
ditanggung oleh masyarakat
akibat kemiskinan tinggi i.e.
kriminalitas, subsidi, dll)
Penanggulangan
kemiskinan adalah jasa
public yang tidak mungkin
diserahkan sepenuhnya ke
pasar (ga ada profit)

Diperlukan analisa kebijakan


terkait peran pemerintah
dan/atau pemerintah
Ada ketegangan antara
pemerintah dan pasar (pasar
memerlukan tembok
pembatas antar negara
diruntuhkan
Ada juga hubungan yang
saling membangun antara
negara dan pasar (ex:
infrastruktur

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Indonesia Gagal dalam Kemiskinan?


Karena keliru definisi dan penyebab kemiskinan, strategi pembangunan yang diambil
Indonesia pun kalah

Salah Strategi Pembangunan


Keliru Definisi dan Penyebab

Kemiskinan sangat berbasis basic needs,


Kemiskinan belum diartikan secara multi
aspek,
Penyebab kemiskinan belum diidentifikasi
ke akarnya,
Kemiskinan dan penyebabnya masih
dalam perspektif liberalis,

Pembangunan dimaknai sangat material


(infrastruktur, jalan, jembatan, pelabuhan,
penyediaan kebutuhan, dll),
Ukuran keberhasilan pembangunan adalah
GDP/cap sehingga orientasi pembangunan
masih growth oriented,
Pembangunan yg tidak pro-poor,
Pembangunan yg makin value-less dan
dehumanisasi,

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Kemiskinan Absolut dan Relatif


Kemiskinan Absolut

Kemiskinan absolut :kemiskinan yang


membandingkan
antara
pendapatan/konsumsi seseorang dengan
garis absolut yang dinilai dengan uang.
Dihitung berdasarkan jumlah orang yang
berada di bawah garis kemiskinan.
Indikator: Poverty headcount ratio, poverty
gap, poverty severity

Kemiskinan Relatif

Kemiskinan relative: jika membandingkan


pendapatan/konsumsi seseorang dengan
pendapatan/konsumsi orang lainnya.
Dihitung berdasarkan distribusi pendapatan
atau ketidak merataan pendapatan
Indikator: Gini Index

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Mengukur Kemiskinan
Ada Poverty headcount, poverty gap dan poverty severity

Poverty Headcount
(P0)

Menggambarkan prevalensi kemiskinan dalam suatu masyarakat


Namun: independen dari jurang/degree kemiskinan, secara implisit
mengasumsikan distribusi yang merata antar si miskin, antar waktu tdk
terdeteksi transfer dari si miskin si kaya

Poverty Gap
(P1)

Mengukur seberapa jauh jurang pendapatan si miskin dari GK. Sehingga bisa
di hitung jumlah subsidi yg dibutuhkan untuk mengentaskan si miskin
Namun: tidak tergambar jumlah si miskin, dan tidak terdeteksi distribusi antar
si miskin yang lebih timpang..

Poverty Severity
(P2)

Mengukur seberapa parah kemiskinan yang terjadi dengan memberi bobot yg


lebih tinggi bagi poverty gap yg lebih miskin dibandingkan yg kurang miskin.
Namun: tidak tergambar jumlah si miskin.

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Menghitung Ketimpangan
Koefisien Gini merupakan ukuran ketimpangan yang paling umum

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Triple Track Problem


Kemiskinan Kerentanan - Kesenjangan

KEMISKINAN
BERKURANG

Jumlah penduduk di bawah garis kemiskinan terus


berkurang: 28,6 juta orang (September 2012).
Semakin rendah tingkat kemiskinan, semakin sulit
penanggulangannya.

KERENTANAN
TINGGI

Sebagian yang di atas GK sesungguhnya masih rentan


jatuh ke kemiskinan.
Namun kelompok ini adalah embrio kelas menengah
Indonesia.

KESENJANGAN
MENINGKAT

Rasio Gini sebesar 0,41 (2011) adalah yang tertinggi


selama 50 tahun terakhir.
Dipicu oleh pertumbuhan yang condong kepada
kelompok menengah atas dan kaya.
8

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Yang Miskin Makin Miskin?


Yang benar, yang miskin pertumbuhan pendapatannya lebih rendah dibanding yang kaya

Pertumbuhan
pengeluaran
masyarakat rentan lebih
rendah karena hanya
mendapatkan bantuan
social yang lebih sedikit

Oleh sebab itu, jika ada


krisis banyak penduduk
yang terjun ke jurang
kemiskian

Variabel Ekonomi dan Kemiskinan


Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Meskipun terjadi perbaikan pada variabel makro dan kemiskinan tapi ketimpangan meningkat

Indonesia telah mengalami


peningkatan pertumbuhan ekonomi
Namun pertumbuhan ekonomi
belum cukup cepat:
Dibandingkan periode 19851995
Dibandingkan negara lain India
dan Cina
Meskipun terjadi penurunan tingkat
kemiskinan dan pengangguran,
namun kesenjangan meningkat
Potensi pertumbuhan ekonomi
Indonesia masih cukup besar

Sejarah dan Pilar AEC


11

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

12

Sejarah ASEAN dan AEC


Dimulai tahun 1992 dengan deklarasi NAFTA, AEC mulai disusun hingga mulai berjalan
tahun 2015

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

13

Pilar AEC
Ada 4 pilar utama dalam AEC

2015:
Economic Integration
(Free flow of goods,
service, capital,
investment, labor)

2020:
Banking Integration
(ABIF)

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

14

Single Market and Production Base


Diterjemahkan ke free flow of goods, services, investment, capital dan skilled labor

15

Poin Relevan AEC di ASEAN Charter


Terdapat tiga poin penting terkait AEC di ASEAN Charter

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

Free flow of goods, services, and investment, facilitated movement of


business persons, professionals, talents, labor and freer flow of capital :
dari negara Asean kesepeluh negara itu harus ada free flow (Supply chain ke seluruh bagian
Asean, bebas masuk ke seluruh negara di Asean)
Alleviate proverty and narrow the development gap :
pada akhirnya harus meningkatkan welfare masyarakat ASEAN. (MDG diganti jadi SDG ditambah
dengan masalah lingkungan)
Narrow development Gap : memperkecil disparitas antara negara di ASEAN. GAP pasti akan ada.
Empowerment of the peoples of ASEAN :

ASEAN tidak bisa dinilai dari indikator standar ekonomi tapi harus ada indikator lainnya.
Asean Economic Community : Karena hubungannya bukan hanya ekonomi saja tapi people top
people cooperation (kerja sama pekerja

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

16

Krisis Finansial 1997-1998 di Indonesia


Disebabkan oleh double mismatch

Currency Mismatch
Perusahaan Indonesia
berhutang dalam US
Dollar

Pendapatan perusahaan
dalam Rupiah

Ketika terjadi depresiasi,


hutang meningkat tajam

Maturity Mismatch
Perusahaan Indonesia
berhutang jangka
pendek
Pendapatan perusahaan
dalam jangka panjang

Ketika jatuh tempo,


perusahaan belum bisa
bayar

ASEAN ++ dan TPP


17

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

18

Kisah ASEAN + 3
ASEAN + 3 terbentuk dari Chiang Mai Initiative pada tahun 2010

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

19

TPP and Friends


Pada 2013, besar share GDP negara TPP terbesar kedua diantara partnership lainnya
TTIP:
Trans-Atlantic
(USA+EU)
TPP:
Trans Pacific

RCEP:
ASEAN + 6
CJK:
China, Korea, Japan

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

20

Indonesia dan TPP


Penilaian kesiapan Indonesia dalam TPP harus diukur per sektornya

Perdagangan

Indonesia sudah menetapkan tariff yang cenderung rendah, tetapi perlu


diperbaiki dari kapasitas produk yang dihasilkan. Capacity building sangat
diperlukan

Perbankan

Aset bank bank di Indonesia masih kalah jauh dari asset bank bank di
Singapura, Malaysia dan Thailand sehingga akan sulit bersaing

Infrastruktur

Dwelling time di pelabuhan utama Indonesia Tanjung Priok masih sangat


lama dan tertinggal jauh dari negara negara lain. Selain itu, masih
sedikit pelabuhan dengan dermaga dalam di Indonesia

FDI dan Teknologi

Paten di Indonesia masih sangat sedikit dari FDInya (tentu kalah jauh dari
Cina). Bahkan jika dibandingkan dengan Vietnam, sektor elektronik
Indonesia (yang banyak dibeli Cina) sudah kalah.

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

21

Aset Perbankan ASEAN


Aset perbankan Indonesia masih kalah jauh dibandingkan Singapura, Malaysia dan Thailand

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

22

Indonesia vs Vietnam: Sektor Elektronik


Transaksi barang elektronik Vietnam sudah melampai Indonesia

Perkembangan AEC
23

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

24

Efektivitas FTA
Apapun fasilitas yang dijanjikan yang paling penting ialah arah kebijakan nasionalnya

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

25

Ekspor ASEAN
Setelah AFC, perdagangan intra ASEAN dan ASEAN+3 terus meningkat

Urutan
FDI, Total trade, stock market, bonds market

Setelah AFC, perdagagan


ASEAN dengan G2 making
berkurang dan perdangangan
intra-ASEAN meningkat

Peningkatan ini juga dipicu


pembentukan production
network di ASEAN dan
ASEAN +3

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

26

Arus Modal dan Obligasi di ASEAN


Pasar modal dan obligasi di ASEAN masih lebih banyak berinteraksi dengan G2

Pasar modal dan obligasi di


ASEAN lebih banyak
berinteraksi dengan negara
negara G2 dibanding ASEAN

Free flow ga terlalu terjadi di


ASEAN karena perbedaan
perbedaan yang ada di negara
anggota

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

27

Free flow of Skilled Labor


Di ASEAN, cuman skilled labor yang free flow

Di ASEAN, masih ada rambu


rambu utk bekerja di negara
ASEAN lain seperti visa kerja.
Di barat ada tapi lebih kecil

Oleh Sebab Itu, dibatasi skilled


labor saja yang free flow

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

28

Pendanaan perusahaan di ASEAN


Pendanaan perusahaan di ASEAN 80% berasal dari pinjaman bank

80%

80%

Capital Market

Pinjaman Bank

Implikasi:

Satu bank roboh, maka


robohlah semuanya

Moral hazard saat bank


lagi kebanyakan duit
(Contoh kasus GFC)

Asistensi Perekonomian Indonesia Aldo

29

GFC, QE dan ASEAN


Dengan adanya QE, banyak uang murah yang lari ke ASEAN

Krisis 2008, pemerintah


US menambah jumlah
uang beredar

QE selesai, uang murah


ditarik, pasar panik

Banyak uang murah


yang lari ke ASEAN
karena performa bagus
saat krisis

Perusahaan dan bank


kebanyakan likuiditas, mulai
asal dalam membeli asset
dan memberikan kredit

Sekian..
Next: Bahan Pak Prijono
30

Anda mungkin juga menyukai