TOPIK
1. Pengantar :
1.A. Superheahy Nuclei
2.B. Magic Nuclei
3.C. Materi Nuklir
4.D. Energi Ikat Inti
5.E. Relativistik Mean Field
2.2. Isi Makalah :
1.A. Hasil dan Pembahasan Penelitian
292120 adalah double magic nuclei.
2.B. Prediksi
3.C. Kesimpulan
3.3. Pengembangan
1.
Superheavy Nuclei
Inti terdiri dari Z proton dan N netron (atau A nukleon).
Inti super berat biasanya didefinisikan sebagai inti yang
kaya akan proton dan neutron. Inti super berat
mempunyai gaya coulomb yang kuat.
Magic Nuclei
Inti akan lebih stabil jika memiliki jumlah neutron dan
proton sebesar : 2,8, 20, 28, 50, 82, 126 yang
disebut magic nuclei
Inti paling stabil jika banyaknya neutron dan proton
keduanya adalah magic nuclei yang disebut double
magic nuclei.
208Pb
Materi Nuklir
Materi nuklir adalah keadaan hipotetik dimana jumlah
nukleon A diasumsikan sangat banyak dan menempati
ruang yang luas.
A = , V = sedemikian hingga kerapatan tetap atau
materi mendekati gas nukleon yang homogen.
Energi ikat tiap partikel (E/A) akan minimum pada
keadaan saturasi yang didefinisikan sebagai energi
volume, dihubungkan dengan keadaan setimbang dari
materi nuklir.
Materi Nuklir
Besaran dalam sifat materi nuklir :
1. Inkomprebilitas (K0)
dengan M
: massa nukleon;
: massa meson sigma, delta, omega
dan rho;
: harga ekspektasi untuk medan
meson sigma (), meson omega (),
dan meson rho ();
A
: medan photon;
g, g, g, g : konstanta kopling meson sigma (),
meson delta (), meson omega (),
dan meson rho ();
f, f
: tensor kopling untuk meson
dan meson ;
Q
: pertukaran suku elektromagnetik
R
: kopling isovektor-isoskalar
E/A K0
P0
-16.6 231.2
43.39 129.96
PT00
-16.2 222
37.84 112.71
PTE00
-15.9 219
35.37 105.38
PT40
-16.1 222
31.32 49.03
PTE40
-15.8 220
30.19 52.31
PT55
-16.1 223
29.60 42.3
PTE60
-15.8 218
28.19 43.6
Prediksi
nuclei.
292120
adalah
double
magic
Tambahan
pada spektrum energi proton
292120 lebih banyak membawa pengaruh repulsive,
sementara pada neutron,
lebih banyak
membawa pengaruh attractive. Kita dapat melihat
pengaruh
tersebut
dengan
membandingkan parameter set PT00, PT40, PT55
terhadap parameter set PTE00, PTE40, PTE60.
Pada proton, pengaruh
dalam
parameter
PTE00,
PTE40
dan
PTE60,
menyebabkan
pergeseran energi pada level 2f5/2 lebih besar.
Sementara pada neutron pengaruh
dalam
parameter
PTE00,
PTE40
dan
PTE60,
menyebabkan pergeseran energi pada level 2g1/2
lebih kecil.
Kesimpulan
1. Penambahan kopling tensor, isovektor-isoskalar dan
pertukaran elektromagnetik mampu meningkatkan
prediksi sifat materi nuklir sehingga lebih sesuai
dengan batasan yang telah ditetapkan.
2. Parameter set yang kami gunakan dapat
membuktikan bahwa 208Pb adalah double magic
nuclei sesuai dengan hasil eksperimen. Parameter
set kami juga mendukung teori model RMF
sebelumnya, yang menyatakan bahwa 292120 adalah
double magic nuclei.
Kesimpulan
3. Penambahan kopling tensor, isovektor-isoskalar dan
pertukaran elektromagnetik telah memecahkan
masalah pergeseran empiris spektrum energi
partikel tunggal untuk neutron 292120 dimana sudah
memberikan hasil yang sama seperti dalam proton.
4. Pergeseran energi neutron 292120
dapat mempunyai hubungan yang kuat terhadap
energi simetri dan kemiringan, ketika menggunakan
parameter set PTE. Hal ini terbukti dengan nilai r2
yang mencapai 0.92.
Kesimpulan
5. Telah diketahui bahwa prediksi ketebalan kulit
neutron sensitif terhadap perbedaan energi
simetri. Namun prediksi ketebalan kulit neutron
tersebut menjadi berbeda ketika ditambahkan
Penambahan
dapat membawa
pengaruh attractive dan repulsive.
Pengembangan
1. Baru berpikir mencari magic nuclei baru
2. Treatment of correlation beyond mean field
3. Materi nuklir
TERIMA KASIH