SOAL KOMPREHENSIF

PAJAK PENGHASILAN PEMOTONGAN PEMUNGUTAN

SOAL 1
PT KUNGFU yang dipimpin oleh Tuan Faiq telah lama bergerak dalam bidang pengadaan
kendaraan yang meliputi penjualan maupun penyewaannya. Selama tahun 2014, KUNGFU telah
melakukan beberapa transaksi ataupun kegiatan perusahaan yang antara lain meliputi:
1. Menjual kendaraan berupa 5 unit mobil @ Rp. 120.000.000 kepada Pemda Bogor untuk
keperluan dinas kantor pemerintah tersebut. Pembayaran telah selesai dilakukan.
2. Menyewakan beberapa unit mobil pick-up kepada PT Industri Telkom senilai Rp. 34.000.000.
3. Menerima bunga yang berasal dari deposito di Bank BumiPutera sejumlah Rp. 28.000.000.
4. Melakukan import kendaraan dari Amerika Serikat senilai US $ 34.000 dengan insurance US $
1.500 dan freight US $ 2.500. Kurs menurut KMK US $ 1 = Rp. 10.000 dan bea masuk
ditetapkan 20% serta PT KUNGFU telah memilikI API.
5. Membayar fee atas jasa konsultasi manajemen kepada expatriat bernama Mr. Buzz (WPLN)
sebesar US $ 15.000.
6. Membayar jasa konsultan teknik kepada PT Techcons sebesar Rp. 24.000.000.
7. Membayar royalti kepada Toyota Japan di Jepang atas penggunaan merek dagang sebesar Rp.
63.000.000. Tax Treaty sebesar 10%.
8. Membayar sewa gedung untuk kantor kepada Wijaya Building sebesar Rp. 84.000.000.
9. Memperoleh penghasilan dari Malaysia berupa Laba Usaha sebesar Rp. 350.000.000 dengan
tarif pajak di negara asal 20%. Diketahui bahwa Total Penghasilan Kena Pajak tahun 2014
sebesar Rp. 800.000.000.
Diminta:
a. Hitunglah PPh Pasal 22 yang harus dipotong oleh rekanan PT KUNGFU
b. Hitunglah PPh Pasal 23 yang harus dipotong oleh PT KUNGFU maupun oleh rekanan PT
KUNGFU
c. Hitunglah PPh Pasal 24 yang dapat dikreditkan oleh PT KUNGFU
d. Hitunglah PPh Pasal 26 yang harus dipotong oleh PT KUNGFU
e. Hitunglah PPh Pasal 4 (2) yang harus dipotong oleh PT KUNGFU maupun oleh rekanan
(bank) PT KUNGFU
SOAL 2
PT MULIA JAYA selama Tahun 2014 telah melakukan transaksi dan pembayaran kepada beberapa
pihak yang antara lain meliputi:
1. Membayar sewa peralatan yang digunakan di kantor kepada PT THINGS RENT senilai Rp.
15.000.000.
2. Melakukan impor dari Jerman dengan cost $ 10.000, freight $ 2.000, insurance $ 3.000. Barang
impor tersebut dibebankan bea masuk 20% dan bea pungutan lainnya 10%. PT MULIA JAYA
telah memiliki API. Diketahui $ 1 US = Rp. 9.000.
3. Membayar pokok pinjaman sebesar Rp. 10.000.000 dengan bunga 10% per tahun dari total
pinjaman Rp. 50.000.000 kepada Bank ADIPUTRA.
4. Menerima bunga senilai Rp. 8.000.000 berasal dari obligasi PT RAZIN yang tidak
diperjualbelikan di bursa efek.
5. Melakukan transaksi penjualan barang kepada Pemerintah Daerah Jakarta Selatan senilai Rp.
25.000.000.
6. Membayar fee atas jasa konsultasi manajemen senilai Rp. 45.000.000 kepada SEJATI
CONSULTING.
7. Menerima penghasilan dari luar negeri meliputi:
a. Laba dari Amerika senilai Rp. 100.000.000 (tariff pajak 20%);

b. Rugi dari Inggris senilai Rp. 200.000.000;

c. Dividen dari Perancis senilai Rp. 150.000.000 (tariff 15%).
Diketahui bahwa seluruh penghasilan kena pajak PT MULIA JAYA untuk tahun pajak Rp.
600.000.000.
8. Membayar fee atas jasa yang diberikan oleh Mr. Narutho dari Jepang sebagai tenaga ahli
perusahaan senilai Rp. 15.000.000. Jika diketahui tax treaty rate Indonesia Jepang sebesar
15%.
Diminta:
Hitunglah PPh Pasal 21, 22, 23, 26, dan 4(2)
SOAL 3
PT HARMONI SERASI adalah perusahaan bergerak dalam bidang manufaktur peralatan musik.
Perusahaan tersebut berdiri pada tahun 2013 dan telah terdaftar dengan NPWP
01.111.222.0.333.000 serta telah dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak. Selama bulan Juli
2014, melakukan pembayaran kepada beberapa penerima penghasilan antara lain.
a. Tanggal 1 Juli, membayar dividen kas kepada para pemegang saham yaitu Tuan Yogianto
(kepemilikan 30%) sebesar Rp. 30.000.000 dan PT Amirasa (kepemilikan 70%) sebesar Rp.
70.000.000.
b. Tanggal 12 Juli, membayar uang duka keluarga pegawai sebesar Rp. 500.000.
c. Tanggal 19 Juli, membayar sewa kendaraan angkutan kepada PT TOURING TOO senilai Rp.
10.000.000 (berNPWP)
d. Tanggal 20 Juli, membayar jasa audit kepada KAP Auditiyas & Partner (berNPWP) sebesar Rp.
6.000.000.
e. Tanggal 23 Juli, membayar sewa gedung pertemuan Bale Binarama (tidak berNPWP) sebesar
Rp. 10.000.000.
f. Tanggal 30 Juli membayar premi asuransi ke SINGAPORE Life sebesar $ 4.000 (kurs $1 = Rp.
9.000).
g. Tanggal 31 Juli mengumumkan dan membayar hadiah undian tahunan berupa tabungan di
BANK BERLIAN sebesar Rp. 25.000.000 kepada penerimanya yaitu Bayu Amirudin.
Instruksi:
Hitunglah PPh Pasal 21, 22, 23, 26, dan 4(2) yang harus dipotong oleh PT HARMONI SERASI.