Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN
1.1

LATAR BELAKANG
Tubuh manusia membutuhkan berbagai macam zat gizi untuk
kelangsungan proses hidup. Zat gizi memegang peranan penting dalam
pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan sel tubuh.Zat gizi yang
dibutuhkan tubuh berada di dalam bahan makanan. Agar zat gizi yang
masuk itu mencukupi maka bahan makanan atau makanan yang sudah
diolah harus ditimbang.
Apabila bahan makanan atau makanan yang dikonsumsi diukur
dengan menggunakan timbangan, maka akan dapat terpenuhi zat gizi
yang diperlukan. Tapi dengan cara tersebut amat merepotkan dan
bahkan orang umumpun akan kebingungan. Untuk lebih mempermudah
masyarakat dalam menghitung bahan makanan atau makanan itu
untuk dikonsumsi sesuai dengan aturan pemenuhan gizi sehari hari
maka diperlukan penetapan ukuran rumah tangga untuk setiap
makanan tersebut.
Ukuran rumah tangga sangat membantu masyarakat dalam
menghitung sendiri kebutuhannya. Oleh karena itu dimakalah ini akan
ditampilkan berbagai makanan adalam ukuran rumah tangga.
Disamping penyampaian mengenai ukuran rumah tangga
bahan makanan yang akan dikonsumsi oleh masyarakat, disinipun akan
ditampilkan berbagai perkembangan terbaru mengenai gizi. Sehingga
wawasan ilmu gizi masyarakat dapat bertambah yang sangat berguna
untuk menjaga kesehatan tubuh.
1.2 TUJUAN
1.2.1 TUJUAN UMUM
Agar setelah penyelesaian tugas ini setiap mahasiswa dapat
menyampaikan mengenai ukuran rumah tangga daripada
makanan dan mengetahui perkembangan ilmu gizi terbaru.
1.2.2 TUJUAN KHUSUS
1. Agar setiap mahasiswa mampu memberikan contoh bahan
makanan dan makanan yang telah siap dalam bentuk
ukuran rumah tangga.
2. Agar setiap mahasiswa mampu membuat menu makanan
sehat per hari.
3. Agar setiap mahasiswa mengetahui perkembangan ilmu
gizi terbaru.

BAB II
MAKANAN DALAM KEBUTUHAN
2.1 MAKANAN DALAM KEHIDUPAN
Makanan merupakan kebutuhan wajib bagi manusia.Tanpa
makan
manusia
tidak
akan
dapat
melangsungkan
kehidupannya.Makanan merupakan penyangga kehidupan.
Makanan mempunyai tiga kegunaan :
1. Memberikan bahan untuk membangun tubuh atau memelihara
dan memperbaiki bagian bagian tubuh rusak.
2. Memberi tenaga yang dibutuhkan tubuh untuk bergerak dan
bekerja.
3. Memberi bahan untuk mengatur pekerjaan tubuh.
Agar makanan yang dikonsumsi oleh individu mencukupi
untuk kesehariannya maka harus ditentukan sesuai dengan :
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Macam pekerjaan
4. Iklim
5. Tinggi dan berat badan
6. Keadaan individu.
Sebagai contoh :
Kebutuhan kalori untuk berbagai umur,menurut jenis dan macam
pekerjaan adalah :
o Anak umur 1 3 tahun : 1220 kalori
o Anak umur 4 6 tahun : 1720 kalori
o Anak umur 7 9 tahun : 1860 kalori
Kebutuhan kalori anak remaja berbeda untuk laki laki dan
wanita, karena otot laki laki lebih banyak daripada wanita dan
laki laki lebih aktif.Hal ini dapat kita lihat tingkat perbedaannya :
o Laki laki remaja
: 13 15 tahun : 2200 kalori
16 19 tahun : 2360 kalori
o Wanita remaja
: 13 15 tahun : 1900 kalori
16 19 tahun : 1850 kalori
Kebutuhan kalori orang dewasa ditentukan oleh jenis dan macam
pekerjaan yang dilakukan :

o
o
o
o
o
o

Laki laki dewasa bekerja ringan ( juru tulis ) : 2400 kalori


Laki laki dewasa bekerja sedang ( perawat ) : 2700 kalori
Laki laki dewasa bekerja berat ( petani ): 3250 kalori
Wanita dewasa bekerja ringan ( juru tulis )
: 1900 kalori
Wanita dewasa bekerja sedang ( perawat )
: 2100 kalori
Wanita dewasa bekerja berat ( PRT ) : 2400 kalori

2.2 MENU SEIMBANG


Kebiasaan makan sehari hari merupakan warisan yang
didapat secara turun temurun di dalam keluarga.Umumnya hidangan
makanan yang disusun setiap hari hanya terdiri atas 4 golongan saja :
1.
2.
3.
4.

Satu piring nasi atau penukarnya.


Sepotong ikan atau penukarnya
Semangkok sayur
Buah buahan
Kalau dilihat atau dicermati, makanan yang dikonsumsi itu
mempunyai peran sebagai :
1. Nasi atau penukarnya berfungsi memberi tenaga
2. Daging atau penukarnya berfungsi untuk pertumbuhan dan
pergantian sel
3. Sayuran dan buah berfungsi untuk melindungi tubuh
dari
serangan penyakit dan mengatur pekerjaan
Bila makanan itu dimakan dalam jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan maka kebutuhan zat gizi akan terpenuhi.Tapi apabila menu
tersebut ditambah dengan segelas susu akan lebih baik nilai gizinya.
Untuk menyusun menu
memeperhatikan beberapa hal yaitu :

makanan

hendaklah

selalu

1. Nilai gizi ;
o Tiap hidangan hendaknya seimbang dalam zat zat
makanan dan memberikan sebagian daripada kebutuhan
makanan sehari hari.
o Makanan pagi sam pentingnya dengan makan siang dan
makan malam.
o Perhatikan kebutuhan gizi tiap anggota keluarga.
2. Harga :
o Sesuaikan hidangan dengan ekonomi keluarga.
o Belilah makanan sesuai dengan musimnya.

3. Mudah menyelenggarakannya :
o Hidangan tidak perlu terdiri dari banyak macam masakan.
o Pilihlah makanan yang tidak banyak memakan waktu dalam
penyelenggaraannya.
o Masaklah makanan yang terdiri dari bermacam bahan
makanan contoh : gado gado,pecal dan lain lain.
4. Dinikmati ;
o Hidangan hendaklah bervariasi dan disusun berganti ganti
setiap hari.
o Perkenalkanlah secepat mungkin berbagai macam makanan
kepada bayi dan anak anak.
o Usahakanlah warna,bentuk dan rasa makanan menarik.
o Hidangkanlah makanan dengan rapid an menarik.
Contoh menu makanan sehari hari :
Makan pagi
Nasi
Tempe goreng
Anyang sayur
Susu

Makan siang
Nasi
Dendeng daging
Tahu goring
Sayur lodeh
Papaya
Sambal terasi

Makan malam
Nasi
Rempeyek teri dan
kacang tanah
Tumis kangkung
pisang

2.3 PADANAN MAKANAN


Padanan bahan makanan berisi daftar bahan makanan yang
dalam kelompoknya dapat saling menggantikan dengan fungsi yang
sama.Dan hal ini pun dapat mempermudah kita dalam membuat menu
makanan
serta
sekaligus
membuat
ukuran
dalam
rumah
tangganya.Untuk mempermudah penggunaannya, bahan makanan
dibagi atas 6 kelompok yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Makanan pokok
Lauk nabati dan hewani
Sayuran
Buah
Susu
Minyak dan lemak.

Ada beberapa contoh persamaan antara ukuran rumah tangga


dengan gram :

Ukuran rumah tangga


1 sdm gula pasir
1 sdm tepung susu
1 sdm tepung beras,tepung sagu
1 sdm terigu,maizena,hunkwee
1sdm minyak goring
1 sdm margarine
1 sdm = 3 sdt
1 gelas
1 cangkir = 1 gelas
1 piring nasi = 1 gelas = 200 gr
1 iris roti tawar
1 potong papaya ( 5cm x 15 cm )
1 buah pisang ( 3 cm x 15 cm )
1 potong tempe,oncom ( 4 cm x 6 cm x 1 cm )
1 potong daging ( 6 cm x 6 cm x 2 cm )
1 potong ikan ( 6 cm x 5 cm x 2 cm )
1 biji tahu ( 6 cm x 6 cm x 2 cm )
1 potong singkong/tape/ubi ( 2 cm x 10 cm )
1 potong waluh,papaya muda,labu siam,labi
air ( 4 cm x 2 cm )

Gram
8
5
5
6
10
10
10
200
200
100 gr beras
20
100
75
25
50
25
100
100
100

KELOMPOK MAKANAN POKOK


BAHAN MAKANAN

Satuan Padanan

Berat ( gr )
Beras
Beras Jagung
Beras Ketan
Bihun
Biskuit Marie
Bubur Beras
Cantel
Havermout
Jagung
Jagung pipilan
Jawawut
Kentang
Makaroni
Mie basah
Mie Kering
Nasi
Nasi jagung
Nasi Ketan
Pisang Nangka
Roti tawar
Singkong
Supermie/Indomie
Tales
Tape singkong
Tepung beras
Tepung gaplek
Tepung hunkwee
Tepung ketan
Tepung maizena
Tepung Sagu
Tepung terigu
Ubi

100
100
100
100
60
400
100
100
800
100
100
400
100
200
100
200
200
160
300
160
200
100
400
200
100
120
80
100
100
100
100
300

URT
gls
gls
gls
gls
8 bh
4 gls
1 gls
1 gls
4 bh
1 gls
1 gls
8 bh
3gls
4 gls
2gls
1 gls
1 gls
1 gls
3bh
8iris
2ptg
1 ptg
4ptg
2ptg
24 sdm
20 sdm
14 sdm
20 sdm
17 sdm
20 sdm
17 sdm
2 bh

KELOMPOK LAUK HEWANI ( mengandung 9gr protein : 20%


KGR)
BAHAN MAKANAN
Babat
Bakso daging
Bakso ikan
Daging ayam
Daging babi
Daging kambing
Daging sapi
Dendeng
Didih sapi
Hati sapi
Ikan asin
Ikan segar
Ikan teri jengki
Ikan teri nasi
Ikan teri segar
Keju
Otak otak
Sardencis
Telur ayam kampong
Telur ayam negeri
Udang
Usus sapi

Satuan Padanan
Berat ( gr )
URT
60
2ptg
100
10bj kecil
10bj kecil
100
2ptg
50
2ptg
40
2ptg
50
2ptg
50
2ptg
20
2ptg
2ptg
50
2ptg
50
2ptg
30
6sdm
50
10sdm
40
4sdm
40
2ptg
60
7bks
kaleng besar
30
2btr
100
1btr
50
4sdm
60
8bulatan
60
50
80

KELOMPOK LAUK NABATI ( MENGANDUNG 5,5 GR PROTEIN :


12 % KGR )
BAHAN MAKANAN
Kacang bogor
Kacang hijau
Kacang kedele
Kacang merah
Kacang mete
Kacang tanah kupas
Kacang tanah rebus(dgn
kulit)
Kacang tolo
Keju kacang tanah
Oncom
Tahu
Tempe kedele

Satuan Padanan
Berat ( gr )
URT
30
3sdm
2sdm
25
2sdm
15
2sdm
25
3sdm
26
2sdm
20
gls
40
2sdm
2sdm
25
2ptg
20
1bj sedang
50
2ptg
75
25

KELOMPOK SAYURAN
Merupakan sumber vitamin, terutama provitamin A dan
mineral (kalsium, fosfor dan zat besi).Sayuran yang berwarna hijau /
kuning pada umumnya banyak mengandung karotin, dianjurkan untuk
selalu menggunakan campuran sayuran hijau / kuning dalam setiap
hidangan. Ada 2 kelompok sayuran yaitu : sayuran A dan sayuran B.
1. Sayuran kelompok A
Mengandung banyak karotin. Setiap 100 gram mengandung 150
825 RE.
Bahan Makanan
Bayam
Daun bawang
Daun bluntas

Satuan Padanan
Berat (gr)
URT
100
25 batang
100
5 batang
100
75 pucuk

Daun enceng
Daun
jambu
mete
muda
Daun kacang panjang
Daun kedondong
Daun ketela rambat
Daun koro
Daun labu siam
Daun labu waluh
Daun lamtoro
Daun leunca
Daun lobak
Daun mangkolan
Daun melinjo
Daun pakis
Daun papaya
Daun singkong
Daun tales
Genjer
Kangkung
Katuk
Kelor
Kemangi
Kucai
Sawi hijau
Slada air
Tomat
Wortel

100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100

5 lembar
9 tangkai
80 lembar
20 tangkai
20 pucuk
1 gelas
20 pucuk
20 pucuk
65 pucuk
20 pucuk
10 tangkai
30 lembar
30 tangkai
25 batang
4 lembar
75 lembar
4 lembar
9 batang
20 batang
1 gelas
1gelas
35 pucuk
50 batang
7 lembar
45 batang
1 buah besar
1 buah sedang

2. Sayuran kelompok B
Kurang mengandung karotin. Setiap 100 gram mengandung 75
300 RE
Bahan Makanan
Buncis
Daun gondaria
Gambas
Jamur
Jengkol
Kacang Kapri
Kacang panjang
Kecipir
Kembang turi

Satuan
Berat (gr)
100
100
100
100
100
100
100
100
100

Padanan
URT
15 buah
70 lembar
1 buah besar
1 gelas
5 buah besar
30 buah
5 batang
75 buah
1 buah sedang

Ketimun
Kool
Lanu air
Labu siamLobak
Melinjo
Papaya muda
Pare
Selada
Seledri
Tekokas
Terong lalab
Terong sayur
Toge
Waluh

100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100

sedang
1
potong
sedang
1 potong
1 potong besar
30 buah
1 potong
1 buah
3 tangkai
5pohon
45 biji
5 buah sedang
1 buah sedang
2 gelas
1 potong

KELOMPOK MINYAK DAN LEMAK


Setiap padanan bahan makanan ini mengandung 10 gr lemak (29%)
BAHAN MAKANAN
Kelapa
Kelapa parut
Lemak babi
Lemak sapi
Margarine
Minyak goring
Minyak ikan
Minyak kelapa
Santan

Satuan Padanan
Berat ( gr )
URT
60
2 potong kecil
10 sdm
60
2 potong kecil
10
2 potong kecil
10
1 sdm
10
1 sdm
10
1 sdm
10
1 sdm
gelas
10
100

KELOMPOK BUAH BUAHAN


Merupakan sumber vitamin dan mineral, terutama karotin,
vitamin B1, dan vitamin C. Buah buahan yang berwarna merah /
kuning banyak mengandung karotin dan mineral
BAHAN MAKANAN

Satuan Padanan
Berat ( gr )
URT

Apel
Bengkuang
Belimbing
Durian
Embacang
Gandaria
Jambu biji
Jambu bol
Jambu monyet
Jeruk bali
Jeruk garut
Kedondong
Kemang
Mangga
Nenas
Pepaya
Pisang ambon
Rambutan
Sawo manila
Sirsak

75
150
125
50
50
60
100
75
50
100
100
100
100
50
75
100
75
75
50
50

buah sedang
buah besar
1 buah sedang
3 biji
buah sedang
2 buah sedang
1 buah sedang
buah sedang
1 buah sedang
1 buah besar
buah besar
1 buah sedang
1 buah besar
buah besar
buah sedang
1 potong sedang
1 buah sedang
8 biji
1buah sedang
gelas

KELOMPOK SUSU
Merupakan sumber protein, lemak, hidrat arang, vitamin
(terutama vitamin A dan niacin), serta mineral (kalsium dan fosfor).
Setiap satuan padanan makanan mengandung 7 gram protein (16 %
KGR).
BAHAN MAKANAN
Susu kambing
Susu kerbau
Susu sapi
Susu kental manis
Saridele
Susu bubuk skim
Susu bubuk penuh

Satuan Padanan
Berat
URT
150 cc
gelas
gelas
100 cc
1 gelas
200 cc
gelas
100 cc
4 sdm
25 gr
4 sdm
20 gr
4 sdm
25 gr

Anda mungkin juga menyukai