b.
c.
d.
e.
2)
3)
5. Macam-macam latihan
a.
Latihan pernafasan
1)Pernafasan perut,
Tujuannya:
a)
b)
c)
a)
b)
Mulut tertutup dengan perlahan-lahan, tarik nafas dari hidung, dinding perut mengembang
kemudian keluarkan nafas dari hidung, dinding perut mengempis.
c)
b)
Pernafasan dada
Posisi teap seperti di atas
Mulut terbuka, tarik nafas dengan mengembangkan dada, keluarkan nafas dengan
mengepiskan dada, sedangkan mulut tetap terbuka (bernafas lewat mulut).
c)
Pernafasan dilakukan agar datar sehingga irama pernafasan tidak setenangkan cara A dan B.
d)
Pernafasan ini dilakukan dikamar bersalin pada saat ibu akan melahirkan.
2)
3)
1)
2)
3)
1) Duduk bersandar pada kedua lengan di belakang dengan kedua kaki lurus atau terlentang dan
kedua tangan di samping
2) Telapak kaki diarahkan atau digerakkan kearah depan tangan kearah belakang.
3) Jari-jai kaki digerakkan kebelakang kemudian kedepan
4) Telapak kaki diputar kearah dalam dan kearah luar
5)
1)
3)
Cara :
1) Tidur terlentang dengan kedua lutut dibengkokkan
2) Mengerutkan otot pantat diikuti oleh otot-otot pantat yang ada diantara kedua paha dan perut
bagian bawah
3) Tahan kerutan sampai 6 detik kemudian lepaskan
4) Ulangi 5x setiap latihan
e. Latihan untuk memperbaiki atau mempertahankan letak anak
Tujuan :
1) Memperbaiki letak anak
2) Mencegah letak sungsang
3) Mempertahankan letak sungsang yang telah diperbaiki
Cara :
1)
f.
1)
2)
3)
Letakkan kepala di antara kedua tangan lalu menoleh kesamping kiri atau kanan.
Kemudian turunkan badan sehingga dada menyentuh kasur dengan menggeser siku sejauh
mungkin kesamping. Bertahan pada posisi tersebut selama 1 menit, kemudian ditingkatkan
menjadi 5-110 menit (sesuai kekuatan ibu hamil).
d. Berbaring miring ke kiri, lebih baik kea rah punggung bayi, lutut kanan diletakkan didepan
lutut kiri lebih baik diganjal bantal. Lutut kanan ditekuk didepan lutut kiri. Lengan kanan
ditekuk didepan dan lengan kiri diletakkan dibelakang badan.
e.
f.
Berbaring terlentang
Kedua lutut dipegang oleh kedua tangan dan rileks. Lakukan kegiatan-kegiatan
sebagai berikut: Berbaring terlentang, kedua lutut dipegang oleh kedua tangan dan rileks.
Gerakannya kebawah badan dan kedepan, setelah tidak dapat menehan karena lelah kembali
ke posisi awal ulangi latihan ini sebanyak 3-4 kali dengan interval 2 menit
DAFTAR PUSTAKA
Wiknjosastro Hanifa, 1999, Ilmu Kebidanan, Jakarta, Yayasan Bina Pustaka Sarwono
Prawirohardjo