Potongan frontal ginjal: (1) korteks, (2) medulla (3) pelvis renalis
Ginjal menerima darah 25% dari total curah jantung/menit ( 1200ml)
Sirkulasi ginjal:
aorta abdominalis a.renalis a.segmental a.lobaris a.interlobaris
a.arcuatus a.interlobularis aa.afferen glomerulus aa.efferen
kapiler peritubular v.interlobularis v.arcuatus v.interlobaris
v.renalis v.cava inferior
FISIOLOGI GINJAL
Fungsi spesifik ginjal:
1. Mempertahankan keseimbangan air seluruh tubuh;
mempertahankan volume plasma yg tepat melalui pengaturan
ekskresi garam dan air
2. Mengatur jumlah & kadar berbagai ion dalam cairan ekstra seluler
spt: ion Na+, Cl-, K+, HCO3-, Ca
2+
, Mg
2+
vasodilator
- Beberapa macam prostaglandin & tromboksan
7. Melakukan fungsi metabolik khusus:
- Mengubah vitamin D inaktif menjadi bentuk aktif (1,25dihidroksi-vitamin D3), suatu hormon yg merangsang absorpsi
-
kalsium di usus
Sintesis amonia dari asam amino untuk pengaturan imbangan
asam-basa
Sintesis glukosa dari sumber non-glukosa (glukoneogenesis) saat
puasa berkepanjangan
Menghancurkan /menginaktivasi berbagai hormon, spt:
angiotensin II, glukoagon, insulin, & hormon paratiroid, ureum,
kreatinin, dan asam urat yg bila kadarnya meningkat di dlm
tubuh dapat bersifat toksik.
LFG: jumlah cairan yang difiltrasi ke dalam kapsula bowman per satuan
waktu
LFG dipengaruhi oleh:
1. Tekanan filtrasi net tekanan & aliran darah ginjal
2. Koefisien filtrasi luas permukaan kapiler glomerulus yang dapat
melakukan filtrasi & permeabilitas membran kapiler-kapsula
bowman