Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 5

MACAM-MACAM AGAMA
PENGERTIAN AGAMA
Agama merupakan penghambaan manusia kepada Tuhannya. Dalam pengertian
agama terdapat 3 unsur, ialah manusia, penghambaan dan Tuhan. Maka suatu
paham atau ajaran yang mengandung ketiga unsur pokok pengertian tersebut
dapat disebut agama. Lebih luasnya lagi, agama juga bisa diartikan sebagai jalan
hidup. Yakni bahwa seluruh aktivitas lahir dan batin pemeluknya diatur oleh agama
yang dianutnya.

AGAMA SAMAWI DAN AGAMA ARDHI


Agama Ardhi adalah agama yang berkembang berdasarkan budaya, daerah,
pemikiran seseorang yang kemudian diterima secara global. Serta tidak memiliki
kitab suci dan bukan berlandaskan wahyu.
Ciri-ciri Agama Ardhi ,yaitu :
1.

Agama diciptakan oleh tokoh agama

2.

Tidak memiliki kitab suci

3.

Tidak memiliki nabi sebagai penjelas agama ardhi

4.

Berasal dari daerah dan kepercayaan masyarakat

5.

Ajarannya dapat berubah-ubah sesuai dengan perubahan akal pikiran

penganutnya
Agama Samawi adalah agama yang diturunkan (wahyu) dari Allah SWT melalui
malaikat Jibril dan disampaikan oleh Nabi/Rasul yang telah dipiliholeh Allah SWT
untuk disebarkan kepada umat manusia.
Ciri-ciri Agama Samawi, yaitu :
1.

Agama ini memiliki kitab suci yang otentik (ajarannya bertahan/asli dari Tuhan)

2.

Mempunyai nabi/rasul yang bertugas menyampaikan dan menjelaskan lebih

lanjut dari wahyu yang diterima


3.

Agama samawi /wahyu dapat dipastikan kelahirannya

4.

Ajarannya serba tetap

5.

Kebenerannya adalah universal yaitu berlaku bagi setiap manusia,masa, dan

keadaan.

MACAM-MACAM AGAMA YANG ADA DI DUNIA


Menurut beberapa perkiraan, ada sekitar 4.200 agama di dunia. Tapi pada presentasi kali ini saya
akan menjelaskan tentang 10 Agama Terbesar Di Dunia Berdasarkan Jumlah Penganutnya.

1. Kekristenan
Jumlah pengikut : 2,1 miliar
Kekristenan meyakini Yesus Kristus adalah Tuhan dan Mesias yang diramalkan
dalam Perjanjian Lama, juru selamat bagi seluruh umat manusia, yang menebus
manusia dari dosa. Kitab Suci yang menjadi pedoman hidup mereka adalah Alkitab.
2. Agama Islam
Jumlah pengikut : 1,5 miliar
Penganut agama islam yang dikenal dengan sebutan muslim memiliki keyakinan
bahwa Allah Swt. adalah sang maha pencipta yang menciptakan segala sesuatu
yang ada di langit dan di bumi. Mereka percaya bahwa Allah menurunkan firmanNya kepada manusia melalui para nabi dan rasul utusan-Nya, dan meyakini dengan
sungguh-sungguh bahwa Muhammad adalah nabi dan rasul terakhir yang diutus ke
dunia oleh Allah.
Agama Islam juga melaksanakan ibadah sholat wajib sebanyak 5 waktu Shubuh,
Dhuhur, Ashar, Maghrib, Isya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah Swt.
Tempat ibadah umat Islam adalah masjid. Dan kitab sucinya adalah AL-Quran yang
menjadi pedoman hidup mereka.
3. Agama Agnostik ateisme

Jumlah pengikut : 1,1 miliar

Agnostik ateisme adalah agama yang tidak percaya pada keberadaan dewa/Tuhan
apapun, tetapi tidak mengklaim tahu apakah dewa itu ada atau tidak ada.
4. Agama Hindu
Jumlah pengikut : 900 juta
Agama hindhu disebut sebagai agama tertua di dunia yang masih tetap eksis
hingga saat ini. Dan merupakan agama terbesar ketiga di dunia setelah Kristen dan
Islam. umat Hindu menyebut agamanya sendiri sebagai Santana-dharma
(Dewanagari: ), artinya darma abadi atau jalan abadi yang melampaui
asal mula manusia. Kitab suci agama Hindhu adalah catur Veda yang mencakup
Rgveda, Yajurveda, Samaveda, dan Atharvaveda.
5. Kepercayaan tradisional Tionghoa
Jumlah pengikut : 394 juta
Kepercayaan tradisional Tionghoa ialah tradisi kepercayaan rakyat yang dipercayai
oleh kebanyakan bangsa Tionghoa dari suku Han.
6. Agama Buddha
Jumlah pengikut : 376 juta
Agama Buddha adalah sebuah agama dan filsafat yang berasal dari anak benua
India dan meliputi beragam tradisi kepercayaan, dan praktik yang sebagian besar
berdasarkan pada ajaran yang dikaitkan dengan Siddhartha Gautama, yang secara
umum dikenal sebagai Sang Buddha (berarti yang telah sadar dalam bahasa
Sanskerta dan Pali). Setiap aliran Buddha berpegang kepada Tripitaka sebagai
Referensi utama karena dalamnya tercatat sabda dan ajaran Buddha Gautama.
Pengikut-pengikutnya kemudian mencatat dan mengklasifikasikan ajarannya dalam
3 buku yaitu Sutta Piaka (kotbah-kotbah Sang Buddha), Vinaya Piaka (peraturan
atau tata tertib para bhikkhu) dan Abhidhamma Piaka (ajaran hukum metafisika
dan psikologi).
7. Agama Etnis

Jumlah pengikut : 300 juta


Agama Etnis adalah agama yang biasanya dipegang oleh suku-suku pedalaman
yang menyembah para leluhur mereka
8. Kepercayaan tradisional Afrika
Jumlah pengikut : 100 juta
Kepercayaan dan praktik tradisional orang Afrika meliputi agama-agama tradisional.
Umumnya, tradisi tersebut lisan ketimbang tertulis yang meliputi kepercayaan
dalam pencipta tertinggi, kepercayaan akan roh-roh, penyembahan leluhur,
penggunaan sihir dan pengobatan tradisional.
9. Agama Sikh
Jumlah pengikut : 23 juta
Kata Sikhisme berasal dari kata Sikh, yang berarti murid atau pelajar.
Kepercayaan Sikh adalah gabungan antara Hindu dan Islam. Sikhismeadalah agama
yang percaya akan satu Tuhan yang pantheistik.
10. Agama Juche
Jumlah pengikut : 19 juta
Juche ialah ideologi resmi yang dianut di Korea Utara. Ideologi ini mengandung
prinsip bahwa manusia menguasai segala sesuatu dan memutuskan segala
sesuatu. Kim Il-sung adalah orang yang pertama kali mencetuskan ideologi ini
pada 28 Desember 1955.

MACAM-MACAM AGAMA YANG ADA DI INDONESIA


Berikut ini adalah 6 (enam) Agama yang diakui di Indonesia :
Agama Islam
Nama Kitab Suci : Al-Quran
Nama Pembawa : Nabi Muhammad SAW
Permulaan : Sekitar 1400 tahun yang lalu

Tempat Ibadah : Masjid


Hari Besar Keagamaan : Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijrah,
Isra Miraj
Jumlah Penganut : 207.176.162 jiwa (87,18%)

Agama Kristen Protestan


Nama Kitab Suci : Alkitab
Nama Pembawa : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa
Almasih
Jumlah Penganut : 16.528.513 jiwa (6,96%)
Agama Katolik
Nama Kitab Suci : Alkitab
Nama Pembawa : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa
Almasih
Jumlah Penganut : 6.907,873 jiwa (2,91%)

Agama Hindu
Nama Kitab Suci : Weda
Nama Pembawa :

Permulaan : Sekitar 3000 tahun yang lalu


Tempat Ibadah : Pura
Hari Besar Keagamaan : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi
Jumlah Penganut : 4.012.116 jiwa (1,69%)

Agama Buddha
Nama Kitab Suci : Tri Pitaka
Nama Pembawa : Siddharta Gautama
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Vihara
Hari Besar Keagamaan : Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina
Jumlah Penganut : 1.703.254 jiwa (0,72%)

Agama Kong Hu Cu
Nama Kitab Suci : Si Shu Wu Ching
Nama Pembawa : Kong Hu Cu
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Li Tang / Klenteng
Hari Besar Keagamaan : Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh
Jumlah Penganut : 117.091 jiwa (0,05%)

AGAMA YANG SESUAI DENGAN FITRAH MANUSIA


Pada dasarnya manusia diciptakan dan dilahirkan di dunia secara naluri
mempercayai dan meyakini adanya Tuhan. Naluri Manusia itu pada dasarnya selalu

cinta kepada kesucian dan cenderung kepada kebenaran. Keberadaan naluri


manusia adalah suci dan benar dalam arti sejak zaman azali.Islam pada awal
mulanya diturunkan untuk meluruskan kepercayaan manusia supaya
berkepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan jalan mentauhidkan
kepercayaan terhadap Allah SWT.
Disini letak persamaan dan persesuaian antara ajaran Islam dengan Fitrah manusia,
dimulai dari lahirnya yaitu ingin meyakinkan kepercayaan dirinya kepada Tuhan
Pencipta Alam Semesta. Islam diturunkan berfungsi untuk mengatur manusia
supaya menjadi manusia yang bertanggung jawab dan mau melakukan
kewajibannya sebagai makhluk Tuhan dan sekaligus sebagai makhluk sosial.
Islam memberikan pandangan, pemikiran, pengarahan dan pemantapan untuk
kebaikan hidup manusia yang layak dan sesuai dengan fitrahnya. Jika seseorang
memihak kepada kebatilan, maka perbuatan tersebut bertentangan dengan hati
nuraninya secara fitrah.
Islam adalah agama yang sesuai dengan fitrah manusia, berarti bahwa manusia
sejak lahir secara naluri fitri, telah mempercayai Islam itu secara sadar, ikhlas dan
betul-betul memiliki perasaan yang sangat dalam dan tidak bertentangan dengan
hati nurani manusia itu.
Fitrah manusia yang mendekati kebenarannya adalah :
Ingin mengetahui adanya kekuatan di luar dirinya, di luar alam semesta, yaitu Allah
Maha Pencipta.
Selalu cenderung dan condong serta patuh kepada hal-hal yang baik dan benar
sesuai dengan hati nuraninya sendiri, yang diilhami oleh pemikiran rasional dan
baik.
Ingin hidup bermasyarakat (Sociality) tidak bersifat individual, sebab hakikatnya
manusia adalah makhluk sosial.

KESIMPULAN

Manusia merupakan makhluk individu sekaligus juga sebagai makhluk sosial.


Sebagai makhluk sosial manusia diwajibkan mampu berinteraksi dengan individu /
manusia lain dalam rangka memenuhi kebutuhan. Dalam menjalani kehidupan
sosial dalam masyarakat, seorang individu akan dihadapkan dengan kelompokkelompok yang berbeda dengannya salah satunya adalah perbedaan kepercayaan /
agama.
Dalam menjalani kehidupan sosial tidak bisa dipungkiri akan ada gesekan-gesekan
yang akan dapat terjadi antar kelompok masyarakat, baik yang berkaitan dengan
agama atau ras. Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam masyarakat
maka diperlukan sikap saling menghargai dan menghormati, sehingga tidak terjadi
gesekan-gesekan yang dapat menimbulkan pertikaian.
Arti dan Makna Toleransi

Toleransi berasal dari bahasa latin dari kata "Tolerare" yang berarti dengan sabar
membiarkan sesuatu. Toleransi juga dapat dikatakan istilah pada konteks agama
dan sosial budaya yang berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya
diskriminasi terhadap golongan-golongan yang berbeda atau tidak dapat diterima
oleh mayoritas pada suatu masyarakat.

Pada sila pertama dalam Pancasila, disebutkan bahwa bertaqwa kepada tuhan
menurut agama dan kepercayaan masing-masing merupakan hal yang mutlak.
Karena Semua agama menghargai manusia oleh karena itu semua umat beragama
juga harus saling menghargai. Sehingga terbina kerukunan hidup anatar umat
beragama.

Contoh Toleransi Umat Beragama dalam Kehidupan Nyata

Toleransi antar umat beragama antara pemeluk Agama Islam dan Kristen di Gereja
Kristen Jawa (GKJ) Joyodiningratan dan Masjid Al Hikmah, Serengan, Kota Solo,
Jateng. yang tercipta sejak dahulu.
"Dua bangunan tersebut berdampingan serta memiliki alamat yang sama, yaitu di
Jalan Gatot Subroto Nomor 222, Solo,"
Namun Perbedaan keyakinan tidak menyurutkan semangat pemeluk Kristen
dan Islam setempat

untuk

saling

menjaga

kerukunan,

menghormati

dan

mengembangkan sikap toleransi. Bangunan Masjid Al Hikmah didirikan pada tahun


1947 sedangkan GKJ Joyodingratan didirikan 10 tahun sebelumnya atau sekitar
1937. namun Toleransi antarumat beragama telah tercipta sejak lama disini.
Misalnya saat pelaksanaan Idul Fitri yang jatuh pada Minggu. Pengelola gereja
langsung menelepon pengurus masjid untuk menanyakan soal kepastian perayaan
Idul Fitri. Kemudian pengurus gereja merubah jadwal ibadah paginya pada Minggu
menjadi siang hari, agar tidak mengganggu umat Islam yang sedang menjalankan
shalat Idul Fitri.

Contoh lainnya adalah pengurus masjid selalu membolehkan halaman Masjid untuk
parkir kendaraan bagi umat kristiani GKJ Joyoningratan saat ibadah Paskah
maupun Natal.
Hal tersebut merupakan contoh kecil toleransi antarumat beragama yang hingga
saat ini terus dipelihara. Baik pihak gereja maupun Pihak masjid, saling menghargai
dan memberikan kesempatan untuk menjalankan ibadah dengan khusyuk dan
lancar bagi masih-masing pemeluknya. seandainya terdapat oknum tertentu yang
akan mengusik kerukunan antar umat beragama di tempat tersebut, baik pihak
masjid maupaun gereja akan bergabung untuk mencegahnya.

Anda mungkin juga menyukai