Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

A;

Sekolah

: SMA N 16 Semarang

Mata Pelajaran

: Kimia SMA

Kelas/Semester

: X MIA /Semester Gasal

Alokasi Waktu

: 3 x 45 menit

Kompetensi Inti (KI)


KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B;

Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar
Indikator
3.2.Memahami model atom Dalton, 3.2.1. Menjelaskan teori atom menurut
Thomson, Rutherfod, Bohr, dan
Dalton
mekanika gelombang
3.2.2. Menjelaskan kelemahan teori atom
menurut Dalton
3.2.3. Menjelaskan teori atom menurut
Thomson
3.2.4. Menjelaskan kelemahan teori atom
menurut Thomson
3.2.5. Menjelaskan teori atom menurut
Rutherford

3.2.6. Menjelaskan kelemahan teori atom


menurut Rutherford
3.2.7. Menjelaskan teori atom menurut Bohr
3.2.8. Menjelaskan kelemahan teori atom
menurut Bohr
3.2.9. Menjelaskan teori atom Mekanika
Kuantum
3.2.10. Menjelaskan kelemahan teori atom
Mekanika Kuantum
3.2.11. Menjelaskan pengertian elektron
3.2.12. Menjelaskan pengertian proton
3.2.13. Menjelakan pengertian neutron
3.2.14. Menjelaskan hubungan antara nomor
atom, nomor massa.
3.2.15. Mendeteksi nomor massa jika
diketahui proton dan neutron
3.2.16. Mengetahui proton, elektron, neutron
dari nomor massa dan nomor atom
3.2.17. Menjelaskan dan menentukan isotop
dari suatu atom
3.2.18. Menjelaskan dan menentukan isoton
dari suatu atom
3.2.19. Menjelaskan dan menentukan isobar
dari suatu atom
4.2.Menggunakan model atom untuk 4.2.1. berdasarkan model atom bohr, peserta
menjelaskan fenomena alam atau
didik dapat memaparkan penyebab
hasil percobaan
perbedaan spektrum warna pada tiap
benda

C;

Tujuan Pembelajaran
1; Mampu menganalisis teori atom menurut Dalton dengan tepat
2; Mampu menganalisis kelemahan teori atom menurut Dalton dengan tepat
3; Mampu menganalisis teori atom menurut Thomson dengan tepat
4; Mampu menganalisis kelemahan teori atom menurut Thomson dengan tepat

Mampu menganalisis teori atom menurut Rutherford dengan tepat


6; Mampu menganalisis kelemahan teori atom menurut Rutherford dengan tepat
7; Mampu menganalisis teori atom menurut Bohr dengan tepat
8; Mampu menganalisis kelemahan teori atom menurut Bohr dengan tepat
9; Mampu menganalisis teori atom Mekanika Kuantum dengan tepat
10; Mampu menganalisis kelemahan teori atom Mekanika Kuantum dengan tepat
11; Menjelaskan pengertian elektron dengan benar
12; Menjelaskan pengertian proton dengan benar
13; Menjelaskan pengertian neutron dengan benar
14; Menjelaskan hubungan antara nomor atom, nomor massa dengan benar
15; Mendeteksi nomor massa jika diketahui proton dan neutron dengan benar
16; Mengetahui proton, elektron, neutron dari nomor massa dan nomor atom
dengan benar
17; Menjelaskan dan menentukan isotop dari suatu atom dengan benar dan tepat
18; Menjelaskan dan menentukan isoton dari suatu atom dengan benar dan tepat
19; Menjelaskan dan menentukan isobar sari suatu atom dengan benar dan tepat
20; Memaparkan penyebab perbedaan spektrum warna pada tiap benda dengan
benar dan tepat
D; Materi Pembelajaran
Kita tidak dapat melakukan pengamatan secara langsung terhadap atom sebab
atom terlalu kecil untuk diamati secara langsung. Saat ini, atom telah dapat dilihat
dengan menggunakan mikroskop STM (Scanning Tunneling Microscope ) dan AFM
(Atomic Force Microscope) sehingga sifat dan karakteristik dari bentuk atom dapat
diamati dengan lebih jelas. Gejala yang ditimbulkan atom dapat dipelajari, seperti
warna nyala, difraksi, sifat listrik, sifat magnet, dan gejala-gejala lainnya.
Di Kelas X ini, Anda akan memulai pelajaran kimia tentang struktur atom.
Bagaimna perkembangan teori atom? Tersusun dari apa sajakah atom itu? Anda akan
mengetahuinya setelah mempelajari bab ini.
1; PERKEMBANGAN MODEL ATOM
5;

Istilah atom bermula dari zaman Leukipos dan Demokritus yang mengatakan
bahwa benda yang paling kecil adalah atom. Atom yang berasal dari bahasaYunani
yaitu atomos, aartinya tidak dan tomos artinya dibagi.
; Teori Atom Dalton (1803-1807)
Teori Dalton ditunjangoleh 2 percobaan (oleh Lavoisier dan Proust) dan 2
hukumalam (KekekalanmassadanPerbandingantetap). Asumsi-asumsi dari Dalton
yaitu :

- Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.
- Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangatkecil, suatu unsur memiliki
atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.
- Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat
dan sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-atom oksigen.
- Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali
dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Teori atom Dalton memiliki kelemahan,yaitu tidak dapat menerangkan
suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik dan atom masih dapat dibagi lagi.
; Teori Atom Thomson
Pada tahun 1900 Joseph John Thomson menemukan elektron. Menurut
Thomson atom terdiri dari materi bermuatan positif dan didalamnya tersebar elektron
bagaikan kismis dalam roti kismis. Secara keseluruhan atom bersifat netral.Thomson
dapat membuktikan partikel lain yang bermuatan negative dalam atom namun tidak
dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
; Teori Atom Rutherford
Pada tahun 1910, Ernest Rutherford bersama dua orang asistennya, yaitu
Hans Geiger dan Ernset Marsden melakukan percobaan. Rutherford melakukan
penelitian tentang hamburan sinar pada lempeng emas.Atom mempunyai inti yang
kecil, sangat pejal, dan bermuatan positif, yang berada di pusat atom. Elektron beredar
mengitari inti pada lintasan yang relatif sangat jauh, sehingga sebagian besar dari
atom terdiri dari ruang hampa.Kelemahan Model Atom Rutherford:
a; Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti

memancarkan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lamakelamaan elektron itu akan kehabisan energi dan akhirnya menempel pada inti.
b; Model atom Rutherford ini belum mampu menjelaskan dimana letak elektron dan
cara rotasinya terhadap ini atom.
c; Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energi atom menjadi tidak
stabil.
d; Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen (H).
; Teori Atom Neils Bohr

Model atom Bohr mampu menjelaskan bahwa atom terdiri dari beberapa
kulit untuk tempat berpindahnya elektron. Pada perkembangan selanjutnya diketahui
bahwa gerakan elektron menyerupai gelombang. Oleh karena itu, posisinya tidak
dapat ditentukan dengan pasti. Jadi orbit elektron yang berbentuk lingkaran dengan
jari-jari tertentu tidak dapat diterima. Kelemahan model atom Bohr: tidak dapat
menerangkan kejadian-kejadian dalam ikatan kimia dengan baik, pengaruh medan
magnet terhadap atom-atom, dan spektrum atom yang berelektron lebih banyak.
; Teori Atom Mekanika Kuantum (Modern)
Dasar model atom mekanika kuantum adalah hipotesis de Broglie ( elektron
bukan hanya merupakan partikel, namun juga gelombang) dan asas ketidakpastian
Heisenberg.

Selanjutnya Erwin Schrodinger berhasil merumuskan persamaan

gelombang gerakan elektron dalam suatu atom. Dalam teori atom mekanika kuantum,
posisi elektron adalah tidak pasti. Hal yang dapat ditentukan mengenai keberadaan
elektron di dalam atom adalah daerah dengan peluang terbesar untuk menemukan
elektron tersebut. Daerah dengan peluang terbesar itu disebut orbital.
A; PARTIKEL DASAR PENYUSUN ATOM

Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat
unsur tersebut. Struktur atom menggambarkan bagaimana partikel-partikel dalam
atom tersusun. Atom tersusun atas inti atom dan dikelilingi elektron-elektron yang
tersebar dalam kulit-kulitnya. Dalam Tekologi modern, atom dapat diuraikan
menjadi partikel sub atom, yaitu electron, proton dan neutron yang Secara
sistematis dapat digambarkan sebagai berikut.

1; Elektron

Elektron ditemukan oleh J.J. Thomson pada tahun 1897. Elektron didefinisikan
sebagai partikel yang bermuatan negatif dalam atom.
2; Inti atom
Inti atom atau nukleon menurut Rutherford massa bermuatan positif yang terpusat
di dalam atom.
a; Proton
Ialah partikel yang bermuatan positif dalam atom. Menurut Goldstein, jika ada
elektron yang tersingkir pada saat diberi gas bertekanan rendah, maka harus
ada partikel yang bermuatan positif.
b; Neutron
Dai perobaan yang dilakukan oleh Rutherford pada tahun 1911, ternyata massa
inti atom unsur selalu lebih besar daripada massa proton dalam inti atom. Hal
ini menandakan bahwa selain proton terdapat partikel lain dalam inti atom.
Partikel ini tidak bermuatan, karena kita tahu bahwa menurut model atom
rutherford, inti atom bermuatan positif.
Sebagian besar atom terdiri dari ruang hampa yang di dalamnya terdapat
inti yang sangat kecil di mana massa dan muatan positifnya dipusatkan dan
dikelilingi oleh elektron-elektron yang bermuatan negatif. Inti atom tersusun
atas sejumlah proton dan neutron. Jumlah proton dalam inti atom menentukan
muatan inti atom, sedangkan massa inti ditentukan oleh banyaknya proton dan
neutron. Selanjutnya ketiga partikel subatom (proton, neutron, dan elektron)

dengan kombinasi tertentu membentuk atom suatu unsur yang lambangnya


dapat dituliskan:

X : lambang suatu unsur


Z : nomor atom
A : nomor massa
Nomor Atom (Z)
Nomor atom (Z) menunjukkan jumlah proton (muatan positif) atau jumlah
elektron dalam atom tersebut. Nomor atom ini merupakan ciri khas suatu unsur.
Oleh karena atom bersifat netral maka jumlah proton sama dengan jumlah
elektronnya, sehingga nomor atom juga menunjukkan jumlah elektron. Elektron
inilah yang nantinya paling menentukan sifat suatu unsur. Nomor atom ditulis
agak ke bawah sebelum lambang unsur.

Nomor Massa (A)


Massa elektron sangat kecil dan dianggap nol sehingga massa atom ditentukan
oleh inti atom yaitu proton dan neutron. Nomor massa (A) menyatakan banyaknya
proton dan neutron yang menyusun inti atom suatu unsur. Nomor massa ditulis agak
ke atas sebelum lambang unsur.

Untuk ion (atom bermuatan positif atau negatif) maka notasi ion, jumlah
proton,
adalah:

neutron,

dan

elektron

Contoh :
a;

Mempunyai jumlah proton, neutron dan elektron sebagai

berikut :
p=Z=6
n = A - Z = 12 - 6 = 6
Karena atom netral (tak bermuatan) maka e = p = 6
b.

Mempunyai jumlah proton, neutron dan elektron sebagai

berikut :
p=Z=9
n = A - Z = 19 - 9 = 10
Karena muatan F adalah - 1 maka r = 1, sehingga :
e = p + r = 9 + 1 = 10
B; ISOTOP, ISOBAR DAN ISOTON
1;

Isotop
Isotop adalah atom yang mempunyai nomor atom sama tetapi memiliki nomor
massa berbeda. Setiap isotop satu unsur memiliki sifat kimia yang sama karena
jumlah elektron valensinya sama. Isotop-isotop unsur ini dapat digunakan untuk
menentukan massa atom relatif (Ar) atom tersebut berdasarkan kelimpahan isotop dan
massa atom semua isotop.
Contoh Isotop :

2; Isobar

Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda yang memiliki nomor atom
berbeda tetapi nomor massa sama.
Contoh :

3; Isoton

Atom-atom unsur yang berbeda yang mempunyai jumlah neutron yang sama.
Contoh:

E; Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan
Pendahuluan

Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu

1; Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam

3 Menit

2; Guru

menanyakan kabar peserta didik dan


melakukan kegiatan presensi

5 Menit

3; Peserta didik memulai pelajaran dengan berdoa

2 Menit

sesuai keyakinannya masing-masing


4; Guru memberikan apersepsi.

10 Menit

Guru menanyakan pengetahuan peserta didik


tentang teori atom
5; Dari aktivitas yang dilakukan diatas apa yang
kalian pikirkan? Bagaimana jika dikaitkan
dengan dengan atom?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai

2 Menit

1; Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok

3 Menit

6;

Inti

dan mempersilakan untuk berdiskusi


2; Peserta didik mengamati lembar kerja yang

2 Menit

diberikan oleh guru. (Mengamati)


3; Peserta didik mendiskusikan soal yang diberikan

dan menuliskannya
disediakan. (Menalar)

di

kertas

yang

20 Menit

telah

4; Masing-masing kelompok menempelkan kertas

hasil kerjanya di tembok, setiap kelompok dibagi


dua: sebagian anggota menjaga stan dan yang lain

3 Menit

sebagai observer
5; Penjaga stan mempresentasikan hasil kerjanya

60 Menit

pada observer (mengomunikasikan)


60 Guru menjelaskan materi tentang nomor

massa, nomor atom, dan keterkaitannya


61 Guru memberi penguatan materi kegiatan

15 Menit

5 Menit

pembelajaran yang telah dilaksanakan


mengenai materi perkembangan teori atom.
1; Guru mengajak peserta didik untuk menyimpulkan

6 Menit

materi kegiatan pembelajaran yang telah


dilaksanakan mengenai materi perkembangan teori
atom..
Penutup

2; Guru memberikan tugas

2 Menit

3; Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk

1 Menit

pertemuan selanjutnya
4; Guru bersama peserta didik mengakhiri kegiatan

1 Menit

pembelajaran
5; Guru menutup pertemuan dengan mengucapkan

1 Menit

salam

F;

Penilaian
No
1.

Teori
Kelebihan
Kekurangan
Model
Atom
Teori
- Atom merupakan bagian terkecil daritidak dapat menerangkan suatu
Dalton
materi yang sudah tidak dapat dibagilarutan dapat menghantarkan
arus listrik dan atom masih
lagi.
- Atom digambarkan sebagai bola pejaldapat dibagilagi.
yang sangat kecil, suatu unsur
memiliki atom-atom yang identik dan
berbeda untuk unsur yang berbeda.
- Atom-atom bergabung membentuk
senyawa
dengan
perbandingan
bilangan
bulat
dan
sederhana.
Misalnya air terdiri atom-atom
hidrogendan atom-atom oksigen.
- Reaksi kimia merupakan pemisahan
atau penggabungan atau penyusunan
kembali dari atom-atom, sehingga
atom tidak dapat diciptakan atau

dimusnahkan.
2.

3.

Teori
Thomson

dapat
menjelaskan
- atom terdiri dari materi bermuatantidak
positif dan didalamnya tersebarsusunan muatan positif dan
elektron bagaikan kismis dalam rotinegatif dalam bola atom
tersebut.
kismis.
- Secara keseluruhan atom bersifat netral

- Atom mempunyai inti yang kecil, sangat pejal, dan bermuatan positif,
Teori
yang berada di pusat atom.
Rutherfor - Elektron beredar mengitari inti pada
d
lintasan yang relatif sangat jauh,
sehingga sebagian besar dari atom
terdiri dari ruang hampa

Menurut
hukum
fisika
klasik,
elektron
yang
bergerak mengelilingi inti
memancarkan energi dalam
bentuk
gelombang
elektromagnetik. Akibatnya,
lama-kelamaan elektron itu
akan kehabisan energi dan
akhirnya menempel pada
inti.
- Model atom Rutherford ini
belum mampu menjelaskan
dimana letak elektron dan
cara rotasinya terhadap ini
atom.
- Elektron
memancarkan
energi
ketika
bergerak,
sehingga
energi
atom
menjadi tidak stabil.
- Tidak dapat menjelaskan
spektrum garis pada atom
hidrogen (H).

- atom terdiri dari beberapa kulit untuk tidak

Teori
Neils
Bohr

tempat berpindahnya elektron.


- Dapat menjelaskan spektrum garis

pada hidrogen

- Atom terdiri atas inti atom (proton dan

Mekanika
kuantum

neutron)
dan
elektron
yang
mengelilinginya pada orbital-orbital
tertentu
- Orbital adalah suatu ruang disekitar
inti atom yang merupakan tempat
kebolehjadian elektron ditemukan.
- Kedudukan elktron disekitar untu
ditentukan dengan bilangan kuantum.

dapat
menerangkan
kejadian-kejadian dalam ikatan
kimia dengan baik, pengaruh
medan magnet terhadap atomatom, dan spektrum atom yang
berelektron lebih banyak.

Struktur
atom

Nomor
atom,
nomor
massa,

Elektron adalah partikel yang bermuatanSkor 10


negatif dalam atom.
Inti atom atau nukleon menurut Rutherford
massa bermuatan positif yang terpusat di dalam
atom.
Proton Ialah partikel yang bermuatan positif
dalam atom.
Neutron partikel tidak bermuatan.
Nomor atom (Z) menunjukkan jumlah protonSkor 10
(muatan positif) atau jumlah elektron dalam
atom tersebut.
Nomor massa (A) menyatakan banyaknya
proton dan neutron yang menyusun inti atom
suatu unsur.

isotop

Isotop,
isobar,
isoton

Isotop adalah atom yang mempunyai nomorSkor 10


atom sama tetapi memiliki nomor massa
berbeda.
Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda
yang memiliki nomor atom berbeda tetapi
nomor massa sama.
Isoton adalah tom-atom unsur yang berbeda
yang mempunyai jumlah neutron yang sama

Nilai =

skor yangdiperole h
100
total skor

Latihan soal
1; Sebutkan partikel partikel penyusun atom dan muatannya!
2; Hitung jumlah elektron, proton, dan neutron dalam atom-atom berikut !

a; 4190 K
b; 56
26 Fe
c; 1 0468 Ag
d; 137
56 B a
3; Jelaskan sejarah perkembangan model atom dari model atom dalton sampai Neil
Bohr!
4; Jelaskan kelebihan dan kekurangan model atom Neils Bohr !

G;

Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar


1; Media/alat:
Lembar Kerja Peserta didik (HVS/Folio Bergaris)
2; Bahan dan Sumber Belajar
a; Buku Kimia Panduan Belajar Kimia 1A SMA Kelas XI Kurikulum 2013

(Penerbit : Yudhistira).
b; Buku Kimia 1 untuk Kelas X SMA dan MA kelompok peminatan Matematika dan
Ilmu Alam Kurikulum 2013 oleh Endang Susilowati - Tarti Harjani (Penerbit : Jatra
Graphic)
Semarang, 31 Juli 2016
Mengetahui,
Guru Pengampu

Praktikan

Sugiarto, S.Pd.Kim

Shofa Normadana

NIP. 19660522 198901 1001

NIM. 133711012

Lampiran
1 : Peserta didik diam saja
1; Lembar Kerja Siswa
No

Teori Model
Atom

Kelebihan

Kekurangan

Pertanyaan

Anda mungkin juga menyukai