Anda di halaman 1dari 36

CORPORATE

GOVERNANCE

HELLO!

Kelompok 3
Achmad Rifky Fauzi
Manambor Marthin Luther
Nurlaila Zakaria
Yuliana Priscilla

BIG CONCEPT
OECD

Principle #3

Towards
Sustainable
Investment

OECD Principle 3
Institutional investors, stock markets,
and other intermediaries

Lembaga Investasi, Pasar Modal, dan Pihak Perantara

An institutional investor is a nonbank person or organization


thattradessecurities in large enough share quantities or dollar amounts that
it qualifies for preferential treatment and lowercommissions.
http://www.investopedia.com/terms/i/institutionalinvestor.asp

Lembaga keuangan yang kegiatannya melakukan investasi di pasar uang dan


pasar modal. Contohnya adalah perusahaan efek, asuransi, dana pensiun &
reksadana.

Lembaga Investasi, Pasar Modal, dan Pihak Perantara

Kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan


efek, perusahan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta
lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.
UU Pasar Modal No. 8 Tahun 1995

Suatu pasar yang diperuntukkan untuk memperdagangkan saham, obligasi,


dan jenis surat berharga lainnya dengan jasa para perantara pedagang efek.

Lembaga Investasi, Pasar Modal, dan Pihak Perantara


Pihak ketiga yang diperbolehkan untuk melakukan transaksi dalam bursa efek.

Makelar

Komisioner

Perusahaan pialang yang melakukan pembelian dan penjualan efek untuk kepentingan orang lain dengan
memperoleh imbalan

The corporate governance framework should provide sound incentives


throughout the investment chain and provide for stock markets to
function in a way that contributes to good corporate governance.

Kerangka corporate governance harus memberikan insentif suara di


seluruh rantai investasi dan menyediakan untuk pasar saham agar
berfungsi dengan cara memberikan kontribusi untuk tata kelola
perusahaan yang baik.

A
Institutional investors acting in a fiduciary capacity should disclose
their corporate governance and voting policies with respect to their
investments, including the procedures that they have in place for
deciding on the use of their voting rights.
Lembaga investasi yang bergerak dibidang fidusia harus menyatakan tata
kelola perusahaannya dan kebijakan pemungutan suara investasinya,
termasuk prosedur yang dimiliki untuk memutuskan kegunaan dari hak
pemungutan suara.

Bagi lembaga yang bertindak


skema investasi kolektif dan
manajer aset yang bertindak
dianggap sebagai bagian dari
mereka.

dalam kapasitas fidusia, seperti dana pensiun,


beberapa kegiatan perusahaan asuransi, dan
atas nama mereka, hak untuk memilih dapat
nilai investasi yang dilakukan atas nama klien

Kegagalan untuk melaksanakan hak-hak kepemilikan dapat mengakibatkan


kerugian bagi investor yang karenanya harus dibuat aturan kebijakan yang
harus diikuti oleh investor institusi.

B
Votes should be cast by custodians or nominees in line with the
directions of the beneficial owner of the shares.

Vote sebaiknya dialihkan oleh custodian atau nominator dengan


arah yang menguntungkan pemilik saham.

Institusi kustodian memegang hak dalam RUPS sebagai nominasi untuk


customer yang tidak diizinkan untuk mewakilkan orang RUPS tersebut
kecuali mereka telah menerima petunjuk khusus untuk melakukannya.

Peraturan meminta kustodian untuk memberikan pemegang saham


informasi yang tepat waktu mengenai pilihan mereka dalam melaksanakan
hak suara mereka.

C
Institutional investors acting in a fiduciary capacity should disclose
how they manage material conflicts of interest that may affect the
exercise of key ownership rights regarding their investments.

Investor institusi yang bertindak dalam kapasitas secara


fiduciary harus mengungkapkan bagaimana mereka menangani
benturan kepentingan yang material yang mungkin mempengaruhi
pelaksanaan hak-hak pemilik utama berkaitan dengan
investasinya

Insentif bagi pemilik perantara untuk memilih saham mereka dan


melaksanakan fungsi - fungsi kunci kepemilikan dalam keadaan tertentu,
berbeda dari pemilik langsung

Ketika konflik berasal dari hubungan bisnis materiil, konflik tersebut harus
diidentifikasi dan diungkapkan. Dan pada saat yang sama, lembaga harus
mengungkapkan tindakan apa yang mereka ambil untuk meminimalkan
dampak negatif untuk melaksanakan hak-hak kepemilikan kunci

D
The corporate governance framework should require that proxy
advisors, analysts, brokers, rating agencies and others that provide
analysis or advice relevant to decisions by investors, disclose and
minimise conflicts of interest that might compromise the integrity of
their analysis or advice.
Kerangka corporate governance harus mensyaratkan bahwa
penasehat proxy (mandat) ,analis, broker, lembaga pemeringkat
dan lain-lain yang menyediakan analisis atau saran yang relevan
dengan keputusan oleh investor, mengungkapkan dan
meminimalkan konflik kepentingan yang mungkin
membahayakan integritas analisis atau nasihat mereka.

Rantai investasi dari pemilik utama untuk perusahaan tidak hanya melibatkan
beberapa pemilik perantara. Hal ini juga mencakup berbagai macam profesi
yang menawarkan saran dan layanan kepada pemilik perantara

Mengingat pentingnya jasa dalam tata kelola perusahaan, kerangka tata kelola
perusahaan harus mempromosikan integritas profesi seperti analis, broker,
lembaga pemeringkat, dan penasehat Proxy (suatu dokumen resmi dari
pemegang saham yang memberikan wewenang kepada orang lain untuk
memberikan hak suara dalam suatu rapat perusahaan)

E
Insider trading and market manipulation should be prohibited and
the applicable rules enforced.

Insider trading dan manipulasi pasar harus dilarang dan aturan


yang berlaku ditegakkan.

Insider trading yaitu keikutsertaan seseorang dalam suatu transaksi yang


didasarkan kepada informasi khusus yang didapatnya dari kedudukannya
yang mana hal ini menghasilkan keuntungan secara tidak fair dan informasi
yang didapatnya akan mempengaruhi harga dalam transaksi

Praktek-praktek ini dapat dilihat sebagai pelanggaran dari tata kelola


perusahaan yang baik karena mereka melanggar prinsip perlakuan yang
sama dari pemegang saham.

F
For companies who are listed in a jurisdiction other than their
jurisdiction of incorporation, the applicable corporate governance
laws and regulations should be clearly disclosed. In the case of cross
listings, the criteria and procedure for recognising the listing
requirements of the primary listing should be transparent and
documented.
Bagi perusahaan yang terdaftar dalam yurisdiksi selain yurisdiksi
incorporasi mereka, hukum tata kelola perusahaan dan peraturan
yang berlaku harus diungkapkan secara jelas.

Merupakan kejadian yang umum ketika suatu perusahaan terletak di


kawasan yuridiksi yang berbeda dengan dimana perusahaan tersebut
didirikan yang menyebabkan adanya ketidakpastian mengenai tata kelola
perusahaan bagi kalangan investor.

Konsekuensi penting lain dari meningkatnya internasionalisasi dan integrasi


pasar saham adalah prevalensi daftar sekunder sebuah perusahaan yang
sudah terdaftar di bursa lain, yang disebut cross-listing

G
Stock markets should provide fair and efficient price discovery as a
means to help promote effective corporate governance.

Pasar saham harus memberikan price discovery yang adil dan


efisien sebagai sarana untuk membantu mempromosikan tata
kelola perusahaan yang efektif

Tata kelola perusahaan yang efektif berarti bahwa pemegang saham harus
dapat memantau dan menilai investasi perusahaan mereka dengan
membandingkan informasi yang berhubungan dengan pasar dengan
informasi perusahaan tentang prospek dan kinerja

Kualitas dan akses informasi pasar termasuk price discovery yang adil dan
efisien mengenai investasi mereka itu penting bagi pemegang saham untuk
menggunakan hak mereka.

Towards Sustainable Investment


CalPERS
California Public Employees Retirement System

CalPERS?

Perusahaan dana pensiun raksasa yang memiliki dana sebesar AS$231.9


miliar (per 31 Januari 2012) yang merupakan tabungan dana pensiun
para pekerja di negara bagian California.
CalPERS menginvestasikan dana yang diperolehnya itu kedalam
beberapa bentuk investasi seperti saham, obligasi, cash maupun
investasi lainya.
CalPERS dapat menghasilkan 66 cent dari setiap dollar manfaat pensiun
yang dibayarkan yang merupakan hasil investasi berupa 63.2% di
Growth Assets, 21.9% di Income Assets, dan 14.9% pada Real & Other
Assets.

Introduction

Mengapa Investasi Berkelanjutan?

Pekerjaan utama CalPERS adalah memberikan manfaat pensiun kepada


lebih dari 1,6 juta anggota dan keluarga yang terdaftar di dalamnya.
Prioritas investasi utama adalah untuk menumbuhkan portofolio yang
dimilliki dengan cara yang memastikan bahwa komitmen kepada
penerima manfaat terpenuhi, tidak hanya saat baru pensiun namun
dalam waktu 40 tahun kedepan.
Oleh karena itu keberlanjutan berpengaruh terhadap pendanaan
CalPERS.

3 faktor utama untuk mengukur keberlanjutan dan dampak etika


investasi

Environmental

Governance

Social

Governance

Alignment of Interest

GOVERNANCE : Alignment of Interest

Penguatan tata kelola memastikan kepentingan akan selaras dengan


portofolio
Dana digunakann untuk jangka panjang, produksi jangka panjang dan
pengembalian risiko disesuaikan yang membayar pensiun
3 komponen dalam melaksanakan tata kelolanya

Reformasi
Pasar
Keuangan

Keterlibatan
Perusahaan

Manajer
Eksternal dan
Kendaraan

GOVERNANCE : Alignment of Interest

Reformasi Pasar
Keuangan

bekerja sama dengan investor jangka panjang lainnya


untuk mengadvokasi peraturan dan undang undang
yang melindungi investor

Keterlibatan
Perusahaan

mengatur tahap recovery dan improvement serta


membuat perusahaan terlibat dalam pembahasan
isu-isu tertentu

Manajer
Eksternal dan
Sarananya

konsep penyelarasan dari kepentingan yang relevan,


karena berdampak pada biaya, transparansi dan
akuntabilitas

GOVERNANCE : Alignment of Interest

Tata kelola harus mencerminkan prinsip-prinsip akuntabilitas dan


transparansi dan dipandu oleh integritas.

Telah melakukan peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam tiga


tahun terakhir:
1. membuat peraturan yang ketat tentang penempatan agen
2. membatasi penerimaan hadiah dari mitra bisnis bagi anggota
dewan dan staf
3. melakukan review atas kebijakan dan praktik tata kelolanya

Environmental
Climate Change

ENVIRONMENTAL : Climate Change


Program sertifikasi green building LEED
- mengalihkan setidaknya 50 persen limbah padat dari tempat
pembuangan sampah
- memastikan bangunan dioperasikan pada efisiensi tertinggi, termasuk
pemanas dan pendingin udara sistem otomatis
- memasang lampu rendah energi
- 50% pembeliannya merupakan produk daur ulang

SOCIAL

Human Capital

SOCIAL : Human Capital


Nilai-nilai inti CalPERS:
1. Kualitas
2. Rasa hormat
3. Akuntabilitas
4. Integritas
5. Keterbukaan dan
6. Keseimbangan meresap kedalam budaya perusahaan

SOCIAL : Human Capital

Diversity Outreach Program


CalPERS Disability Advisory Council
Diversity Outreach Committee
Diversity Executive Steering Committee
Program Wellness CalPERS
Menyediakan onsite day care center,
Menawarkan Program Layanan Karir
Program Commute Alternatif

Anda mungkin juga menyukai