MATERI ESENSIAL DAN ANALISIS KETERPADUAN KONSEP

MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
IPA Sekolah
Yang dibina oleh Ibu Erni Yulianti S.Pd.,M.Pd. dan Ibu Dr.Susriyati
Mahanal M.Pd.

Oleh
-

Ridha Dwi Marufah

Siti Zulaikhah

(130351615562)
(130351615586)

Kelompok 5
Offering B

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN IPA
SEPTEMBER 2016

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Kurikulum 2013 dirancang untuk memperkuat kompetensi siswa dari
sisi pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara utuh. Proses pencapaiannya
melalui pembelajaran sejumlah mata pelajaran yang dirangkai sebagai suatu
kesatuan yang saling mendukung pencapaian kompetensi tersebut. Bila pada
jenjang SD/MI, semua mata pelajaran digabung menjadi satu dan disajikan
dalam bentuk tema-tema, maka pada jenjang SMP/MTs pembelajaran sudah
mulai dipisah-pisah menjadi mata pelajaran.
Sebagai transisi menuju ke pendidikan menengah, pemisahan ini masih
belum dilakukan sepenuhnya bagi siswa SMP/MTs. Materi-materi dari bidangbidang ilmu Fisika, Kimia, Biologi, serta Ilmu Bumi dan Antariksa masih perlu
disajikan sebagai suatu kesatuan dalam mata pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan
Alam). Hal ini dimaksudkan untuk memberikan wawasan yang utuh bagi siswa
SMP/MTs tentang prinsip-prinsip dasar yang mengatur alam semesta beserta
segenap isinya.
Buku IPA Kelas VIII SMP/MTs yang beracuan kurikulum 2013 disusun
dengan pemikiran di atas. Bidang ilmu Biologi dipakai sebagai landasan
(platform) pembahasan bidang ilmu yang lain. Makhluk hidup digunakan
sebagai objek untuk menjelaskan prinsip-prinsip dasar yang mengatur alam
seperti objek alam dan interaksinya, energi dan keseimbangannya, dan lainlain. Melalui pembahasan menggunakan bermacam bidang ilmu dalam rumpun
ilmu pengetahuan alam, pemahaman utuh tentang alam yang dihuninya beserta
benda-benda alam yang dijumpai di sekitarnya dapat dikuasai oleh peserta
didik SMP/MTs.
Dalam makalah ini akan dibahas mengenai materi esensial dan analisis
keterpaduan konsep dari materi IPA untuk kelas VIII SMP khususnya pada KD
3.1 dan 4.1 sampai KD 3.3 dan 4.3.
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.1
dan 4.1?

2. Bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.2

dan 4.2?
3. Bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.3
dan 4.3?
C. Tujuan
1. Untuk menjelaskan bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan
konsep pada KD 3.1 dan 4.1
2. Untuk menjelaskan bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan
konsep pada KD 3.2 dan 4.2
3. Untuk menjelaskan bagaimana materi esensial dan analisis keterpaduan
konsep pada KD 3.3 dan 4.3

BAB II
PEMBAHASAN
A. Materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.1 dan 4.1
3.1 memahami gerak pada makhluk hidup, sistem gerak pada manusia, dan upaya
menjaga kesehatan sistem gerak

4.1 membuat tulisan tentang berbagai gangguan pada sistem gerak, serta upaya
menjaga kesehatan sistem gerak manusia
Materi Esensial
Gerak pada makhluk hidup
1. Gerak pada tumbuhan
a. Gerak Endonom
b. Gerak Higroskopis
c. Gerak esionom
1) Gerak tropisme
Geotropism
Hidrotropisme
Gerak tigmotropisme
Fototropisme
kemotropisme
2) Gerak taksis
Fototaksis
Kemotaksis
3) Gerak nasti
Niktinasti
Fotonasti
Seismonasti
Termonasti
Nasti kompleks
2. Gerak pada hewan
a. Gerak hewan di air
b. Gerak hewan di udara
c. Gerak hewan di darat
3. Sistem gerak pada manusia
a. Pentingnya Rangka bagi Tubuh Manusia
b. Fungsi Sistem Rangka bagi Tubuh Manusia
c. Struktur Tulang
1) Tulang kompak
2) Tulang spons
3) Tulang rawan
d. Macam-macam Tulang pada Sistem Rangka Manusia
1) Tulang pendek
2) Tulang panjang
3) Tulang pipih
4) Tulang tak beraturan
e. Perkembagan tulang
f. Hubungan antar tulang
1) Sinartrosis
2) Amfiartrosis
3) Diartrosis

g. Tipe persendian
1) Sendi peluru
2) Sendi engsel
3) Sendi putar
4) Sendi pelana
5) Sendi geser
h. Struktur dan fungsi otot pada manusia
i. Jenis jaringan otot
1) Otot rangka
2) Otot jantung
3) Otot polos
j. Kontraksi dan relaksasi otot
k. Kelainan pada sistem gerak manusia dan upaya menjaga kesehatan sistem
gerak
Keterpaduan Konsep
Konsep
Gerak
endonom

Gerak

Tumbuhan

geotropisme

Gerak

hidrotropis

Tumbuhan
Akar
Batang
Tumbuhan
Akar

Tumbuhan
Ujung

esionom
Gerak

me
Gerak
tigmotropis

(koloid)

peristoma
Lumut

Gerak

me
Gerak
fototropism

Kimia
Matriks
sitoplasma

Sporangium
Paku-pakuan
Gigi-gigi

Fisika
Gerak rotasi

higroskopis

Biologi
Klorofil
Sitoplasma
Tumbuhan

dalam sel

Gravitasi

batang(sulur)

Tumbuhan

Kadar H2O

Intensitas
cahaya

Kadar H2O

e
Gerak
kemotropis
me

Gerak
fototaksis

Gerak
kemotaksis

Gerak

niktinasti
Gerak

fotonasti
Gerak

Tumbuhan
Serbuk sari
Kepala putik
Gamet jantan

(spermatozoid)
Gamet betina

(sel telur)
Kloroplas
tumbuhan

Spermatozoid
Antiridium
Arkegonium
Tumbuhan paku
Daun
Tekanan turgor

Tekanan

Tumbuhan

Cahaya

bunga pukul 4
Tumbuhan putrid

Getaran

malu
Daun
Bunga tulip

Suhu

Tumbuhan
Klorofil
ikan

cahaya
suhu
gerak
gaya angkat
massa jenis
energi
tegangan

permukaan
gaya dorong
Gaya angkat
Gaya gravitasi
Gaya dorong

seismonasti

Gerak

termonasti
Gerak nasti
kompleks

Gerak
hewan
dalam air

Gerak
hewan di

udara
Gerak
hewan di

darat
Struktur

Burung
Tulang dada
Otot

Otot
Rangka

Periosteum

Intensitas

Bahan kimia

cahaya

Zat gula dan

protein

Innersia
Elastisitas
Gaya balik
Gaya gesek

zat gula dan

protein

massa jenis
kadar garam air
laut

Zat kapur

tulang

Otot

Sumsum tulang
Pembuluh darah
Saraf
Osteoblas
Osteosit
Sel darah putih
Otot rangka
Otot polos
Otot jantung
Tendon
Bisep
Trisep

Fosfor
Lemak
Protein
Kalsium
Vitamin D

B. Materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.2 dan 4.2
3.2 menganalisis gerak lurus, pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan Hukum
Newton, dan penerapannya pada gerak benda dan gerak makhluk hidup
4.2 menyajikan hasil penyelidikan pengaruh gaya terhadap gerak benda
Materi esensial
Gerak pada benda
1. Gerak lurus
a. Gerak Lurus Beraturan
b. Gerak Lurus Berubah Beraturan
2. Gaya
a. Gaya sentuh
b. Gaya tak sentuh
3. Hukum Newton
a. Hukum Newton I
b. Hukum Newton II
c. Hukum Newton III
Keterpadua konsep
Konsep
Biologi
Pengaruh gaya Gerak
terhadap gerak
benda

&

makhluk hidup

Fisika
pada Jarak
Perpindahan
makhluk
Kecepatan
hidup
GLB
GLBB
Hukum

newton(I,II,III)
Gaya
aksi

Kimia

reaksi
Percepatan
Inersia

C. Materi esensial dan analisis keterpaduan konsep pada KD 3.3 dan 4.3
3.3 memahami konsep usaha, pesawat sederhana, dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari, serta hubungannya dengan kerja otot pada struktur
rangka manusia
4.3 menyajikan hasil penyelidikan atau pemecahan masalah tentang manfaat
penggunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari
Materi esensial
1. Pesawat sederhana
a. Jenis pesawat sederhana
1) Katrol
2) Roda berporos
3) Bidang miring
4) Pengungkit
Pengungkit jenis 1
Pengungkit jenis 2
Pengungkit jenis 3
2. Prinsip Kerja Pesawat Sederhana pada Otot dan Rangka Manusia
Keterpaduan konsep
Konsep
Pesawat

Biologi
Otot

sederhana

Fisika
Kimia
dan Usaha

Gaya
rangka
Jarak
Persendian
Daya
Waktu
Energi
Katrol
Lengan kuasa
Lengan beban
Bidang miring
Pengungkit
Keuntungan
mekanik

BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Materi esensial pada KD 3.1 meliputi: Gerak pada makhluk hidup yaitu
gerak pada tumbuhan, gerak pada hewan, dan sistem gerak pada manusia. Materi
esensial pada KD 3.2 meliputi: gerak pada benda yaitu gerak lurus, gaya, dan
hokum newton. Materi esensial pada KD 3.3 meliputi: pesawat sederhana yaitu
jenis-jenis pesawat sederhana dan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan
rangka manusia.
Analisis keterpaduan konsep pada KD 3.1;3.2; dan 3.3 adalah dengan
menganalisis konsep-konsep yang terdapat pada ketiga KD tersebut dari segi
biologi, fisika, dan kimianya.

DAFTAR PUSTAKA
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam: Untuk
SMP/MTs Kelas VIII Semester 1. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan