bisnis,
dan
sebagainya.
Kesempatan
ini
juga
dimanfaatkan
oleh vendorsmartphone serta tablet murah yang kegilaan dan menjadi trend . Hampir
semua lapisan
hadirnya smartphone maka media sosial pun ikut berkembang pesat. Komunikasi
menjadi lebih menarik dan semakin hebat.
Media sosial merupakan penghubung dimana seseorang dapat membuat web
page pribadi dan terhubung dengan setiap orang yang tergantung dalam media sosial
yang sama untuk berbagi informasi dan berkomunikasi. Jika media tradisional
menggunakan media cetak dan media broadcast , maka media sosial menggunakan
internet. Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berkomunikasi dengan
memberi feedback secara terbuka, memberi komentar, serta membagi informasi dalam
waktu yang cepat dan tak terbatas.
Sangat mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama bagi seseorang dalam
membuat akuan di media sosial. Kalangan remaja yang mempunyai media sosial biasa
nya memposting tentang kegiatan pribadinya, hariannya, serta foto-foto bersama temantemannya. Semakin aktif seorang remaja di media sosial maka mereka semakin dianggap
maju
dan pandai mengunakan media sosial. Namun kalangan remaja yang tidak
mempunyai media sosial biasanya dianggap kuno, ketinggalan zaman, dan kurang
bergaul.
IMPAK POSITIF
IMPAK NEGATIF
Boleh
memperluaskan
jaringan
Bahaya kejahatan
persahabatan
Tempat
mencari
informasi
Bahaya penipuan
yang
bermanfaat
bersifat sopan
dll.
keluarga
dengan
tujuan
memperlihatkan
yang
sedang
bersenang-senang
dengan
teman-temannya
dan
seolah
10
11
12
13
14
manusia,
terutama
keampuhannya
dalam
mempengaruhi
mentalitas
masyarakat. Hal itu tidak bisa disangkal lagi, apalagi pada era globalisasi sekarang ini.
Komunikasi yang menurut bahasanya Laswel adalah Who Says What to Whom in Which
Channel and Whit What Effect, mempunyai komponen-komponen penting di dalamnya
yang tidak dapat diabaikan. Komunikator sebagai sumber informasi, pesan sebagai
informasinya, komunikan sebagai penerima pesan/informasi, media sebagai alat
penyampai/penghantar pesan, dan akibat sebagai respon yang diharapkan komunikator
(feed back).
Selain manusia sebagai subjek dan objek dari proses komunikasi, yang tidak
boleh diabaikan adalah peranan media (sarana penghantar) di dalam proses tersebut.
Media komunikasi memang tidak bisa berdiri sendiri tanpa campur tangan manusia,
namun keampuhannya di dalam menyampaikan pesan (message) jauh lebih efektif
ketimbang si individu mencoba menampaikan informasi itu sendiri tanpa media. Oleh
karena itu, posisi media baik dilihat dari aspek subjek (pelaku/komunikator) maupun
proses penyebaran informasi itu serta efek yang diharapkan, sangatlah penting nilainya.
Keberadaan media komunikasi saat ini menjadi suatu kebutuhan yang tidak bisa
dilepaskan dari manusia. Oleh sebab itu bermunculanlah berbagai sarana komunikasi
yang diharapkan mampu mempercepat proses penyebaran informasi. Media massa
merupakan salah satu bentuk sarana komunikasi yang paling efektif dewasa ini di dalam
15
16
Siti Mariam Samat. 2002. Tahap Pengawalan Pihak Pengurusan Politeknik Dalam
Mengurangkan Gejala Sosial Di Kalangan Pelajar. Kolej Universiti Tun Hussein Onn
Suhaini
Muda
dan
Ahmad
Shamsul
Abd
17
Aziz.
2004. Undang-undang