Pharmaceutical Care I
Pharmaceutical Care I
Otak
Mata
Paru
Hepar
Ginjal
Darah
Sistem
-Sekresi renin dan alodesteron menurun
endokrin dan Kadar peptida natriuetik atrium meningkat
metabolisme air
-Pergeseran cairan dari intravaskular ke interstrisial aliran darah
dan elektrolit
ke jaringan berkurang hipoksia
pada plasenta.
Dampak:
Pertumbuhan janin terhambat, oligohidroamnion, prematur, bayi lahir rendah, dan
solusio plasenta
B.PATOFISIOLOGI
a. Hipertensi pada kehamilan
C.GEJALA KLINIS
D. TATA LAKSANA TERAPI
Pre Eklampsia Ringan
Tujuan : mencegah kejang, pendarahan intrakranial, mencegah
gangguan fungsi organ vital, danmelahirkan bayi sehat.
Rawat jalan
Tirah baring (berbaring ke kiri) dapat menghilangkan tekanan rahim pada vena
cava inferior sehingga meningkatkan aliran darah balik dan menambah curah jantung
dan organ vital lainnya
Rawat inap :
Bila tidak ada perbaikan TD, kadar proteinuria selama 2 minggu, adanya satu atau dua
lebih gejala dan tanda-tanda preeklampsia berat
Preeklampsia berat
Tujuan
Pencegahan kejang
Pengobatan hipertensi
Pengelolaan cairan
Obat antihipertensi
MgSO4
Loading dose : initial dose 4 gram MgSO4, IV (40% dalam 10 cc) selama 15 menit
Maintenance dose : infus 6 gram MgSO4 dalam larutan RL/6 jam atau 4 5 gram,
IM selanjutnya 4 gram IM tiap 4 6 jam
- Pemberian
MgSO4
dibagi
atas
dosis
awal
(loading
dose)
dan
dosis
Harus tersedia antidotum bila terjadi intoksikasi yaitu kalsium glukonas 10% = 1 g
(10 % dalam 10cc) diberikan iv 3 menit
PENGELOLAAN PERSALINAN
Preeklampsia Berat Persalinan Dalam 24 Jam
Eklampsia Persalinan Dalam 12 Jam
Bila Dilakukan Bedah Caesar
Tidak Ada Koagulopati
Anestesia Terpilih Anestesia Umum