1. Di bawah kebijakan dan sasaran apa unit melaksanakan kendali mutunya?
2. Hasil apa yang telah dicapai, dan dengan bantuan prosedur apa? (Laporan idak boleh hanya memuat hasilnya. Mintalah unit menujukan proses yang digunakan untuk mencapai hasil itu. Biarkan mereka melaporkan usaha-usaha mereka sebagai cerita kendali mutu.) 3. Problem-problem apa yang saat ini masih ada? 4. Di bawah kebijakan dan sasaran apa unit mengharapkan meneruskan kendali mutu di masa depan? 5. Saran apa yang unit ingin mengajukannya kepada direktur utama dan kepada staf kantor pusat? Idealnya, pertanyaan dan jawaban tentang masalah di atas dilaksanakan pada pagi hari ketika setiap orang hadir. Tanya-jawab itu harus diikuti oleh pertemuan pada siang harinya yang terdiri atas kunjungan ke tempat-tempat kerja seperti divisi riset dan pembangunan, pembikinan prototip, pembelian, pembikinan kendali mutu, pemasaran, dan kantor. Emua auditor yang turut serta dalam audit kendali mutu diharapkan menghadiri pertemuan itu. Mereka harus mempelajari semua unit tersebut, menyelidiki keiatan kendali mutu mereka, dan berpartisi dalam pertemuan-pertemuan terpisah yang dimaksudkan untuk tanya jawab. Pertemuan terakhir audit direktur utama terdiri atas kritik dan saran. Laporan audit direktur utama dapat dikirimkan kepada unit-unit yang bersangkutan belakangan. Sesudah menerima saran direktur utama atau laporan audit, setiap audit, seperti unit pabrik, harus menunjukkan rencanannya bagaimana ia akan mengambil tindakan dan mencegah terulangnya kesalahan. Sesuadah setiap unit mengajukan rencananya, rencana-rencana itu harus diberikan pada audit direktur tama betikutnya.