Terlalu longgar atau terlalu ketat: Softlens bisa menjadi terlalu longgar atau b
ahkan terlalu ketat seperti sangat menempel ke mata disebut hypoxia. Hal ini dik
arenakan pemilihan kadar air yang salah ketika membeli softlens. Maka dari itu s
esuaikan dengan keadaan mata. Jika matamu memang sudah memiliki banyak kandungan
air mata, pilihlah softlens dengan kadar air lebih sedikit. Sedangkan mata yang
cenderung kering sebaiknya pilih softlens dengan kadar air tinggi.
Softlens koyak dalam mata: Softlens bisa koyak di mata. Nah, ini cenderung sanga
t berbahaya. Bahaya softlens ini bisa terjadi karena kamu memakai softlens saat
tidur. Ketika tidur, softlens bisa bergerak-gerak di dalam mata dan bisa berisik
o pecah di dalam mata. Tidak hanya itu, softlens dapat mengering karena tidak me
ndapatkan oksigen dan kadar air yang cukup. Nah, ketika Anda mencubit softlens d
alam keadaan kering seperti itu dapat mengakibatkan softlens koyak. Karena itu j
uga, memang ketika ingin melepaskan softlens sangat disarankan untuk meneteskan
tetes mata khusus softlens sebelumnya.
Infeksi kornea: Bahaya infeksi kornea bisa terjadi jika kamu tidak merawat softl
ens dengan baik. Karenanya bakteri, jamur dan virus bisa tumbuh di softlens dan
membuat alergi pada mata. Maka dari itu, jaga baik-baik softlens-mu ya. Jika tid
ak bisa seperti itu, memakai softlens sekali pakai bisa menjadi pilihan jika kam
u berkekeuh untuk menggunakan softlens.
Berikut saran dari AOA supaya dampak negatif menggunakan softlens dapat dimi
nimalisir :
Temui dokter / ahli mata untuk mencari informasi dan mendapatkan lensa yang
sesuai untuk mata anda dan layak pakai.
Letakan lensa kontak ditelapak tangan lalu beri 2 sampai 3 tetes solution (
cairan pemebrsih khusus lensa kontak ), kemudian gosok dengan ujung jari telunju
k (searah) Bilas lensa kontak tersebut dengan solution.
Rendam lensa kontak pada tempat lensa kontak dengan solution sesuai dengan a
turan yang dianjurkan produsen solution atau praktisi optik anda.
Jika lensa kontak ingin digunakan bilas terlebih dahulu,lalu bersihkan tempa
t lensa dengan solution setelah itu keringkan.
Setelah pemakain 2 minggu rendam lensa kontak dengan menggunakan tablet sesu
ai dengan ketentuan yang dianjurkan, hal ini berguna untuk membersihkan deposit
protein yang sulit dibersihkan