Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

Tiara Ilma Shafrinda


(XII IPA 3 / 34)

A. Judul
Laporan Praktikum Potensial Elektroda Standar.
B. Tanggal Praktikum
Jumat, 02 September 2016.
C. Tujuan Praktikum
Mengetahui beda potensial pada sel volta.
D. Alat dan Bahan
1. Beker gelas
2. Elektroda Cu, Zn, Mg, Pb, Fe
3. Avometer
4. Larutan ZnSO4 1M
5. Larutan MgSO4 1 M
6. Larutan Pb(NO3)2 1 M
7. Larutan CuSO4 1 M
8. Larutan FeSO4 1 M
E. Langkah Kerja
1.

Mengisi beker gelas masing-masing dengan larutan ZnSO4 40 ml dan larutan


CuSO4 40 ml.

2.

Mencelupkan jembatan garam hingga semua tercelup ke dalam larutan NaCl.

3.

Memasukkan jembatan garam ke dalam beker gelas hingga kedua ujungnya


tercelup dalam masing-masing larutan.

4.

Menjepit elektroda Zn dan Cu dengan jepitan buaya dan menyambungkannya


dengan voltameter pada skala satu volt.

5.

Mencatat perubahan tegangan listrik pada voltmeter.

6.

Mengulangi percobaan dengan larutan dan eletroda yang lain dengan cara yang
sama:
Percobaan 2 : larutan MgSO4 dan larutan CuSO4
Percobaan 3 : larutan MgSO4 dan larutan ZnSO4
Percobaan 4 : larutan ZnSO4 dan larutan Pb(NO3)2
Percobaan 5 : larutan MgSO4 dan larutan Pb(NO3)2
Percobaan 6 : larutan FeSO4 dan larutan CuSO4.

F. Data Pengamatan

No

Percobaan

Hasil Pengamatan

1.

40 ml ZnSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

0,2 V

2.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

2,25 V

3.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan ZnSO4

0,1 V

4.

40 ml ZnSO4 dan 40 ml larutan Pb(NO3)2

0,1 V

5.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan Pb(NO3)2

0,025 V

6.

40 ml FeSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

0,2 V

G. Pembahasan
Dari hasil pengamatan diatas dapat digunakan untuk menentukan benar tidak
percobaan yang telah kelompok saya lakukan dengan mengurutkanya hingga sesuai dengan
deret volta yang benar.
Notasi sel untuk:
Percobaan 1 adalah : Zn | Zn2+ || Cu2+ | Cu
Percobaan 2 adalah : Mg | Mg2+ || Cu2+ | Cu
Percobaan 3 adalah : Mg | Mg2+ || Zn2+ | Zn
Percobaan 4 adalah : Zn | Zn2+ || Pb2+ Pb
Percobaan 5 adalah :Mg | Mg2+ || Pb2+ | Pb
Percobaan 6 adalah : Fe | Fe2+ || Cu2+ | Cu
Dari Mg | Mg2+ || Zn2+ | Zn bahwa Mg berada di kiri Zn lalu, dari :
Zn | Zn2+ || Cu2+ | Cu

0,2 V

Zn | Zn2+ || Pb2+ Pb

0,1 V, potensial elektroda sel dapat diketahui dengan

Zn Cu

: 0,2 V

Zn Cu

: +0,2 V

Zn Pb

: 0,1 V

Pb Zn

: -0,1 V
+

Pb Cu

: +0,1 V

Jadi Mg Zn Pb Cu
Zn | Zn2+ || Cu2+ | Cu

: 0,2 V

Fe | Fe2+ || Cu2+ | Cu

: 0,2 V

Zn Cu

: +0,2 V

Zn Cu

: +0,2 V

Fe Cu

: +0,2 V

Cu Fe

: -0,2 V

+
Zn Fe

:0V

Jika diurutkan kembali Mg Zn Fe Pb Cu.


No

Percobaan

Hasil yang

Hasil dari

didapat

kelompok
lain

1.

40 ml ZnSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

0,2 V

0,6 V

2.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

2,25 V

0,35 V

3.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan ZnSO4

0,1 V

0,05 V

4.

40 ml ZnSO4 dan 40 ml larutan Pb(NO3)2

0,1 V

0,15 V

5.

40 ml MgSO4 dan 40 ml larutan Pb(NO3)2

0,025 V

0,25 V

6.

40 ml FeSO4 dan 40 ml larutan CuSO4

0,2 V

0,05 V

Jika dibandingkan dengan kelompok lain maka terpaut jauh beda potensial dari semua
percobaan, apabila dianalisis terjadi beberapa kesalahan yang dilakukan kelompok saya
diantaranya :
1. Kurang teliti saat melihat jarum pada volt meter.
2. Larutan yang digunakan sudah tercampur dengan zat-zat lain saat melakukan
percobaan yang sebelumnya.
3. Voltmeter tidak menunjukan jarum pada angka yang tepat karena terus bergerak-gerak
sehingga sulit menentukan beda potensial dan hasil tidak akurat.
4. Elektroda sudah terkontaminasi larutan lain saat percobaan sebelumnya.
5. Elektroda berkarat meskipun sudah dilakukan pengamplasan.
6. Gelas beker yang dicuci dan tidak dilap sehingga merubah konsentrasi larutan.
7. Besi pada jepit buaya ikut tercelup ke larutan.
H. Kesimpulan
1. Apabila diurutkan menurut deret volta dari percobaan yaitu Mg Zn Fe Pb Cu.
2. Hasil yang tidak akurat dari beda potensial disebebkan karena beberapa faktor.

A. Judul
Laporan Praktikum Sel Volta dengan media buah.
B. Tanggal Praktikum

Jumat, 02 September 2016.


C. Tujuan Praktikum
Mengetahui beda potensial buah dan hubunganya dengan elektrolit.
D. Alat dan Bahan
1. Jeruk
2. Semangka
3. Tomat
4. Belimbing
5. Timun
6. Voltmeter
7. Logam Cu dan Fe
E. Langkah kerja
1. Memotong buah sesuai bentuk yang akan diujikan.
2. Menyambungkan Fe dengan anoda dan Cu dengan katoda, yang sudah
terhubung dengan voltmeter.
3. Menguji satu persatu buah dan mengamati jarum voltmeter yang menunjukkan
beda potensial buah.
F. Data Pengamatan
No
1.
2.
3.
4.
5.

Buah
Jeruk
Semangka
Tomat
Belimbing
Timun

Beda potensial
0,4 V
0,1 V
0,3 V
0,1 V
0,2 V

G. Pembahasan
Terdapat kelalaian untuk membawa lampu oleh salah satu anggota kelompok sehingga
tidak dapat melakukan praktikum untuk dapat menyusun seri maupun parapel dari buah guna
mengamati nyala lampu, jadi siswa hanya sebatas mengamati beda potensial dari masingmasing buah.
No
1.
2.
3.
4.
5.

Buah
Jeruk
Semangka
Tomat
Belimbing
Timun

Hasil yang diamati


0,4 V
0,1 V
0,3 V
0,1 V
0,2 V

Hasil pengamatan kelompok lain


0,4 V
-

Yang didapat dari kelompok lain hanya beda potensial pada buah jeruk yaitu sama 0,4
V. Namun mungkin juga terdapat beberapa kesalahan saat menghitung beda potensial buah
lain dikarenakan beberapa sebab diantaranya :

1. Kurang teliti saat melihat jarum pada volt meter.


2. Voltmeter tidak menunjukan jarum pada angka yang tepat karena terus bergerak-gerak
sehingga sulit menentukan beda potensial dan hasil tidak akurat.
3. Elektroda sudah terkontaminasi larutan lain saat percobaan sebelumnya.
4. Elektroda berkarat meskipun sudah dilakukan pengamplasan.
5. Terkontaminasinya Cu dan Fe dengan cairan dari buah lain.
Semakin besar beda potensial maka semakin besar kandungan elektrolit dalam buah.
Sedangkan pengertian dari elektrolit yaitu zat yang larut atau terurai ke dalam bentuk ion-ion
dan selanjutnya larutan menjadi konduktor elektrik, ion-ion merupakan atom-atom
bermuatan elektrik sehingga dapat menghantarkan arus listrik, hubungan antara elektrolit
dengan beda potensial yaitu apabila suatu zat memiliki beda potensial besar maka semakin
besar untuk dapat menghantarkan arus listrik.
H. Kesimpulan
Jadi, apabila diurutkan buah yang paling elektrolit adalah jeruk, tomat, timun,
belimbing lalu semangka.

A. Judul
Laporan Praktikum Elektrolisis.
B. Tanggal Praktikum
Jumat, 02 September 2016.
C. Tujuan Praktikum
Mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi pada reaksi elektrolisis.

D. Alat dan Bahan


1. Pipa U
2. Elektroda karbon
3. Statif dan Klem
4. Gelas kimia
5. Larutan KI
6. Larutan Na2(SO4)2
7. Jepit buaya
8. Kabel
9. Larutan Amilum
E. Langkah Kerja
F. Data Pengamatan
G. Pembahasan

H. Kesimpulan
Dari percobaan disimpulkan pada saat karbon dimasukkan pada larutan KI ruang
katoda terbentuk gelembung, sedangkan pada ruang anoda muncul warna kuning kecoklatan
yang lama kelamaan semakin pekat. Pada ruang katoda, kertas lakmus merah berubah
menjadi biru (bersifat basa). Sedangkan pada ruang anoda larutan kanji berubah menjadi
kehitaman dan berbentuk endapan.
Pada saat karbon dimasukkan larutan Na2(SO4)2 maka pada ruang anoda terbentuk
gelembung yang sedikit namun pada ruang katoda terbentuk banyak gelembung. Pada ruang
anoda berifat asam dan pada katoda bersifat basa.

Anda mungkin juga menyukai