Diagnosis penunjang

Diagnosis (Diagnosis multiaksial) ditegakkan berdasarkan pengelompokkan

gejala klinik yang teramati, diagnosis diskriptif (dengan mengabaikan berbagai
latar belakang teori yang menjelaskan mengapa gejala tersebut muncul.

Aksis I

Diagnosis Klinik
Merupakan gejala-gejala klinik yang terbukti dalam pemeriksaan
(gangguan klinik).

Contoh : gangguan depresi (gejala utama adalah rasa sedih), gangguan

psikotik (gejala utamanya kehilangan kemampuan menilai realitas),
gangguan cemas (gejala utamanya adalah cemas).

Aksis II

Ciri/gangguan Kepribadian & Retardasi Mental

Merupakan ciri atau gangguan kepribadian yaitu pola perilaku yang
menetap (kebiasaan, sifat) yang tampak dalam persepsi tentang diri dan
lingkungan (yang akan ditampilkan dalam pola interaksi dengan orang
lain).

Contoh : gangguan kepribadian anankastik, segala sesuatu yg dilihat

harus sempurna, orang lain harus mengikuti perkataannya shg seringkali
menimbulkan kekecewaan pd dirinya, sering terdpt suatu yg
mengakibatkan obsesif kompulsif

Aksis III

Penyakit Fisik
Penyakit atau kondisi fisik, khususnya yang perlu diperhatikan pada
tatalaksana atau menjadi penyebab munculnya gangguan (kondisi medik
umum).

Aksis IV

Masalah psikososial dan lingkungan.

Contoh : hubungan antar individu (bercerai, ditinggal meninggal)

Aksis V

Penilaian fungsi secara global :

Contoh : Fungsi social (hubungan social dengan keluarga dan masyarakat),

fungsi peran (yang dinilai mutu dan produktivitas peran yang disandang
subyek).

PENCEGAHAN
1. Cara Turunkan Risiko Anak untuk Skizofrenia:
Membangun hubungan, atau menikah, seseorang dengan siapa Anda dapat
memiliki hubungan yang stabil, saling mencintai dan hubungan stres rendah
Pelajari keterampilan resolusi konflik
Membuat Upaya ekstra untuk Menjaga Tingkat Rendah dari fisik, sosial dan
emosional Stres & Kecemasan (khawatir) Segera sebelum, dan Selama
Kehamilan
Ambil multivitamin harian selama 1 sampai 3 bulan sebelum konsepsi
Pastikan bahwa setiap penyakit menular seksual (misalnya. Herpes, Chlamydia,
dll) telah diperlakukan oleh seorang profesional sebelum kehamilan medis
Membuat usaha ekstra untuk berada pada berat badan yang sehat sebelum
kehamilan
Membuat usaha ekstra untuk menghindari alkohol dan memimpin paparan
sebelum, dan selama Kehamilan
Suami harus mencoba untuk merencanakan untuk memiliki anak ketika mereka
muda, daripada yang lebih tua
Pertimbangkan memiliki panjang (lebih dari 27 bulan) interval antara
kehamilan, untuk memaksimalkan kesehatan mental anak-anak