Dirjen Yan Medik No : YM.02. 04.3.5.2504 Tentang Hak dan Kewajiban Pasien,
Dokter dan Rumah Sakit Tahun 1997.
Djauzi, S dan Supartondo. (2004). Komunikasi dan Empati Dalam Hubungan
Dokter-Pasien. Jakarta: Balai Penerbit FK-UI.
Fajar, M. (2009). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Guwandi, J. (2006). Informed Consent. Jakarta: Fakultas Kedokteran UI.
Guwandi, J. (2006). Dugaan Malpraktek Medik dan Draft RPP: Perjanjian
Terapetik antara Dokter dan Pasien. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Hanafiah M. J dan Amri A. (1999). Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan edisi
3. Jakarta: EGC.
Hardjana, A. M. (2003). Komunikasi Intrapersonal & Interpersonal. Jakarta:
Kanisius.
Ilmi, L. R. (2008). Pemahaman Informed Consent Oleh Keluarga Pasien Bedah
Rawat Inap Anak RS Bethesda Yogyakarta, Laporan Tugas Akhir (tidak
dipublikasikan). Yogyakarta: D3 Rekam Medis Universitas Gadjah Mada.
xviii
xix
Widodo, C.S. dan Jasmadi. (2008). Panduan Menyusun Bahan Ajar Berbasis
Kompetensi. Jakarta: PT Alex Media Kompetindo.
World Medical Association Declaration of Lisbon (1981):The Rights of the Patient
[Internet]. Available on www.wma.net [Access at 13 Oktober 2013].
Trilogi WFME. (2003). Basic medical education WFME global standards for
quality improvement. Global standards in post graduate medical education,
global standards in CPD. WFME Office Denmark:University of
Copenhagen.
xx