Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Achadiat, C. M. (2006). Dinamika Etika dan Hukum Kedokteran dalam Tantangan


Zaman. Jakarta: EGC.
Arikunto, S. (2006). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Jakarta: Bumi
Aksara.
Bardosono, S., Basuki, E., Sutanto, L.B. (2009) Teknik Komunikasi untuk
Medapatkan Informed Consent pada Suatu Penelitian. Maj Kedokt Indon
Volum:
59,
Nomor:
6,
Juni
2009.
Tersedia
dalam
indonesia.digitaljournals.org [Diakses 8 April 2014].
Boediradja, S. A. (2009) Komunikasi dengan Empati: Informasi dan Edukasi:
Citra Profesionalisme Kedokteran*. Maj Kedokt Indon, Volum: 59, Nomor:
4, April 2009. Tersedia dalam indonesia.digitaljournals.org [Diakses 8 April
2014].
Bungin, M. B. (2009). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana.

Dirjen Yan Medik No : YM.02. 04.3.5.2504 Tentang Hak dan Kewajiban Pasien,
Dokter dan Rumah Sakit Tahun 1997.
Djauzi, S dan Supartondo. (2004). Komunikasi dan Empati Dalam Hubungan
Dokter-Pasien. Jakarta: Balai Penerbit FK-UI.
Fajar, M. (2009). Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Guwandi, J. (2006). Informed Consent. Jakarta: Fakultas Kedokteran UI.
Guwandi, J. (2006). Dugaan Malpraktek Medik dan Draft RPP: Perjanjian
Terapetik antara Dokter dan Pasien. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Hanafiah M. J dan Amri A. (1999). Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan edisi
3. Jakarta: EGC.
Hardjana, A. M. (2003). Komunikasi Intrapersonal & Interpersonal. Jakarta:
Kanisius.
Ilmi, L. R. (2008). Pemahaman Informed Consent Oleh Keluarga Pasien Bedah
Rawat Inap Anak RS Bethesda Yogyakarta, Laporan Tugas Akhir (tidak
dipublikasikan). Yogyakarta: D3 Rekam Medis Universitas Gadjah Mada.

xviii

Kamus Besar Bahsa Indonesia [Internet]. Tersedia di kbbi.we.id. [Diakses pada


13 Oktober 2013].
Kerbala, H. (1993). Segi-segi Etis dan Yuridis Informed Consent. Jakarta:
Pustaka SInar Harapan.
Konsil Kedokteran Indonesia. (2006). Komunikasi Efektif Dokter-Pasien. Jakarta:
Konsil Kedokteran Indonesia.
Konsil Kedokteran Indonesia. (2006). Manual Persetujuan Tindakan Kedokteran
[Internet]. Tersedia di perpustakaan.depkes.go.id. Jakarta: Depkes RI.
[Diakses pada 13 Oktober 2013].
Konsil Kedokteran Indonesia. (2008). Penyelenggaraan Praktik Kedokteran yang
Baik {Internet]. Tersedia di perpustakaan.depkes.go.id. Jakarta: Depkes RI.
[Diakses pada 13 Oktober 2013].
Kurtz, S., Silverman, J. & Drapper, J. (1998). Teaching and Learning
Communication Skills in Medicine. Oxon: Radcliffe Medical Press.
Moleong, L. J. (2009). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Michael G. (2009). What Could He Be Thinking?: How a Man's Mind Really
Works. New York: St. Martin's Griffin.
Mulyana, D. (2011). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2003). Prinsip-Prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Jakarta: Rineka Cipta.
Peraturan Menteri Kesehatan RI No 269/Menkes/Per/III/2008 tentang Rekam
Medis [Internet]. Tersedia di www.depkes.go.id [Diakses 13 Oktober 2013].
Peraturan Menteri Kesehatan RI No 290/Menkes/Per/III/2008 tentang
Persetujuan Tindakan Kedokteran [Internet]. Tersedia di www.depkes.go.id
[Diakses 13 OKtober 2013].
Rakhmat, J. (2004). Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja
Rosdakarya.

xix

Ricawati, L. (2011). Persepsi Dokter di Klinik Bedah Umum Terhadap


Pelaksanaan Persetujuan Tindakan Medis (Informed Consent) di Rumah
Sakit TK. III 04.06.03 Dr. Soetarto Yogyakarta. Laporan Tugas Akhir (tidak
dipublikasikan). Yogyakarta: D3 Rekam Medis Universitas Gadjah Mada.
Setiawati. (2008). Proses Pembelajaran dalam Pendidikan Kesehatan. Jakarta:
TIM.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R&D. Bandung:
Alfabeta.
Sukandarrumidi. (2004). Metodologi Penelitiian. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Suliha, U. (2002). Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Jakarta: EGC.
Syafitri, A. (2014). Komunikasi antar Pribadi Pasien dan Dokter Spesialis dan
Hambatan bagi Pasien di Poli Orthopaedi RSUP H. Adam Malik Medan.
Terdapat dalam repository.usu.ac.id [Diakses 1 Juni 2014].
Undang-Undang RI Nomor: 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran [Internet].
Tersedia di www.dikti.go.id [Diakses 13 Oktober 2013].
Undang-Undang RI Nomor:36 Tahun 2009 tentang Kesehatan [Internet].
Tersedia di www.jkn.kemkes.go.id [Diakses 13 Oktober 2013].
Winkel, W.S. (1996). Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia.

Widodo, C.S. dan Jasmadi. (2008). Panduan Menyusun Bahan Ajar Berbasis
Kompetensi. Jakarta: PT Alex Media Kompetindo.
World Medical Association Declaration of Lisbon (1981):The Rights of the Patient
[Internet]. Available on www.wma.net [Access at 13 Oktober 2013].
Trilogi WFME. (2003). Basic medical education WFME global standards for
quality improvement. Global standards in post graduate medical education,
global standards in CPD. WFME Office Denmark:University of
Copenhagen.

xx

Anda mungkin juga menyukai