Adalah suatu metode proyeksi penduduk yang mengacu kepada
perubahan-perubahan komponen penduduk (yaitu fertilitas, mortalitas dan migrasi) secara terpisah. Pengelompokan penduduk berdasarkan komponen-komponen yang mempengaruhi perubahan penduduk, kelompok umur, gender dan etnis akan membantu untuk membangun pemahaman yang lebih baik mengenai dinamika penduduk suatu daerah. Kelebihan Model sudah mendekati dinamika yang tidak linier Memperhitungkan kerincian komponen dinamika kependudukan Kekurangan Rumus tidak sederhana Kebutuhan data sangat rinci Sulit dilakukan untuk tingkat kabupaten ke bawah Sumber :
Isserman, Andrew. 1977. Accuracy of Population Projections for Sub-county
Areas,Journal of American Institute of Planners. Vol 43, pp- 247- 59. Klosterman, Richard E. 1990. Community Analysis and Planning Techniques. Savage.Rowman & Littlefield, c1990. Kuliah Umum MTAK Analisis Kependudukan #2