SMB Bab 3
SMB Bab 3
Proses pembebanan cost ke cost pools atau dari cost pools ke cost object melalui:
1. Biaya Langsung (Direct Cost)
2. Biaya tidak langsung (Indirect Cost)
3. Karena biaya tidak langsung (indirect cost) tidak mudah atau dapat ditelusuri,
maka pembebanannya menggunakan pemicu biaya atau alokasi biaya.
4. Pemicu biaya (Cost Drivers) ini sering digunakan dengan istilah dasar-dasar
alokasi (allocation bases).
COST DRIVERS (PEMICU BIAYA)
Pemicu Biaya (Cost Drivers) ini terdiri dari 3 (tiga) macam yaitu:
Activity-base Cost Drivers, adalah pemicu biaya berdasarkan aktivitas yang
dikembangkan pada berbagai tingkat aktivitas secara rinci dari operasi yang
dihubungkan dengan aktivitas manufaktur yang ada atau aktivitas penyediaan jasa.
Volume-based Cost Drivers, adalah pemicu biaya yang dikembangkan
berdasarkan volume atau kuantitas secara agregat Structural Cost Divers, adalah
termasuk keputusan strategis yang mempengaruhi hubungan antara pemicu biaya
ini dengan total biaya
Executional Cost Divers, adalah termasuk keputusan operasional yang
mempengaruhi hubungan antara pemicu biaya ini dengan total biaya.
ACTIVITY-BASE COST DRIVER
Pembebanan biaya ke dalam pengumpulan biaya dengan metode pemicu biaya
berdasarkan aktivitas (Activity-Bases Cost Drivers) adalah:
Mendiskripsikan aktivitas spesifik yang dilakukan dan dianalisis tahap-tahap
produksi yang dilaluinya.
Dari sini kemudian dapat diketahui: a. Aktivitas mana yang memberikan kontribusi
paling tinggi kepada pelanggan. b. Aktivitas mana yang paling besar biayanya atau
yang paling menyimpang dari apa yang diharapkan. Sehingga diketahui dasar
alokasi yang tepat terhadap aktivitas tersebut.
VOLUME-BASE COST DRIVER
Pembebanan biaya ke dalam pengumpulan biaya dengan metode pemicu biaya
berdasarkan volume (Volume-Bases Cost Drivers) adalah:
Sebanding dengan jumlah barang jadi yang diproduksi.
Dari sini kemudian dapat diketahui:
Disain proses produksi, ini adalah dapatnya diperbaiki tata letak, peralatan dan
proses serta penjadwalan ulang produksi. Dimana ini dapat mempercepat arus
barang dalam perusahaan yang dapat mengurangi biaya.
Hubungan dengan pemasok, ini adalah dapatnya mengurangi seluruh biaya
melalui perbaikan biaya, pengiriman material, pembelian suku cadang.
COST CONCEPTS for PRODUCT and SERVICE COSTING
1. Informasi biaya produk yang akurat sangat penting untuk:
a. Manajemen strategis
b. Perencanaan
c. Pembuatan Keputusan
d. Pengendalian Manajemen dan Operasional
2. Sistem akuntansi biaya perusahaan manufaktur berbeda dengan perusahaan
dagang, karena tidak memiliki persediaan. 3. Biaya suatu produk terdiri dari: a.
Biaya Produk: Bahan, Tenaga Kerja dan Overhead. Ini terkait dengan proses
produksi. b. Biaya Periodik: beban operasi, beban penjualan dan beban administrasi.
Ini tidak terkait dengan proses produksi.
22. COST CONCEPTS for PRODUCT and SERVICE COSTING Arus biaya yang bertalian
dengan persediaan adalah sebagai berikut: Persediaan awal + Tambahan Biaya =
Biaya yang yang dipindahkan keluar + Persediaan Akhir. Penjelasan Inventory
Account, Cost Added dan Cost Transferred Out Inventory Account Cost Added Cost
Transffered Out Raw Material Inventory Work In Process Inventory Finished Goods
Inventory Purchases of Material: 1. Cost of Material Used 2. Labor Cost 3. Overhead
Cost Cost of Goods manufactured Cost of Material Used in Production Cost of Goods
Manufactured, for product complemented in this period Cost of Goods Sold
COST CONCEPTS for PLANNING and DECISION MAKING
Tujuannya: Memfasilitasi perencanaan dan pebuatan keputusan, maka akuntan
manajemen menyediakan informasi yang relevan, tepat waktu, akurat dan biaya
menjadi tidak penting jika tidak relevan. Ini meliputi: 1. Biaya Relevan (Relevant
Cost) Adalah menentukan pilihan yang keuntungannya tertinggi memerlukan
informasi biaya yang relevan, yang berbeda untuk setiap pilihan dan apa yang
terjadi di masa mendatang. 2. Biaya Kesempatan (Opportunity Cost) Adalah suatu
manfaat yang hilang karena memilih suatu pilihan sehingga harus melepaskan
manfaat dari pilihan yang lain. 3. Biaya Tertanam (Sunk Cost) Adalah biaya yang
telah terjadi dan merupakan komitmen masa lalu sehingga tidak relevan untuk
pembuatan keputusan karena pembuat keputusan tidak memiliki kebijakan
terhadap biaya tersebut.
COST CONCEPTS for PLANNING and DECISION MAKING Atribut Informasi Biaya Untuk
Pengambilan Keputusan: 1. Akurasi Pengambil keputusan yang berpengalaman
memerlukan informasi yang akurat yang dihasilkan dari sistem pengendalian
akuntansi interen yang efektif. Informasi yang tidak akurat berakibat biaya
meningkat. 2. Tepat Waktu Keputusan akan efektif jika informasinya tersedia tepat
pada waktunya. Keterlambatan biaya signifikan dalam berbagai keputusan. 3. Biaya
dan Nilai Informasi Biaya Informasi yang disediakan profesi akuntan manajemen
memerlukan biaya agar diperoleh informasi yang akurat, tepat waktu dan lengkap
agar keputusan yang dibuat merupakan pilihan yang lebih baik. 4. Dapat
Dikendalikan Manajemen harus memiliki kemampuan mengendalikan biaya tersebut
untuk memotivasi terhadap tanggung jawabnya.
25. KESIMPULAN Konsep-konsep Penting Bagi Akuntan Manajemen: a. Obyek biaya,
pemicu biaya dan pengumpulan biaya Ada 4 (empat) macam pemicu biaya (cost
dirvers), yaitu: 1) Pemicu biaya aktivitas, dalam tingkat operasional meliputi:
penyiapan peralatan, penggunaan bahan baku dan tugas klerikal dan tugas lainnya.
2) Pemicu biaya volume, secara agregat terdiri dari jumlah unit yang diproduksi. 3)
pemicu biaya strategis, terdiri dari perencanaan- perencanaan dan keputusan yang
berakibat jangka panjang. 4) Pemicu biaya pelaksanaan, adalah kerangka
perencanaan jangka pendek. b. Pembiayaan barang dan jasa untuk penyiapan
laporan keuangan, meliputi: 1) Biaya produksi (bahan baku, tenaga kerja, overhead)
2) Biaya periodik (administrasi, penjualan, lainnya) 3) Persediaan barang (harga
pokok produksi dan harga pokok penjualan).
26. KESIMPULAN Konsep-konsep Penting Bagi Akuntan Manajemen, lanjutan: c.
Perencanaan dan pembuatan keputusan Yang paling penting adalah biaya relevan
(relevant cost), karena merupakan biaya yang berbeda pada setiap pilihan yang
akan terjadi di masa yang akan datang. Sedangkan yang tidak relevan adalah sunk
cost karena tidak berubah terhadap setiap pilihan yang dipilih. d. Pengendalian
operasi dan manajemen Yang paling penting adalah kemampuan untuk
mengendalikan biaya. Perbedaannya dengan biaya yang tidak dapat dikendalikan
sangat penting untuk mengevaluasi motivasi manajemen dalam mengelola biaya
tersebut.