PT.

PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

T-BASE
(TAGGING DAN SISTEM INFORMASI
DATABASE)

PT. PLN (PERSERO) RAYON PALOPO KOTA

UNIT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
MAKASSAR
LAPORAN SAINS TECHNOLOGY OLIMPIADE

ANGGOTA KELOMPOK :
1. Apriliani Dewi Setiawati

(1601/UPG/1/D3/ELE/24488)

2. Dendi Pratama Septiandi

(1601/JOG/1/D3/ELE/18450)

3. Wirangga Septiano Putra

(1601/JKT/1/D3/ALE/12236)

PROGRAM PRAJABATAN S1/D3 ANGKATAN 51

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
TAHUN 2016

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL STO

: T-BASE (Tagging dan Sistem Informasi

Database)

KELOMPOK

: OJT 51 PALOPO

UNIT OJT

: PT. PLN Persero Rayon Palopo Kota

ANGGOTA/NO TEST :
1. Apriliani Dewi Setiawati

(1601/UPG/1/D3/ELE/24488)

2. Dendi Pratama Septiandi

(1601/JOG/1/D3/ELE/18450)

3. Wirangga Septiano Putra

(1601/JKT/1/D3/ALE/12236)

Laporan STO inidisusununtukmemenuhisebagiantugas program On the

Job Training (OJT) OlimpiadeSainsdanTeknologi Angkatan 51Tahun 2016 di
PT. PLN (Persero).
Palopo, 5 September 2016

Anggota 1

Anggota 2

Anggota 3

Apriliani Dewi Setiawati

Dendi Pratama Septiandi

Wirangga Septiano Putra

Mengetahui,

Mentor 1

Mentor 2

Himawan Sutanto

Baso Nurahman

(NIP: 7806079Z)

(NIP: 7293035F)

ii

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................

LEMBAR PENGESAHAN ...........................................................

ii

DAFTAR ISI ..................................................................................

iii

DAFTAR GAMBAR .....................................................................

ABSTRAK ......................................................................................

vi

KATA PENGANTAR.. .................................................................

vii

BAB I PENDAHULUAN
1.1. LatarBelakang..................................................................................

1.2. RumusanMasalah ............................................................................

1.3. Tujuan ..............................................................................................

1.4. Manfaat ............................................................................................

BAB II STRATEGIC ISSUE

2.1. Workplan .........................................................................................

2.2. Diagram Fishbone ...........................................................................

2.3. Action Plan ......................................................................................

BAB III OFI (OPPURTUNITY FOR IMPROVEMENT)

3.1. OFI...................................................................................................

BAB IV AFI (ACTION FOR IMPROVEMENT)

4.1. PengamatanArsip Data Inspeksi ......................................................

4.2. MelakukanSurveiLokasi Area Pju Non-Meterisasi .........................

4.3. MenandaiTiang Yang TelahTerdata Di Pju Non-Meterisasi........... .

4.4. MengumpulkanRekapitulasi Data Pju Non-Meterisasi ...................

4.5. Membuat Database Pju Non-Meterisasi. .........................................

4.6. Perancangan Web SistemInformasi PJU .........................................

iii

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

BAB V PEMBAHASAN
5.1. Tagging .........................................................................................

10

5.2. Database/Web ...............................................................................

11

5.3. Analisa SWOT ..............................................................................

15

5.4. Detail Harga ..................................................................................

16

BAB VI PENUTUP
6.1. Kesimpulan....................................................................................

17

6.2. Saran..................................................................

17

iv

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1

Diagram Fish Bone.. ..........................................................

Gambar 2

Lampu Non-Meterisasi.. ....................................................

Gambar 3

Sketsa inventarisasi dan PJU Non-Meterisasi. ..................

Gambar 4

Tampilan Pembuatan Web menggunakan aplikasi

dreamweaver.. ...................................................................

Gambar 5

Flowchart .........................................................................

11

Gambar 6

Tampilan Awal Website Sistem Informasi PJU ...............

12

Gambar 7

Homepage Website Maintenance .....................................

13

Gambar 8

Form Input Data ...............................................................

13

Gambar9

Form edit Data ..................................................................

14

Gambar 10 ReportDatabase PJU ........................................................

14

Gambar 11 Halaman Informasi PJU....................................................

15

Gambar 12 Halaman Informasi Kontak ..............................................

15

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

ABSTRAK
T-Base (Tagging dan Sistem Database) merupakan media
penandaan tiang di lapangan dan memberikan informasi database
mengenai PJU non-meterisasi. T-Base bertujuan untuk memudahkan
petugas dilapangan mengetahui PJU yang telah terdata dan belum
terdata melalui titik koordinat dan penandaan tiang serta memudahkan
pengarsipan data PJU non-meterisasi yang telah terdata untuk
mencegah adanya PJU illegal. Alat yang digunakan untuk penandaan
tiang PJU non-meterisasi diambil dari kabel ties pada peralatan di JTR
yang tidak digunakan sehingga tidak ada biaya peralatan yang
dikeluarkan dalam penandaan tiang. Untuk pengarsipan data PJU
dilakukan pengarsipan via online yaitu berupa database pada website,
hal ini lebih memudahkan penginputan data PJU non-meterisasi agar
lebih efisien. Hasil yang didapatkan dari database dan tagging yaitu
sebagai monitor penambahan maupun pengurangan lampu PJU nonmeterisasi.

Kata kunci :Tagging, PJU non-meterisasi, Database, Website

vi

PT. PLN (PERSERO)

WILAYAH SULSELRABAR AREA PALOPO
RAYON PALOPO KOTA

KATA PENGANTAR

Ungkapan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

karena atas limpahan berkat dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
laporan STO ini tepat pada waktunya. Laporan STO ini berjudulT-BASE
(Tagging dan Sistem Informasi Database). Tujuan utama pembuatan STO ini
adalah mempermudah proses pengawasan dan inventarisasi PJU Non-Meterisasi.
Dalam pelaksanaan ide inovasi ini, kami mendapat dukungan, bimbingan
dan bantuan dari beberapa pihak. Ucapan terima kasih yang tulus dari kami untuk:
1.

Bpk. Himawan Sutantoselaku Mentor 1 dan Manager Area Palopo

yang telah memberikan pengarahan

2.

Bpk. Baso Nurahman selaku mentor 2 yang telah memberikan

pengarahan dan mendampingi dalam pembuatan inovasi ini

3.

Bpk. Anton Ibrahim selaku SPV TE yang juga membantu dan

mengarahkan kami dalam pengerjaan inovasi ini

4.

Bpk. Agung selaku SPV Teknik yang telah membantu dan memberi
arahan ketika di lapangan

5.

Orang tua terkasih yang tiada lelahnya mendoakan kami

6.

Temanteman kelompok OJT area Palopo yang selalu saling

mendukung dan memberi semangat

7.

Serta seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Besar harapan kami agar inovasi ini dapat memberikan manfaat bagi PT.
PLN (Persero). Inovasi ini masih jauh dari sempurna kami berharap adanya kritik
dan saran yang membangun untuk pengembangan yang lebihbaik.

Palopo, 5 Septemer 2016

Penulis

vii

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Sains Technology Olimpiade (STO) merupakan suatu media yang
disediakan oleh PLN untuk mengembangkan potensi para insan PLN
sesuai dengan visi PLN. STO ini memberikan peluang kepada insan PLN
untuk berkarya dan mengembangkan potensi serta memberikan problem
solving pada kondisi yang ada di lingkungan PLN baik itu dibidang teknis
maupun non-teknis dengan melihat masalah yang terjadi di lingkungan
kerja PLN.
Melihat kondisi lapangan di PLN Rayon Palopo Kota yang
berhubungan dengan PJU (Penerangan Jalan Umum) non-meterisasi,
dimana pekerja di lapangan sulit untuk membedakan PJU mana yang telah
terdata (legal) atau telah termasuk dalam kontrak PLN dengan PJU yang
belum terdata (illegal). Selain itu, sulitnya mengakses data inventaris pada
PJU non-meterisasi sehingga sulit mengetahui kontrak daya antara pihak
PEMDA dan PLN menarik perhatian kami sehingga karya inovasi berupa
Database dan Labelling Tiang PJU Non-Meterisasi.

1.2.Rumusan Masalah
Atas dasar penentuan latar belakang diatas, maka kami dapat
mengambil rumusan masalah sebagai berikut :

Pekerja di lapangan sulit membedakan antara PJU nonmeterisasi yang telah terdata (legal) dan PJU non-meterisasi
yang belum terdata (illegal).

Tidak tersedianya database PJU non-meterisasi sehingga sulit

membedakan PJU yang telah masuk dalam kontrak PLN

1.3.Tujuan

Membuat Database dan Tagging pada tiang PJU nonmeterisasi.

Simple, Inspiring, Performing,
Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

1.4.Manfaat
1.

Karya Inovasi ini diharapkan dapat memudahkan PLN Rayon

Palopo kota kedepannya untuk mengakses data PJU nonmeterisasi via website sehingga dapat diketahui PJU yang telah
terdaftar dalam kontrak.

2.

Hasil dari karya inovasi ini dapat membantu membedakan PJU

non-meterisasi illegal dan legal hanya dengan melihat simbol
pada tiang PJU.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB II
STRATEGIC ISSUE
2.1. Workplan
Pelaksanaan OJT (on The Job Training) di PT. PLN Rayon Palopo
Kota menemukan beberapa kendala mengenai pembedaan lampu nonmeterisasi yang legal maupun illegal. Maka dari itu kami membuat STO
sesuai dengan permasalahan yang ada dilapangan. Adapun workplan dan
action plan mengenai STO yang kami lakukan yaitu:

2.2. Diagram Fishbone

Berdasarkan workplan yang telah kami buat, maka kami mencoba
menganalisa permasalahan-permasalahan mengenai PJU nonmeterisasi sebagai berikut :

Berdasarkan fishbone diatas, maka dapat dianalisa masalah

yang terjadi dilapangan yaitu:
Simple, Inspiring, Performing,
Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

1.

Metode
a.

Kurangnya identifikasi lokasi PJU non-meterisasi tiap-tiap trafo

yang terdapat di Palopo sehingga dibutuhkan pendataan dan
pendenahan lokasi.

b.

Tidak adanya laporan mengenai penambahan lampu PJU nonmeterisasi

sehingga

menyulitkan

dalam

mengidentifikasi

penggunaan energi listrik yang telah melampaui batas kontrak

atau belum.
2. Material
Memberikan penandaan pada PJU non-meterisasi yang telah
terdata dengan menggunakan kabel ties, sehingga pekerja
dilapangan

dapat

membedakan

antara

lampu

PJU

non-

meterisasi yanng telah terverifikasi atau belum.

3.

Manusia
a.

Kurangnya

pengawasan

PJU

non-meterisasi

sehingga

masyarakat dengan mudahnya menambahkan tiang PJU melalui

sambungan SR.
b.

Kurangnya koordinasi antara pihak PJU dengan pihak PLN

sehingga penambahan lampu PJU tidak diketahui oleh pihak
PLN.

Dengan

mempertimbangkan

beberapa

poin

di atas,

maka langkah

selanjutnya adalah menentukan action plan yang akan direalisasikan untuk

mengatasi permasalahan yang terjadi di lapangan.
2.3. Action Plan
Action plan bertujuan untuk mendukung workplan sehingga target
dapat tercapai. Berikut adalah action plan yang telah kami susun:

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB III
OFI (OPPURTUNITY FOR IMPROVEMENT)
3.1. OFI
Untuk mengetahui akar permasalahan maka kami melakukan survei
dilapangan :
1. Inspeksi Jaringan Tegangan Rendah (JTR) tiap Trafo
Inspeksi Jaringan Tegangan Rendah (JTR) tiap trafo dilakukan mulai
pada tanggal 11 Juli 2016 dimaksudkan untuk mempermudah pendataan
jumlah dan jenis lampu yang digunakan pada Penerangan Jalan Umum
tiap-tiap Trafo

Gambar 3.5 Lampu Non-Meterisasi

2. Menggambar Penerangan Jalan Umum (PJU) Non-Meterisasi tiap

Trafo
Gambar

Penerangan

Jalan

Umum

(PJU)

Non-Meterisasi

dibutuhkan guna untuk bukti rekap dan inventarisasi, kegiatan ini

dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2016

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Gambar 3.6 Sketsa inventarisasi dan PJU Non-Meterisasi

3. Pendataan Penerangan Jalan Umum (PJU)

Pendataan dilakukan pada tanggal 1 September 2016 setelah
Inspeksi dan menggambar dilaksanakan, pendataan meliputi rekap data
keseluruhan dan perhitungan, setelah dilakukan pendataan terdapat
bahwa pemakaian energi listrik untuk lampu Penerangan Jalan Umum
(PJU) non-meterisasi melebihi yang telah disepakati dan didapat selisih
senilai 113,5647059 kVA dari kontrak yang telah disepakati 201,200
VA

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB IV
AFI (ACTION FOR IMPROVEMENT)

4.1. Pengamatan Arsip Data Inspeksi

Pengamatan ini dilakukan dengan cara mencari data hasil inpeksi
yang ternyata setelah dicari ternyata arsio data hasil inspeksi tidak ada
dikarenakan pada inspeksi biasanya petugas hanya menulis hasil inpeksi
pada sembarang kertas tanpa adanya format form yang baku.

4.2. Melakukan Survei Lokasi Area Pju Non-Meterisasi

Survei dilakukan untuk mengetahui keadaan yang ada di lapangan.
Dimana survei ini meliputi alamat lokasi PJU, letak PJU non-meterisasi
dan jenis lampu yang terpasang sesuai dengan gambar pada data.

4.3. Menandai Tiang Yang Telah Terdata Di Pju Non-Meterisasi

Setelah mempersiapkan alat dan bahan, dilakukanlah penandaan
tiang.

Penandaan tiang meberikan informasi mengenai jenis lampudan

daya yang digunakan melalui simbol yangtelah disepakati di lapangan.

4.4. Mengumpulkan Rekapitulasi Data Pju Non-Meterisasi

Setelah melakukan pekerjaan dilapangan, pekerjaan selanjutnya
yaitu mengumpulkan rekap data yang telah digambar dan ditandai di
lapangan. Hal ini berguna sebagai informasi pada database.

4.5. Membuat Database Pju Non-Meterisasi

Database berguna untuk menyimpan seluruh data mengenai PJU
non-meterisasi yang telah terdata pada kontrak. Hal ini berguna sebagai
arsip elektronik apabila kedepannya ada penambahan PJU tanpa
mengkonfirmasikan ke pihak PLN maka data dapat dicocokkan dengan
melihat database dengan kondisi lapangan.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

4.6. Perancangan Web Sistem Informasi PJU

Web Sistem Informasi PJU ini merupakan instrumen
pendukung monitoring hasil inspeksi dengan tampilan interface yang
sesederhana mungkin agar petugas dapat menggunakannya dengan
mudah, tetapi harus mendapatkan pelatihan terlebih dahulu. web ini
dirancang agar dapat digunakan pada semua platform seperti PC dan
smartphone android.
Setelah dilakukan inspeksi dan merakap data lokasi PJU tersebut
setelah itu baru dapat dibuat data base atau web PJU sebagai
inventarisasi dan data untuk monitoring secara online.web ini dibuat
melalui aplikasi dreamweaver.

Gambar 4.2 Tampilan Pembuatan Web menggunkan aplikasi

dreamweaver

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB V
PEMBAHASAN
5.1 Tagging
Berikut adalah SOP yang kami sepakati untuk pekerjaan tagging :
a. Peralatan Kerja
1. Kendaraan Unit
2. Toolkit
3. Tangga Sorong
b. Perlengkapan K3
1. Helm safety
2. Sepatu safety
3. Safety belt
4. Sarung tangan
5. Rambu-rambu kerja
c. Material
1. Kabel Ties
d. Langkah Kerja
1. Petugas mengambil gambar dan melapor kepada SPV teknik
perihal penandaan lampu non meterisasi
2. Pastikan Gardu Distribusi yang dituju benar dan sesuai
3. Lapor kepada SPV teknik pekerjaan siap untuk dilaksanakan
4. Gunakan perlengkapan k3
5. Telusuri Jaringan Tegangan Rendah (JTR)
6. Pasang Tangga dengan benar dan aman
7. Foto Lampu PJU Non-Meterisasi sebelum diberi Tanda
8. Lakukan penandaan pada lampu sesuai yang ada pada gambar
dengan menggunakan kabel ties
9. Foto Lampu PJU Non-Meterisasi setelah diberi tanda
10. Lakukan kembali seperti no 6, 7, 8, 9 pada tiang-tiang
selanjutnya sesuai dengan gambar yang diberikan SPV teknik
Simple, Inspiring, Performing,
Phenomenal

10

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

11. Laporkan kepada SPV teknik apabila pekerjaan telah selesai

12. Petugas pastikan peralatan kerja dan material sudah tersimpan
13. Petugas kembali ke kantor laporkan dan serahkan dokumen
(foto sebelum dan sesudah, gambar yang diberikan SPV teknik)
kepada SPV teknik

5.2 Database/Web
a. Implementasi Sistem Informasi
Apabila pembuatan basis data juga telah selesai, maka langkah terakhir
adalah implementasi sistem informasi dengan melakukan pembuatan aplikasi.
Implementasi aplikasi yang dilakukan harus sesuai dengan model system yang
telah dirancang sebelumnya.

b. Flowchart

Gambar 5.1. Flowchart

Simple, Inspiring, Performing,
Phenomenal

11

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

c. Implementasi Aplikasi
Pada bagian Implementasi aplikasi akan ditunjukkan gambaran
aplikasi yang telah dirancang, dan juga akan membahas mengenai
aplikasi sistem dan report dari implementasi sistem informasi PJU
PT.PLN (persero) Rayon Palopo Kota

d. Aplikasi Sistem

Aplikasi sistem dalam website ini adalah memasukkan (input) data-data

seluruh interaksi yang ada dalam bagian PJU . Data tersebut akan digunakan
sebagai database penerangan jalan umum untuk memudahkan perusahaan untuk
memeriksa PJU legal dan ilegal. Tampilan awal dari aplikasi sistem atau website
sistem informasi PJU dapat dilihat seperti berikut.

Gambar 1.

Tampilan Awal Website Sistem Informasi PJU

Tampilan homepage website Sistem Informasi PJU dapat dilihat seperti

berikut.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

12

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Gambar 2.

Homepage Website Maintenance

Tampilan form input data dapat dilihat pada Gambar .

Gambar 3.

Form Input Data

Tampilan form edit data dapat dilihat pada Gambar .

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

13

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Gambar 4.

Form edit Data

e. Report
Report ialah hasil implementasi database yang ditampilkan
setelah data diinputkan kedalam website.

Tampilan implementasi

database PJU dapat dilihat seperti berikut.

Gambar 5.

Report Database PJU

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

14

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Gambar 6.

Gambar 7.

Halaman Informasi PJU

Halaman Informasi Kontak

5.3 Analisa SWOT

Inovasi

T-BASE

ini

dapat

dianalisa

dengan

menggunakan analisa SWOT sebagai berikut :

1.

Strength (kekuatan)
Pembuatan database mudah dan tidak membutuhkan biaya.
Media penyimpanan database yang digunakan lebih fleksibel untuk
diupdate jika terjadi perubahan pada jaringan.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

15

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

Tagging memudahkan proses identifikasi PJU dilapangan sehingga

pekerjaan dapat dilakukan lebih cepat.
Informasi PJU non-meterisasi terupdate dapat segera diketahui
petugas lapangan.
2.

Weakness (kelemahan)
Membutuhkan koneksi internet untuk mengakses informasi.
Masih membutuhkan admin untuk menginput data terbaru.
Dibutuhkan pengecekan PJU secara berkala.

3.

Opportunity (peluang)
Banyaknya PJU non-meterisasi yang belum dilengkapi terdata.
Tidak adanya media penyimpanan database mengenai PJU nonmeterisasi di rayon.
Mencegah adanya penambahan PJU non-meterisasi illegal.

4.

Threats (ancaman)
Data tidak dapat di update jika terjadi perubahan jaringan.
Tagging rusak akibat faktor lingkungan maupun faktor lain .
Koneksi internet bermasalah.

5.4 Detail Harga

Tagging yang dilakukan menggunakan barang yang tidak terpakai
di gudang PT. PLN Area Palopo Kota yaitu kabel ties dari perlengkapan
JTR. Begitu pula dengan database, tidak memerlukan biaya karena
sistemnya hanya menginput data yang tersambung di jaringan.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

16

PT.PLN (PERSERO)
WILAYAH SULSELRABAR
RAYON PALOPO KOTA

BAB VI
PENUTUP
6.1.

Kesimpulan

1. STO yang dikerjakan tidak memerlukan biaya untuk peralatan.

2. Mempermudah inventarisasi pada PJU non-meterisasi di PT. PLN Rayon
Palopo Kota
3. Mempermudah petugas di lapangan untuk membedakan PJU yang sudah
terdata dengan PJU yang belum terdata.

6.2.

Saran

1. Petugas di lapangan sebaiknya melakukan inspeksi secara rutin untuk

mencegah pemakaian illegal.
2. Inventarisasi data sebaiknya dilakukan secara rutin dan berkala.

Simple, Inspiring, Performing,

Phenomenal

17