Anda di halaman 1dari 4

Nama: Niswahrobiatul Muamaroh

Nim: 115070201131002
4. Klasifikasi Kanker Payudara
STADIUM 0 : Disebut Ductal Carsinoma In Situ atau Noninvasive
Cancer. Yaitu kanker tidak menyebar keluar dari pembuluh / saluran
payudara dan kelenjar-kelenjar (lobules) susu pada payudara.
STADIUM I: Tumor masih sangat kecil dan tidak menyebar serta tidak
ada titik pada pembuluh getah bening
STADIUM II A: Tidak ada kanker yang ditemukan di payudara, tetapi
sel-sel kanker ditemukan di kelenjar getah bening aksila ( kelenjar
limfe/getah bening di bawah ketiak) atau berukuran 2cm atau lebih
kecil dan telah menyebar di kelenjar getah bening aksila. Atau tumor
berukuran lebih besar darri 2 cm dan kurang dari 5 cm tetapi malah
belum menyebar ke kelenjar limfe atau getah bening.
STADIUM II B: Tumor lebih besar dari 2cm tetapi kurang dari 5cm dan
telah menyebar di kelenjar limfe (getah bening), atau tumor lebih
besar dari 5cm tetapi belum menyebar ke kelenjar getah bening aksila.
STADIUM III A: Tidak ada tumor yang terdeteksi di payudara. Kanker
ditemukan di kelenjar getah bening aksila yang melekat bersama atau
struktur lain atau kanker bisa ditemukan di kelenjar getah bening aksila
yang melekat bersama atau di struktur lain.
STADIUM III B: Tumor bisa berukuran berapa pun dan telah menyebar
ke dinding dada atau kulit payudara dan kemungkinan telah menyebar
ke kelenjar getah bening aksila yang mengelompok bersama-sama
atau menempel di struktur lainnya, atau kanker mungkin telah
menyebar di dekat tulang dada.
STADIUM III C: Adapula kemungkinan tanda lain dari kanker payudara
atau tumor bisa berukuran berapa pun dan kemungkinan telah
menyebar ke dinding dada dan atau kulit payudara. Dan kanker telah

menyebar ke kelenjar getah bening baik di atas atau di bawah tulang


selangka. Dan kanker kemungkinan telah menyebar ke kelenjar getah
bening di dekat tulang dada (breastcancer, 2012).
STADIUM IV : Ukuran tumor bisa berapa saja, tetapi telah menyebar
ke lokasi yang jauh, yaitu : Tulang, paru-paru,liver atau tulang rusuk.
8. Pemeriksaan Diagnostic Kanker Payudara
Pemeriksaan Penunjang
1. laboratorium meliputi:
a. morfologi sel darah
b. laju endap darah
c. tes faal hati
d. tes tumor marker (carsino embrionyk Antigen/ CEA) dalam serum/
plasma
e. pemeriksaan sitologik
Pemeriksaan ini memegang peranan penting pada penilaian
cairan yang keluar dari putting payudara, cairan kista atau cairan yang
keluar dari ekskorriasi.
2. tes diagnostic lain
a. non invasive
-mammograf
-radiologi (foto roentgen thorak)
-USG
Teknik pemeriksaan ini banyak digunakan untuk membedakan
antara massa yang solit dengan massa yang kistik. Disamping itu

dapat menginterpretasikan hasil mammograf terhadap lokasi massa


pada jaringan payudara yang tebal/padat.
-Magnetic Resonance Imaging (MRI)
Pemeriksaan ini menggunakan bahan kontras / radiopaque
melalui intravena, bahan ini akan diabsorbsi oleh massa kanker dari
massa tumor. Kerugian pemeriksaan ini biasanya mahal.
-Positive Emmision Tomograf (PET)
Pemeriksaan ini untuk mendeteksi Ca mammae terutama untuk
mengetahui metastase ke sisi lain. Menggunakan bahan radioaktif
mengandung molekul glukosa.
b. invasive
-biopsi
Pemeriksaaan ini dengan mengikat jaringan dari masa payudara
untuk pemeriksaan hisstologi untuk memastikan keganasannya. Ada 4
biopsy,

dua

tindakan

menggunakan

jarum

dan

dua

tindakan

menggunakan insisi pembedahan.


a. Aspirasi Biopsy
Dengan aspirasi jarum halus sifat massa dapat dibedakan
antara kistik tau padat, kista akan mengempis jika semua cairan
dibuang. Jika hasil mammogram normal dan tidak terjadi kekambuhan
pembentukan massa selama 2-3 minggu, maka tidak diperlukan
tindakan lebih lanjut.
b. Tru-Cut/ Core Biopsy
Dilakukan

dengan

menggunakan

perlengkapan

stereotactic biopsy mammograf dan personal untuk memandu jarum


pada massa/lesi tersebut.
c. Insisi Biopsy

Sebagian massa dibuang


d. Eksisi Biopsy
Seluruh massa diangkat (lenterabiru, 2008)

Daftar Pustaka
Corwin, Elizabeth J. 2009. Buku Saku Patofsiologi. Jakarta: EGC.
Roche,

2012.

Pharmacheutical.

http://www.hompedin.org/download/kankerpayudara.pdf.

Diakses

tanggal 13 September 2016. Pukul 15.00 WIB.


Breast

Cancer.

2012.

Classifcation

of

cancer.

http://www.breastcancer.org/. diakses 13 September 2016. Pukul 09.16


WIB.
Lenterabiru,

2008.

Kanker

http://www.lenterabiru.com/2008/12/kanker-payudara.htm.
tanggal 18 September 2016. Pukul 21.00 WIB.

Payudara.
Diakses

Anda mungkin juga menyukai