LTM II /INTERVENSI KLIEN HIRSCHSPRUNG

DIDAN TARMANSYAH / 1506800501

KLS A EKSTENSI 2015

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN

PROGRAM EKSTENSI 20015
UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK

Intervensi Keperawatan Anak dengan Hisprung

Terkait Eliminasi dan Tidur
I.

Pengertian
Hirschsprung merupakan Adanya sumbatan secara mekanis pada usus besar akibat

tidak adanya motilitas usus, disebut juga sebagai Megakolon Aganglionik Kongenital, (Wong,
2009). Hirschsprung ialah tidak terdapatnya sel ganglionik parasimpatis dari pleksus
Auerbach di usus besar/kolon,(Hasan , 2010). Bisa disimpulkan bahwa Hirschsprung ialah
kelainan sejak lahir akibat tidak terdapatnya sel gangglion parasimpatik yang menyebabkan
motilitas usus bekurang sehingga terjadi akumulasi feses dikolon.
Adapun pembahasan pada LTM ini mengenai intervensi keperawatan terkait dengan
kebutuhan eliminasi dan tidur.Pengelolaan klien Hisprung meliputi edukasi, medikasi dan
perawatan. Edukasi untuk orang tua dengan anak yang mengalami Hisprung ,(Glassper,
2014) diantaranya:

II.

Berikan informasi tentang penyakitnya

Berikan informasi tentang perawatan dan pengobatanya
Anjurkan pada orang tua untuk tetap menjaga ikatan batin dengan anak
Berikan dukungan positip kepada keluarga dan orang tuanya
Informasikan keluarga dan orang tua tentang perencanaan pembedahan
Ajarkan orang tua tentang perawatan pasca pembedahan seperti perawatan

colostomy
Beri dukungan positip atas keputusan keluarga dan orang tua

Intervensi Keperawatan Pada klien Hirschsprung :

1) Dx. Konstipasi,(Bowden, 2010)
Intervensi (NIC):
Pantau tanda dan gejala konstipasi
Pantau adanya distensi abdomen, observasi bising usus
Pantau dan catat frekuensi serta karakteristik feses
Berikan cairan oral dan parenteral sesuai dengan kebutuhan tubuh
Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat laksatif
2) Dx.Gangguan rasa nyaman nyeri ( NANDA)
Intervensi (NIC):
Tentukan/kaji area yang kurang nyaman, penyebaranya
Observasi keadaan umum klien dan vital sign
Libatkan keluarga untuk menguarangi rasa nyaman klien seperti menggendong
Kolaborasi dalam pemberian analgetik

3) Dx. Resiko ketidak seimbangan elektrolit( NANDA)

Intervensi (NIC):
Atur /koreksi pemberian cairan dan elektrolit
Resusitasi cairan kalau perlu atau pertahankan akses IV line
Timbang berat badan setiap hari
Balance cairan setiap 24 jam / catat intake output
Pantau membran mukosa terkait kurang cairan
Pantau berat jenis urine
Kolaborasi dalam pemeriksaan lab kadar elektrolit serum
4) Resiko Infeksi ,(Bowden, 2010)
Intervensi,(NIC) :
Sebelum dan sesuadah ke klien melakukan cuci tangan
Kontrol Infeksi bila terjadi
Batasi kunjungan ke klien
Lakukan universal precaution
Anjurkan klien untuk bedrest
Berikan antibiotika sesuai program
Jaga kebersihkan lingkungan dan kebersihan pasien

Implikasi keperawatan dalam memenuhi tidur pada neonatus,(Ball, 2011) :

Anjurkan pada orang tua untuk mencatat pola tidur bayi
Anjurkan pada orang tua untuk mengurangi stimulasi dan interaksi pada malam
hari atau menjelang tidur
Ciptakan suasana lingkungan tidak terlalu panas atau dingin dalam rangka menjaga

III.

suhu tubuh bayi

Suasana tenang dan cahaya redup
Gunakan alat tidur yang disukai / yang biasa dipakai seperti selimut
Simpan bayi saat menjelang tidur walaupun bayi masih terjaga
Diusahakan tidak membangunkan bayi saat bayi tidur pulas

Kesimpulan
Perawatan klien dengan Hirschsprung sangat kompleks dengan masalah yang timbul,

dimulai dari penyakitnya, pertumbuhan dan perkembangan bayi, respon dan peran orang
tua /keluarga serta pelayanan keperawatan. Hal ini memerlukan pengetahuan, keterampilan
dan kemampuan seorang perawat dalam melayani keperawatan secara profesional, dengan
harpan klien dan orang tua/ keluarga merasa puas dengan pelayanan. Dan melalui LTM ini

bisa menjadi tambahan pengetahuan mengenai intervensi keperawatan pada klien

Hirschsprung.

Daftar Pustaka
Bulechek, M. G., Butcher, H. K., & Dochterman, J. M. (2014). Nursing Interventions
Classification (NIC). 6th ed. St. Louis : Mosby Elsevier Inc.
Ball, J., Bindler. R., & Cowen. K(2012). Principles of Pediatric nursing. Caring For
Children. 4th ed. New Jersey: Pearon Education Inc.
Bowden, V., & Greenberg, C. S. (2009). Children and Their families: The Continuum Of
Care. 2th ed. Philadelphia : Lippincott Williams Wilkins.
Glasper, A, Coad. J., & Richardson. J (2015). Children and Young Peoples Nursing at a
Glance . London : Wiley Blackwell.
Herdman, T. H., & Kamitsuru. (2015). Nanda International,Inc. NURSING DIAGNOSES:
Definitions & Clasisification.10th ed. UK: Wiley Blackwell.
Wong, D. L. & Hockenberry, M. (2009). Buku Ajar keperawatan Pediatrik: Wongs Essentials
Of Pediatrik Nursing. 6th ed. Jakarta : EGC