Review Artikel
Review Artikel
Oleh:
Laily Rahmawati
122010101054
UNIVERSITAS JEMBER
2014
Artikel 1
Perusahaan Penjamin Kredit Daerah untuk UMKM
Karya: M. Arief Khumaidi, anggota Desk Informasi Setkab Perekonomian
(http://setkab.go.id/perusahaan-penjamin-kredit-daerah-untuk-umkm/)
Ringkasan Artikel
Pemerintah berupaya terus meningkatkan UMKM dengan membuat skema
penyelesaian permasalahan. Dari permasalahan yang dihadapi permodalan
merupakan permasalahan utama yang harus dituntaskan agar UMKM ini mampu
menjalankan usahanya dengan lancar. Upaya menanggulangi permasalahan
tersebut adalah dibentuknya Perusahaan Penjamin Kredit Daerah (PPKD). Terkait
pembentuknya PPKD di daerah ini adalah antara lain belum adanya Perda
penyertaan modal dikarenakan belum ada pihak kedua dan ketiga, seperti Pemda
Kab/Kota guna pembentukan PPKD. Tindak lanjut yang perlu dilakukan adalah
perlunya pemda provinsi berkomunikasi dan menyurati pemda kabupaten/kota
agar menyisihkan dana APBD masing-masing kabupaten/kota guna pembentukan
PPKD.
Review Artikel
Permodalan merupakan salah satu hal pokok dalam meniti sebuah usaha. Sebuah
harapan berkembangnya sebuah usaha tidak akan mungkin berjalan baik tanpa
modal yang mencukupi. Salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah
sesungguhnya sudah merupakan langkah konkrit dalam mendukung
berkembangnya sebuah usaha, baik untuk memulai usaha baru ataupun
meningkatkan produki dari sebuah usaha. Hanya saja, langkah yang telah diambil,
jika hanya berhenti pada pemerintah pusat tanpa segera mengikutsertakan
pemerintahan dibawahnya maka sama halnya menambah kesenjangan usaha yang
masih bermitra dengan pemerintahan paling bawah. Justru seharusnya usaha
mikro/kecil ataupun usaha yang birokrasinya masih terbatas yang didahulukan
untuk mendapatkan anggaran pemjamin kredit guna mengembangkan usahanya
lebih baik.
Artikel 2
Peningkatan Daya Saing Ekonomi dan Peran Birokrasi
Karya: Eddy Cahyono, Asisten SKP bidang Ekonomi dan Pembangunan
(http://setkab.go.id/peningkatan-daya-saing-ekonomi-dan-peran-birokrasi/).
Ringkasan Artikel
Dinamika perkembangan ekonomi global memberikan sinyal akan pentingnya
peningkatan daya saing, di tingkat regional, Indonesia akan dihadapkan dengan
implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Dengan hadirnya MEA,
Indonesia memiliki peluang untuk memanfaatkan keunggulan dengan
meningkatkan skala ekonomi dalam negeri sebagai basis memperoleh keuntungan,
dengan menjadikannya sebagai momentum memacu pertumbuhan ekonomi.
kelembagaan, pengembangan UKMK untuk penyedia barang dan jasa pada pasar
lokal, dan kerjasama kemitraan antar pelaku UKMK, atau antara UKMK dengan
Usaha Besar, BUMN/D.
Review Artikel
Peningkatan daya saing antar usaha menjadi hal penting untuk menghasilkan
suatu produk yang berkualitas bagi konsumen. Hal ini juga dapat mendorong
kinerja dari masing masing usaha untuk selalu berusaha memberikan yang terbaik.
Namun, daya saing ini tidak cukup dengan niatan dan rencana semata, banyak
faktor mulai dari sumber daya manusia yang harus selalu diasah, karena sumber
daya manusia yang baik tentu akan menghasilkan kinerja ataupun ide kreatif yang
baik pula sehingga bermanfaat untuk peningkatan daya saing antar usaha. Selain
itu, pemanfaatan teknologi untuk membuat atapun memasarkan suatu produk
merupakan hal yang amat perlu dimanfaatka. Di zaman yang serba canggih ini,
tidak dipungkiri persaingan pemanfaatan teknologi menjadi hal yang sangat
mendukung untuk berkembangnya suatu usaha. Kemudian dukungan dari
berbagai pihak dalam pengembangan sebuah usaha juga sangat penting disamping
kekompakan antar pekerja internal sendiri dalam mengembangkan daya saing
antar usaha.
Artikel 4
Manajemen Keuangan untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
Karya: Sri Hartati
(http://www.apwi-pwu.com/wp-content/uploads/2013/01/Artikel-Sri-Hartati.pdf)
Ringkasan Artikel
UKM yang tumbuh secara tradisional kini bersaing dengan UKM mancanegara
yang tumbuh di era persaingan bebas. UKM yang mampu mengatasi persaingan
dan muncul lebih unggul adalah UKM yang mampu memenuhi keinginan
konsumen secara cepat dan tepat dengan harga yang terjangkau, variasi produk
dan layanan yang beragam. UKM unggulan tersebut adalah UKM yang mampu
mengatasi kerumitan dan kompleksitas usaha yang semakin meningkat melalui
praktek manajemen yang telah berkembang sesuai dengan perubahan kondisi
usaha yang dapat dan terus berubah setiap saat. Fungsi manajemen yang harus
dilakukan adalah fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengendalian serta
pengawasan. Sebuah survey menyimpulkan bahwa manajemen merupakan faktor
yang memberikan konstribusi tertinggi dalam proses pengembangan usaha
dibandingkan peran pemerintah (sisi eksternal).
Review Artikel
Definisi UKM unggul kebanyakan memang yang terpenting adalah apa kata
konsumen bukan apa kata pengusaha. Selama konsumen merasa pelayanan,
penyajian dari produk sebuah usaha itu baik, UKM tersebut akan sukses dengan
penilaian tersendiri dari konsumennya, tanpa seorang konsumen melihat
administrasi managemen didalamnya. Namun, untuk seorang pemimpin usaha,