Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..............................................................................................................1
I.

PENDAHULUAN....................................................................................2

II.

LATAR BELAKANG..............................................................................2

III.

TUJUAN..................................................................................................3

IV.

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN...............................3

V.

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


a.
b.
c.
d.
e.

Survey Harian.....................................................................................4
Sasaran...............................................................................................4
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan dan Biaya...........................................5
Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan..................................5
Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan....................................6

TERM OF REFERENCE (TOR)


PROGRAM INDIKATOR KLINIS SASARAN KESELAMATAN PASIEN
TAHUN 2016
1

I.

PENDAHULUAN
Indikator adalah suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu
kegiatan dengan menggunakan instrumen. Indikator merupakan variabel yang
digunakan untuk menilai suatu perubahan. Indikator yang ideal harus
memiliki 4 kriteria ,yaitu:
a. Sahih (valid) yaitu benar benar dapat dipakai untuk mengukur aspek
yang akan dinilai
b. Dapat dipercaya (riliable) yaitu mampu menunjukkan hasil yang sama
pada saat yang berulang kali untuk waktu sekarang maupun yang akan
datang
c. Sensitif yaitu cukup peka untuk mengukur, sehingga jumlahnya tidak
perlu banyak
d. Spesifik yaitu memberikan gambaran perubahan ukuran yang jelas, tidak
bertumpang tindih
Indikator pelayanan rumah sakit ini akan mempunyai manfaat yang
sangat banyak bagi pengelola rumah sakit, terutama untuk mengukur kinerja
rumah sakit itu sendiri (self assement).

II.

LATAR BELAKANG
Pada dasarnya Institusi Rumah Sakit selalu meningkatkan mutu pada 3
(tiga) elemen yaitu struktur, proses dan outcome.
Rumah sakit adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang
kompleks, padat pakar dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena
pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai fungsi pelayanan, pendidikan
dan penelitian serta mencakup berbagai tindakan maupun jenis disiplin.agar
rumah sakit mampu melaksanakan fungsi yang demikian kompleks, rumah
sakit harus memilki sumber daya manusi yang professional baik di bidang
teknis medis maupun admi istrasi kesehatan. Untuk menjaga dan
meningkatkan mutu rumah sakit harus mepunyai suatu ukuran yang menjamin
peningkatan mutu di semua tingkatan pelayanan, termasuk pelayanan di unit
ruang rawat inap

III.

TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan sasaran keselamatan pasien secara efektif
dan efisien
b. Tujuan Khusus
1. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan sasaran keselamatan pasien
secara paripurna dan berkesinambungan
2. Tersusunnya sistem monitoring pelayanan sasaran keselamatan pasien
melalui indikator mutu pelayanan rumah sakit

IV.

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Menentukan Jenis Indikator insiden
a.
b.
c.
d.
e.
f.

V.

Indikator ketepatan identifikasi pasien


Indikator komunikasi efektif anatar pelayanan kesehatan
Indikator kewaspadaan obat HA 7T
Indikator tepat lokasi-tepat prosedur-tepat pasien operasi
Indikator pencegahan infeksi
Indiator insiden pasien jatuh pasca operasi

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


a. Survey Harian
Mendata pasien yang termasuk dalam indicator mutu keselamatan pasien
di unit ruang ruang rawat inap dengan formulir sensus harian
1. Mengumpulkan data
2. Merekapitulasi data perbulan
3. Mengevaluasi data tersebut setiap tahun
4. Pembuatan laporan dan analisa
b. Sasaran
1. Meningkatkan terjaminnya sasaran keselamatan pasien
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Indikator ketepatan identifikasi pasien


Indikator komunikasi efektif anatar pelayanan kesehatan
Indikator kewaspadaan obat HA 7T
Indikator tepat lokasi-tepat prosedur-tepat pasien operasi
Indikator pencegahan infeksi
Indiator insiden pasien jatuh pasca operasi

c. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan dan Biaya


N

Rincian Kegiatan

Bulan
1 2

O
1

Pencatatan

identifikasi pasien
Pencatatan

kewaspadaan

obat

HA 7T
Pencatatan

tepat X

pasien operasi
Pencatatan

pencegahan infeksi
Pencatatan

komunikasi efektif
anatar
3

pelayanan

kesehatan
Pencatatan

lokasi-tepat
prosedur-tepat

Insiden pasien jatuh


Jadwal dilaksanakan setiap hari pada tiap- tiap bulan sepanjang tahun 2016.
Biaya program ini dibebankan pada RSIA Amanah Probolinggo.

d. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Pelaksanaan kegiatan sudah dilakukan setiap hari oleh bidan jaga
RSIA Amanah, dicatat pada formulir sensus harian dan direkap perbulan.
Pelaporan dilakukan pada saat morning report oleh ketua tim jaga lalu
disampaikan ke Kepala Keperawatan. Kemudian di sampaikan kepada
Tim Komite Mutu RS dan di evaluasi dan di tindak lanjuti oleh Direktur
Rumah Sakit. Evaluasi untuk menilai efektifitas program dan dampak
terhadap mutu pelayanan di RSIA Amanah.

e. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dilakukan oleh bidan dan perawat jaga RSIA Amanah
pada formulir sensus harian indikator mutu RS. Pelaporan dilakukan
perbulan kepada Kepala Keperawatan dan disampaikan kepada Tim
Komite Mutu RS. Evaluasi kegiatan dilakukan Tim Mutu RS bersama
dengan Direktur setiap tahunnya.

Anda mungkin juga menyukai