Kelompok 4 :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Universitas Airlangga
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Surabaya
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
BAB I PEMBAHASAN...........................................................................................1
1.1 Pengertian Puskesmas....................................................................................1
1.2 Puskesmas merupakan bagian dari sistem kesehatan.....................................2
1.3 Puskesmas merupakan UPTD Kabupaten/Kota.............................................4
1.4 Puskesmas merupakan suatu unit pelayanan kesehatan yang melaksanakan
POAC...................................................................................................................5
1.5 Puskesmas berada di wilayah kecamatan atau sebagian................................7
1.6 Puskesmas merupakan organisasi yang senantiasa berkembang....................8
1.7 Puskesmas melakukan Upaya Kesehatan.....................................................10
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................iii
BAB I
PEMBAHASAN
administratif kepada Kepala Dinas Kesehatan Dati II. Sebagai unit pelaksana
teknis dinas kesehatan kabupaten/kota, puskesmas melaksanakan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas merupakan unit pelakasana teknis
dinas kabupaten/kota yang bertugas sebagai pelaksana teknis pembangunan
kesehatan secara operasional pada tingkat pertama yang diselenggarakan oleh
dinas kesehatan kabupaten/kota sehingga puskesmas memegang peranan penting
dalam upaya pembangunan kesehatan
1.4
Puskesmas
merupakan
suatu
unit
pelayanan
kesehatan
yang
melaksanakan POAC
Puskesmas memiliki suatu manajemen untuk terselenggaranya berbagai upaya
kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat. Rangkaian proses
terstruktur tersebut membentuk tiga fungsi manajemen yaitu :
1. Perencanaan
Proses menyusun rencana tahunan puskesmas dan digunakan untuk
meneyelesaikan masalah kesehatan di puskesmas tersebut.
Rencana tahunan puskesmas terbagi menjadi 2 yaitu :
a. Rencana Upaya Kesehatan Wajib
Upaya kesehatan wajib setiap puskesmas selalu sama yaitu promosi
kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan ibu dan anak, keluarga
berencana, perbaikan gizi masyarakat, pencegahan dan pemberantasan
penyakit menular serta pengobatan. Untuk menyusun perencanaan
tersebut melalui beberapa langkah :
a.) Menyusun usulan kegiatan
b.) Mengajukan usulan kegiatan
c.) Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan
b. Rencana Upaya Kesehatan Pengembangan
Upaya kesehatan pengembangan yang dilakukan sesuai dengan upaya
kesehatan pokok puskesmas yang memang telah ada. Untuk
membentuk perencanaan kesehatan pengembangan perlu melalui
tahap-tahap sebagai berikut :
a.) Identifikasi upaya pengembangan
b.) Menyusun usulan kegiatan
c.) Mengajukan usulan kegiatan
d.) Menyusun pelaksanaan kegiatan
2. Pelaksanaan dan pengendalian
Yaitu rangkaian proses untuk menilai, memantau terhadap penyelengaraan
rencana tahunan puskesmas baik rencana tahunan puskesmas kesehatan
wajib maupun kesehatan pengembangan. Dalam pelaksanaan pengendalian
dibutuhkan langkah-langkah :
a. Pengorganisasisan
Pengorganisasian pada Puskesmas meliputi pembentukan struktur
organisasi, pembagian tugas, dan pembagian wilayah kerja.
b. Penyelenggaraan
Contoh dari kegiatan puskesmas termasuk Loka Karya Mini
Puskesmas ( LKMP ).Dalam pelaksanaan, Loka Karya Mini
Puskesmas ada empat hal yang harus diperhatikan, yaitu empat asaz
penyelenggaraan Puskesmas yang meliputi asaz pertanggungjawaban
Puskesmas, asaz pemberdayaan masyarakat, asaz keterpaduan (lintas
sektor dan lintas program) dan asaz rujukan, kemudian standar dan
pedoman pelayanan, serta menyelenggarakan kendali mutu dan kendali
biaya.
c. Pemantauan
d. Penilaian
peraturan
perundangan
yang
berlaku.
Pengawasan
dan
Struktur
organisasi
puskesmas
disusun
oleh
Dinas
Kesehatan
Kabupaten/Kota dan ditetapkan oleh Perda. Puskesmas juga tidak bisa berdiri
sendiri, melainkan juga harus berkoordinasi dengan kantor kecamatan,
bertanggung jawab pada Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, menjalin kerja sama
dengan sarana pelayanan kesehatan tingkat I lainnya, bermitra dengan lintas
sektor dan masyarakat.
Jadi menurut kelompok kami, puskesmas sebagai organisasi yang
berkembang adalah melihat dari perkembangan puskesmas dari saat dibentuk dan
hingga sekarang, perubahan perubahan telah dilakukan guna meningkatkan
kualitas pelayanan puskesmas itu sendiri. Puskesmas tidak hanya memberikan
program preventif dan promotif saja melainkan juga memberikan program kuratif
dan rehabilitatif walaupun dengan skala kecil, salah contohnya seperti dengan
adanya rawat inap pada beberapa puskesmas.
10
11
12
Kegiatan
upaya
kesehatan
lingkungan
meliputi
13
meliputi
pelayanan
medik
rawat
jalan,
pelayanan
14
DAFTAR PUSTAKA
Hatmoko. 2006. Sistem Pelayanan Kesehatan Dasar Puskesmas. Universitas
Mulawarman : Samarinda
Keputusan
Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor