100

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. Oemardi_zain. http//:www.oemardizain.com. [Diakses pada 19 Maret

2012 ].
Anonim. Jakarta Barat. http//:www.barat.jakarta.go.id. [Diakses pada 14 Agustus
2012].
Anonim. Jakarta. http://bplhd.jakarta.go.id/06_greenbuilding.php. [Diakses pada 3
Januari 2013]
Badan

Perencana Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jakarta.

http//:www.bappedajakarta.go.id. [Diakses pada 14 Agustus 2012]

Anonim. Mixed-use Development. http//:www.id.wikipedia.org/mixed-usedevelopment. [Diakses pada 14 Januari 2012]

Baskara, M. Prinsip Pengendalian Perancangan Taman Bermain Anak di Ruang
Publik, Jurnal Lanskap Indonesia. April 2011, 3, hal. 27-34.
Booth, N.K. 1983. Basic Elements of Landscape Architectural Design. New York:
Ohio State University.
Cleland, D.I. dan Ireland, L.R. 2002. Project Management: Strategic Design and
Implementation. New York: McGraw Hil.
Eckbo, G. 1964. Urban Landscape Design. United States of America:McGrawHill, Inc.
Fitriyati, N. Peranan Tajuk Vegetasi Sebagai Pereduksi Bising, Jurnal Lanskap
Indonesia. Maret 2005, 1, hal. 4-6.
Hakim, R dan Utomo, H. 2004. Komponen Perancangan Arsitektur Lanskap.
Jakarta: Bumi Aksara.
Hakim, R. dan E. Sediadi. 2006. Komunikasi Grafis Arsitektur dan Lansekap.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Hakim, M. R, dan U. Quintarina. Pengembangan Kawasan Pasca Pertambangan
Timah : Pendekatan Konsep Eco-Development, Jurnal Lanskap
Indonesia. 2010, 2, hal. 8-9
Harris, C. W. dan Nicholas T. Dines. 1998. Time-Saver Standards for Landscape
Architecture: Design and Construction Data. New York: McGraw Hill
Publishing Company.

101

Indriatmoko, R.H. 2010. Penerapan Prinsip Kebijakan Zero Delta Q dalam

Pembangunan Wilayah, Jurnal Air Indonesia. (Online), Vol. 6, No. 1,
(http://ejurnal.bppt.go.id/index.php/JAI/issue/view/7, diakses 3 Januari
2013).
Ingles, J. E. 2004. Landscaping Principles & Practices 6th Edition.New York:
Delmar Learning, Inc.Thomson LearningTM .
Jenks, M., Burton, E., Williams, K. 1996. Achieving Sustainable Urban Form.
New York : Routledge.
Kementerian Lingkungan Hidup. Yogyakart. http//:www.ppejawa.com. [Diakses
pada 20 Agustus 2012]
Kurniawaty, P. Kajian Konsep Desain Taman dan Rumah Tinggal Hemat
Energi, Jurnal Lanskap Indonesia. April 2012, 4, hal. 1-2.
Kusnaedi. 1996. Sumur Resapan untuk Pemukiman, Perkotaan dan Pedesaan.
Jakarta: PT. Penebar Swadaya.
Lestari G, Kencana I. 2008. Galeri Tanaman Hias Lanskap. Jakarta : Penebar
Swadaya.
Pandy, P.G.A. 2012. http://abaslessy.wordpress.com. [Diakses pada 3 Januari
2013]
Priatman, J. Bangunan Tinggi Multifungsi sebagai Sintesis Arsitektur dan
Struktur (Studi Analisis : Jin Mao Tower Grand Hyatt Shanghai),
Dimensi Teknik Arsitektur. Juli 2005. 33. Nomor 1, hal. 9-16.
Putri, A. O. S., 2012. http://shareallabout.blogspot.com/2012/03/pengertianurban-design-menurut-para.html. [Diakses 4 Januari 2013]
Reid, G. W. 1993. From Concept to Form in Landscape Design. New York: Van
Nostrand Reinhold.
Republik Indonesia. 2005. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta No. 68 Tahun 2005 tentang Pembuatan Sumur Resapan.
Sekretariat Negara. Jakarta.
Republik Indonesia. 2008. Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2008 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional. Sekretariat Negara. Jakarta.
Republik Indonesia. 2012. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta No. 38 Tahun 2012 tentang Bangunan Hijau. Sekretariat Negara.
Jakarta.

102

Schoenauer, N. 2000. 6000 years of Housing. New York: WW Norton and

Company[internet].http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/Pembentuka
nruang-HA.pdf. [Diakses pada 14 Januari 2012]
Schwanke, D. 2003. Mixed-Use Development Handbook.2
ed.
Washington:ULITheUrbanLandInstitute.[internet].http://www.lontar.ui.ac.
id/file?file=digital/Pembentukanruang-HA.pdf. [Diakses pada 14 Januari
2012]
Shirvani, H. 1985. The Urban Design Process. New York: Van Nostrand
Reinhold Company.
Simonds, J. O. dan Barry W. S. 1983. Landscape Architecture. New
York:McGraw-Hill Companies, Inc.
Simonds, J. O. dan Barry W. S. 2006. Landscape Architecture fourthedition: A
manual of Environment Planning and Design. New York:McGraw-Hill
Companies, Inc.
Soeharto, I. 2002. Manajemen Proyek : dari Konseptual sampai Operasional.
Jakarta : Erlangga.
Sovinski, R. W. 2009. Materials and Their Applications in Landscape Design.
Canada : John Wiley & Sons, Inc.
Sumargo, P.S. 2003. Penerapan Konsep Mixed-Use dalamPengembangan
Kawasan
Kota.
[internet].
http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/Pembentukan
ruang-HA.pdf.
[Diakses 14 Januari 2012]
Suprenant, S. 2006. Mixed-Use Urban Sustainable Development through PublicPrivatePtnership.[internet].http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/Pem
bentukan%20ruang-HA.pdf. [Diakses 14 Januari 2012]
Suwantoro, H. Adaptive Reuse dalam Konteks Revitalisasi Kawasan :
Mengembalikan Kehidupan Perkotaan di Kota Tua Jakarta, Jurnal
Arsitektur dan Perkotaan KORIDOR. Januari 2011. 2. Nomor 1, hal. 818.
The Oregon Transportation & Growth Management. 1997. Commercial and
MixedUseDevelopment.[internet].http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digit
al/Pembentukanruang-HA.pdf . [Diakses 14 Januari 2012]
TOE. [internet]. http://www.eionet.europa.eu/gemet/concept [Diakses 14 Januari
2012]

103

Wahyuningtyas, A., Hariyani, S., dan Sutikno, F.R. Strategi Penerapan Sumur
Resapan sebagai Teknologi Ekodrainase di Kota Malang (Studi Kasus :
Sub Das Metro), Jurnal Tata Kota dan Daerah. Juli 2011. 3. Nomor 1,
hal. 25-31.
Wheeler, S.M. dan Beatley, T. 2004. The Sustainable Urban Development
Reader. New York : Routledge.