TUGAS

IRIGASI DAN BANGUNAN AIR II

Dosen Mata Kuliah
Ir. Fransiskus Higang,MM
131 472 554

Dikerjakan Oleh :
NAMA

NIM

1.

Nahyo

D11105003

2.

Dini Puji Ekawati

D11105011

3.

Prasasty Nugroho

D11105021

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK
2008

Perhitungan Kolam Olakan Type Vlughter

Data :
a. Debit banjir rencana (Qr)

663 m3/detik

b. Lebar sungai (B)

54 m

c. Ketinggian mercu

+ 382,15 m

d. Ketinggian dasar sungai

+ 378 m

e. Ketinggian muka air banjir

+ 386 m

f. Tinggi muka air di hilir

+ 381,2

g. Jari jari mercu

2,45 m

h. Lebar kolam olakan

54 m

i. Tinggi energi (Ha)

0,18 m

Perhitungan :

H 1 (386 382,15) 0,18 4,03 m

Z (386 0,18) 381,2 4,98 m

Qr 663

12,278 m 2 / det ik
B'
54

hc 3

q2
12,278 2
3
2,487 m
g
9,81

Z / hc 4,98 / 2,487 2,002

Nilai Z/hc = 2,002 ; maka nilai t dan a dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
t 3,0.hc 0,1.Z (3,0 . 2,487) (0,1. 4,98) 7,956 m
a 0,28.hc.

hc
2,487
0,28. 2,487.
0,492 m
Z
4,98

Elevasi kolam olakan = 381,2 t a

= 381,2 7,956 0,492
= 372,752 m
D = 382,15 372,752 = 9,398 m

Kontrol terhadap air loncat :

V1

2.g .1 / 2.H 1 Z
2.9,81.1 / 2.4,03 4,98

11,715 m / det ik
y1

Qr
663

1,048 m
(V1 .b)
(11,715 x 54)
V1

Fr

y2

(9,81x1,048)

y1
2

1 8.Fr 2 1

11,715
(9,81x1,048)

1,048
2

3,654

1 8.3,654 1 4,917m
2

t + a = 7,956 + 0,492 = 8,448 m , dan t + a Y2 maka air loncat agak bergeser ke hulu
sehingga aman. Dari Gambar 5.5 Panjang air loncat untuk Fr = 3,654, maka didapat L/
Y2 = 5,7 ; sehingga L = 5,7 . 4,917 = 28,027 meter. Ternyata kolam olakan Vlughter
kurang panjang.

Perencanaan Kolam Olakan USBR

ha

H1

H
u

Y1

Data :
a. Debit banjir rencana (Qr)

663 m3/detik

b. Lebar sungai (B)

54 m

c. Ketinggian mercu

+ 382,15 m

d. Ketinggian dasar sungai

+ 378 m

e. Ketinggian muka air banjir

+ 386 m

f. Tinggi muka air di hilir

+ 381,2

g. Jari jari mercu

2,45 m

h. Lebar kolam olakan

54 m

i. Tinggi energi (Ha)

0,18 m

Perhitungan :

H 1 (386 382,15) 0,18 4,03 m

Z (386 0,18) 381,2 4,98 m

Kontrol terhadap air loncat :

V1

2.g .1 / 2.H 1 Z
2.9,81.1 / 2.4,03 4,98

11,715 m / det ik

Y2

Y2

y1

Qr
663

1,048 m
(V1 .b)
(11,715 x 54)
V1

Fr

y2

(9,81x1,048)

y1
2

1 8.Fr 2 1

11,715
(9,81x1,048)

1,048
2

3,654

1 8.3,654 2 1 4,917m

Untuk bilangan Froude sebesar 3,654; maka kolam olakan yang digunakan adalah
USBR Type IV. Dari gambar 5.14 kita ambil tinggi gigi = 2,5 m sedangkan lebar gigi
diambil 2 m dan jarak gigi 5 m.
Sedangkan panjang air loncat untuk bilangan Froude 3,654 didapat L/d 2 = 5,62 sehingga
panjang kolam olakan = 5,62 x 4,917 = 27,633 m. Dibanding dengan panjang air loncat
dari Gambar IV.2.Panjang air loncat untuk Fr = 3,654 ; maka didapat L/Y 2 = 5,7 sehingga
L = 5,7 x 4,917 = 28,027. Ternyata kolam olakan USBR dengan ambang bergerigi dan
blok luncur lebih pendek dari kolam olakan Vlughter.