Anda di halaman 1dari 9

Gagap

Gagap adalah berbicara dengan gangguan paksa atau pemblokiran saat


berbicara dengan pengulangan yang hebat atau perpanjangan dari suara vokal. Ini
adalah ritme berbicara yang disorder. Di mana berbicara mengalir dengan tidak
halus. Gagap ini terganggu karena kejangnya otot pengendali bicara.
Gagap secara khas dan sementara terjadi pada anak-anak. Disebut
developmental gagap. Biasanya terjadi pada umur 2 sampai 4 tahun. benign
gagap dimulai dari 6 ke 8 tahun dan berlanglangsung selam 2 atau 3 tahun.
persistent gagap mulai antara 3-8 tahun dan terakhir kecuali beberapa intervensi
yang efektif digunakan. Gagap terjadi pada frequensi suara seperti b, d dan g
dibandingkan pada p, t dan k.

secondary gagap . terindikasi

perjuangan

berbicara, itu indicator untuk segera mendapat perhatian professional.


Serangan gagap terjadi paling sering antara umur 2-5 tahun. Beberapa juta
anak prasekolah gagap, 4 persen dari populasi. Di usia sekolah, mungkin 1-3
persen anak gagap. 1 persen (2juta) orang tua gagap. Data statistik yang penting
bahwa 75 persen dari 10 tahun gagap sepanjang hidup.
Meskipun 80 persen dari masa kecil gagap, tidak gagap sebagai orang
dewasa, perkembangan mereka mengalami masalah kepribadiannya seperti
perasaan malu, penarikan dan lain-lain. Lima puluh persen dari anak-anak gagap
berlanjut sampai dewasa.

Alansannya kenapa
Secara fisiologis gagap di sebabakan oleh faktor keturunan. Hereditas
memegang peranan besar. Penyebab fisik adalah bahwa perseptual auditory yang
cacat. Individu menerima umpan balik palsu atau menyesatkan dari ucapan
mereka sendiri, khususnya umpan balik tertunda auditory intereference theory

Teori lain dari gagap adalah gangguan bahasa berbasis neurologis kurangnya
dominasi otak tempat berkembangnya bahasa. Satu sisi bagian otak tidak dapat
mencapai level pengaruh yang diperlukan untuk berbicara secara halus.
Dari psikosomatik timing disorders, ini adalah gangguan pada waktu
tindakan dari setiap otot berbicara, termasuk bibir dan rahang. Ini adalah
gangguan dalam menguhubungkan tepat suara dan suku kata.

Harapan Orang tua.


harapan orang tua yang tidak realistis menyebabkan tekanan pada anak,
yang menyebabkan mereka menjadi cemas. banyak orangtua yang tidak sadar
akan perkembangan anak, Kapan dan bagaimana cara mengembangkan berbicara,
dan biasanya kemampuan anak dalam fasih berbicara di usia yang berbeda.
ketegangan dan gagap disebabkan oleh orang tua yang mencoba untuk
mengajarkan anak-anak yang masih belum matang untuk bisa berbicara.
mendapatkan anak-anak yang sangat muda berbicara sebelum mereka cukup
matang. Beberapa anak yang masih berumur 2 dan 3 tahun telah ditekan oleh
orang tua mereka untuk bisa mengembangkan kosakata yang baik, berbicara
dalam kalimat lengkap dan berhubungan dengan sebuah cerita. Demikian pula
dengan orang tua yang perfeksionis bisa menyebabkan tipe ketegangan yang
sama. oleh karena itu, mungkin beberapa anak-anak mulai gagap pada periode
sensitif yang berbeda dalam kehidupan mereka. Seperti pada awal sekolah atau
pubertas adalah periode rentan ketika orang tua mengharapkan perilaku yang pada
umumnya baik dan ingin meningkatan kemampuan berbicara mereka.
Perhatian yang berlebihan dan reaksi yang berlebihan untuk bisa berbicara
ini yang dapat menyebabkan gagap. Masalah pun muncul, ketika anak-anak
gagap, beberapa orang tua malah mengatakan ini mulai lah dari awal lagi dan
berbicara lebih lambat lebih berhati-hati lah ketika berbicara atau lebih
lambat, kau gagap anak sering menjadi cemas dan lebih gagap. Intinya adalah

ketika sedang bicara dengan orang yang tidak focus pada pembicaraan cobalah
untuk bicara dengan perlahan agar tidak gagap pada saat bicara.
Selain itu, dengan melabelkan anak yang gagap, anak-anak dan orang lain
akan menerima label tersebut dan akan menjadi lebih sering untuk gagap, anak
akan berupaya untuk mengurangi gagap nya itu di depan umum dan biasanya ini
akan mengarah kepada hal seperti ragu-ragu dan gerakan yang sama seperti tic.
Orang tua yang terlalu melindungi anaknya terlalu mengharapkan terlalu sedikit
dan mencoba untuk melindungi anak-anak mereka dari tuntutan dan stress. Anakanak ini tidak bejar untuk mengekspresikan dirinya dengan baik dan mereka
merasa inadekuat di hadapan orang ketika mereka berbicara gagap.

Reaksi Terhadap Stres.


Berbagai situasi stress dapat menyebabkan anak menjadi gagap. Inten atau
argument keluarga yang berkesinambungan terutama untuk anak-anak yang masih
kecil. Tingkat ketegangan yang tinggi secara kondusif dalam gagap. Anak dengan
berbicara dengan normal akan gagap ketika mereka merasa cemas atau tertekan.
Ketika gagap, maka stress akan meningkat dan semakin sering gagap.
Menyebabkan ketegangan dan kehilangan kendali atas keseimbangan pada otot
khusus nya membantu pada saat berbicara.
Sumber stress yang lainnya adalah kelelahan, kurangnya kesiapan, dan
perubahan yang memaksa. Merasa lelah akan meningkatnya gagap. Setiap area
kelemahan lebih mudah dipicu ketika kita lelah. Kelelahan dapat disebabkan
terlalu banyak aktifitas fisik, kurangnya asupan gizi, tidak cukup istirahat dan
stress emosional yang terlalu banyak. Ketika anak-anak tidak merasa siap secara
emosional pada beberapa situasi tertentu, gagap mungkin merupakan cara mereka
untuk menunjukkan rasa takut atau ketegangan.

Konflik Dalam Berekspresi


Selamabertahun-tahun, gagap dipercaya berasal dari konflik dalam
ekspresi dari impuls yang agresif atau seksual. Seorang individu mungkin
memiliki perasaan yang kuat yang tidak akan dinyatakan karena tabu di
lingkungan sosial nya atau reaksi negatif dari orang tua. Ada sedikit dukungan
yang relatif tentang kepercayaan ini oleh para peneliti. Tapi ada sejumlah
professional yang melihat ini sebagai penyebab dan keadaan bahwa ini meupakan
suatu bantuan yang akan membantu mengeliminasi konflik dalam gagap. Dan
untuk tidak menyatakan perasaan marah ini adalah penyebab utama dari gagap.
Tipe lain dari konflik antara lain adalah mengekspresikan diri dan menahan diri.
Hasilnya adalah ragu-ragu dan menjedanya karena ungkapan. Ini akan terasa
berlebihan kepada anak-anak yang tidak yakin akan kemampuan mereka dalam
mengekspresikan diri nya.

Bagaimana Mencegahnya
Mengajarkan dan memperkuat anak-anak dalam menerima speech, anakanak harus nya tidak ditekan untuk mencoba atau belajar untuk berbicara dengan
melawan kehendak mereka. Anak-anak harusnya menerima dorongan dan
rangsangan. Permainan dan reward akan meningkatkan motivasi dan kesediaan
untuk berpartisipasi. Bayi dapat mempercepat perkembangan otot nya dengan cara
meniup gelembung, kemudian ledakan gelembung itu lalu bisikan dan bernyayi.
Pada umur 2 tahun, ajarkan lah mereka berbicara dan mendorong pengembangan
kosakata yang diisi dengan cara yang menyenangkan. Ketika anak-ank kehilangan
minat, segeralah berhenti. Jangan meremehkan pengaruh kuat antara hubungan
awal antara belajar berbicara dan pengalaman positif, menyenangkan kontras
ketika kecemasan meningkat pada saat anak belajar berbicara maka dapat juga
menyebabkan ketegangan dan gagap. Saat anak belajar mengembangkan cara
bicara dari pengalaman yang menyenangkan dengan perasaan yang bangga.

Jika anak mulai gagap, usaha yang dilakukan adalah menerima dengan
hangat dan tidak perlu marah. Gagap dilihat sebagai situasi sementara yang akan
ditangani secara pelan-pelan. Gagap tidak berbahaya, untuk itu tidak perlu cemas,
khawatir, atau mengasihani diri karena anak gagap. Pendekatan terbaik adalah
mengabaikan gagap dan berkonsentrasi pada membuat dunia anak lebih terasa
nyaman dan menyenangkan.

Meningkatkan Rasa Adekuat dan Mereduksi Tegangan


Meningkatkan adekuat dengan cara jika menemukan anak yang canggung
dan tidak tahu bagaimana berinteaksi dengan orang lain, kamu bisa mengajari
mereka. Bisa dengan menggunakan role play dimana kamu berperan sebagai anak
kecil, dan menyuruh anak untuk berinteraksi mempraktekan dengan pura-pura
salam situasi yang tanpa tekanan. Pengulangan bisa mengurangi kecemasan dan
meningkatkan social skills. Anak belajar dari melihat bagaimana kamu
memperlihatkan perhatian terhadap orang lain.
Mereduksi atau mengurangi tegangan dengan cara jangan membetulkan
kata yang telah diucapkan anak. Jika anak tidak mau menunjukkan bagaimana
mereka berbicara, jangan menunjukkan kekecewaan secara terang-terangan.

Apa Yang Harus Dilakukan


Mengadopsi metode profesional untuk digunakan dirumah. Metode berikut
dapat secara efektif digunakan oleh orang tua dengan anak-anak yang ingin
koperatif untuk menghilangkan gagap, seperti masalah perilaku lainnnya, orang
tua harus meningkatkan motivasi anak dengan memberikan hadiah.
Anda dapat mendorong anak untuk memperlambat ucapan mereka dan
mulai dengan syllable gently (mengucapkan setiap suku kata dengan lembut).
Anda mendorong anak untuk bernafas menggunakan pernafasan dari perut, bukan

memakai pernafasan dari dada mereka, prosedur ini dilatih berulang kali.
Pernafasan berfungsi untuk menjaga pita suara yang terkunci. Suku kata pertama
dimulai secara perlahan-lahan dalam rangka menghindari speed strees.
Anak diperlihatkan bagaimana berbicara dengan cara berirama. Anda
dapat membeli sebuah metronom di toko musik karena umumnya digunakan oleh
musisi. Ahli menggunakan metronom yang tersembunyi di belakang telinga untuk
melatih dan untuk digunakan di depan publik. Anak akan berbicara dengan tempo
lambat, lalu dengan kecepatan normal, dan tidak perlu memakai metronom lagi.
Desensitize Anxiety (Rasa mudah terpengaruh atas Kecemasan). Metode
yang dijelaskan di atas harus dikombinasikan dengan sebuah rencana yang
sistematik untuk membantu anak-anak mengurangi kecemasan dalam berbagai
situasi. Namun, beberapa anak mungkin merespon baik dengan pendekatan ini.
Ide dasarnya adalah untuk secara bertahap mengekspos anak-anak untuk
meningkatkan situasi cemas karena mereka akan menunjukkan kemampuan untuk
menangani diri dengan baik. Anak-anak yang cemas, mereka dapat ditunjukkan
bagaimana imagine ( membayangkan) berbicara dalam berbagai situasi. Ketika
mereka dapat membayangkan berbicara tanpa ada perasaan cemas, maka mareka
akan mulai berbicara dalam situasi nyata. Berbicara di depan keluarga dan temanteman biasanya paling mudah. Anda dapat memulai dengan satu orang, lalu dua
orang, dan seterusnya hingga anak dapat berbicara di depan kelompok kecil tanpa
kecemasan. Setelah ini dicapai, anda dapat mengatur anak untuk berbicara di
depan untuk orang yang di kenal mereka dan terakhir dengan orang yang tidak
mereka kenal.

Mereduksi tekanan
Mereduksi tekanan dapat digunakan sendiri atau dihubungkan dengan
metode lain. Idenya adalah anak-anak yang mencoba mereduksi berbicara gagap
dibantu dengan perasaan tegang yang rendah. Tidak ada substitusi antara

menganalisis aktivitas individual dan penggunaan strategi yang baik untuk


menghilangkan tegangan yang tidak perlu. Tetapi seringkali diperlukan
penghilangan aktivitas yang tidak disukai anak dan penyebab timbulnya tegangan.
Kegiatan yang khusus mungkin dapat diberikan, seperti pelajaran musik, kelas
agama, tutoring, ataupun bertemu teman. Anak-anak merasa lebih baik ketika
aktivitas yang tidak nyaman bagi mereka direduksi. Ketika gagap dihilangkan,
penting untuk melanjutkan kegiatan dengan tekanan yang mempengaruhi speech
harus di kurangi. Setiap komentar mengenai gagap harus dihindari. Secara umum,
penerimaan yang baik dan persetujuan harus tersedia, hal ini termasuk
menghabiskan waktu yang positif bersama, dan mengikuti kegiatan yang
membuat nyaman.
Dalam beberapa situasi, ekspektasi orang tua harus dikurangi. Beberapa
orang tua memiliki ekspektasi yang terbuka dan bijak bahwa speech anak mereka
dapat diperbaiki. Diberikan kecemasan high-key, dan memprovokasi tekanan agar
berubah. Low-key helo dan pemberian semangat penting diberikan. Biasanya, ada
area lain dimana orang tua memiliki ekspektasi yang tidak realistis. Beberapa
orang tua terlalu sempurna atau berpikir bahwa anaknya harus bisa berperilaku
yang lebih baik. Mereka terlalu percaya bahwa anak mereka matang dan tidak
cukup toleran tehadap perilaku inkonsisten dan tipe kekanak-kanakan. Lucu,
tertawa cekikikan, berperilaku seperti bayi dan lain sebagainya dapat diterima
tanpa kritikan.

Reward ketika lancar berujar.


Sebagai tahap pertama, penting untuk tidak secara tidak sengaja memberi
penghargaan pada yang gagap. Tanpa bermaksud kepada beberapa orang tua yang
memperhatikan ketika anak mereka gagap. Beberapa bentuk perhatian dapat
diberikan untuk memperkuat masalah ujaran. Perhatian dapat berupa kritik,
simpati, waktu yang lebih banyak, ataupun hak istimewa. Ketika menggunakan
sistem reward, gagap seharusnya ditolak. Saat awal, interval pendek tidak gagap

harus mengarah pada pujian atau mendapat poin. Ketika tersusun dengan tepat,
seluruh anak harus mendapatkan reward dengan cepat. Interval yang diberikan
seharusnya cukup pendek, sehingga secara pasti tidak adanya perilaku gagap
selama waktu tersebut. Interval dapat meningkat sesuai dengan berkurangnya
frekuensi gagap yang dilakukan. Oleh karena itu, anak diberikan reward agar
terjadi tingkah laku yang positif terhadap ujaran yang lembut. Beberapa anak
berespon sangat baik dalam pendekatan sendiri ini. ini merupakan jalan untuk
meningkatkan motivasi mereka untuk memperbaiki ujaran mereka. Bagi mereka
yang dapat melakukannya, itu adalah metode sederhana yang efisien.

Evaluasi profesional
Ketika respon yang diberikan anak relatif cepat, maka tidak dibutuhkan
usaha yang berlebihan. Bantuan profesional harus dicari untuk anak yang
gagapnya biasa saja ataupun yang buruk. Anak-anak akan merasa sangat cemas
ketika harus dievaluasi oleh psikolog. Hal ini harus sesuai dilakukan jika di
masalah sekolah juga muncul. Sebuah kualifikasi ujaran dan terapi bahasa dapat
diperoleh melalui rujukan dari sekolah, dokter keluarga, ataupun American
Speech and Hearing Associatio, Washington, D.C. Terapi berbicara mengevaluasi
masalah, membuat rekomendasi atau rujukan jika terindikasi ataupun perlakuan
terhadap anak diperlukan. Penyebab fisik seperti lamanya umpan balik
pendengaran harus digaris bawahi. Dalam beberapa instansi, obat yang tepat
mungkin akan diberikan oleh dokter. Untuk anak dengan masalah psikologis yang
signifikan, sebaiknya dilakukan psychotherapy.

Case Report
Seorang anak berusia 6 tahun mulai gagap dan secara sering hampir
melakukan pengulangan di bunyi pertama suatu huruf. Sebuah konsultasi diminta
untuk menangani gagap tersebut lebih dari dua minggu. Orang tua mencoba untuk

menolong anak untuk menghentikan mengulang kata. Daripada membantu, anak


laki-laki tersebut makin cemas dan lebih gagap lagi. Orang tua diberi saran untuk
jangan mengulang kata dan mengajarinya untuk relax dan memulai mengucapkan
setiap kata dengan tepat.

Selain itu, mereka memuji keadaan saat berbicara

dengan halus dan memberikan suasana yang mudah dan menyenangkan. Tanpa
pemahaman itu, orang tua akan menjadi marah dan menunjukkan agitasi di dalam
macam-macam kesempatan. Pendekatan ini membuat hilangnya gagap. Hal itu
harus menunjukkan bahwa orang tua sangat teliti dan masalah memiliki durasi
yang singkat. Bagaimanapun, itu menyoroti pentingnya mengambil beberapa
tindakan ketika gagap tampaknya memburuk

Anda mungkin juga menyukai