Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah


Tumbuhan bawang merah adalah sejenis tumbuhan semusim, yang memiliki umbi
berlapis, berakar serabut, dengan daun berbentuk silinder berongga. Tumbuhan
bawang merah (Allium cepa L. var. ascalonicum (L.) Back.), famili Alliaceae
adalah spesies dengan nilai ekonomi yang penting, yang dibudidayakan secara
luas di seluruh dunia khususnya di benua Asia dan Eropa (Rukmana, 1995).
Bawang merah adalah salah satu rempah multiguna. Bawang merah
didayagunakan sebagai obat tradisional untuk pelayanan kesehatan masyarakat.
Sudah sejak lama, nenek moyang menggunakan umbi bawang merah sebagi obat
nyeri perut dan penyembuhan luka atau infeksi. Selain itu banyak digunakan
untuk penyembuhan penyakit demam, kencing manis dan batuk (Wibowo, 1999).
Kegunaan lain dari umbi bawang merah adalah sebagai bahan bumbu dapur
sehari- hari dan penyedap berbagai masakan. Rata-rata orang Indonesia
membutuhkan bawang merah sebagai bumbu masakannya, konsumsi bawang
merah yang besar dapat memberikan efek samping terhadap lingkungan
disekitarnya .Jika hal tersebut dibiarkan terus menerus akibatnya penumpukan
limbah kulit bawang merah dapat menimbulkan pencemaran lingkungan.
Kulit bawang merah merupakan limbah yang berasal dari bawang merah. Ternyata
di dalam kulit bawang merah mengandung banyak sekali senyawa senyawa kimia
yang bisa dimanfaatkan, salah satunya adalah senyawa flavonoid yang dapat
berpotensi sebagai antioksidan. Pada dasarnya manusia tidak memiliki cadangan
antioksidan di dalam tubuhnya, sehingga apabila terjadi paparan radikal berlebih
maka tubuh memerlukan asupan antioksidan dari luar (eksogen). Salah satunya
adalah dengan mengkonsumsi antioksidan buatan (sintetik) yang saat ini sudah
banyak beredar di pasaran. Akan tetapi, antioksidan sintetik seperti BHA (Butil
Hidroksi Anisol), BHT (Butil Hidroksi Toluen), PG (Propil Galat), dan TBHQ
(Tert-Butil Hidrokuinon) ternyata dapat menyebabkan karsinogenik (Amarowicz
dkk., 2000). Selain itu, zat antioksidan yang dimiliki oleh kulit bawang merah
berpotensi sebagai penyembuh penyakit radang.

Es krim
Tujuan dan Manfaat
Penulisan ini memiliki tujuan untuk:

Mengoptimalkan limbah kulit bawang merah


Mengurangi limbah kulit bawang merah
Membuat inovasi baru dalam pemanfaatan kulit bawang merah

Manfaat:

Memberi alternatif makanan yang memiliki kandungan antioksidan


Memberikan peluang dalam berwirausaha

Anda mungkin juga menyukai