Anda di halaman 1dari 2

ANEMIA

DisusunOleh :
Rika Prissilia
2012.C.04a.0390

SEKOLAH TINGGI ILMU


KESEHATAN
YAYASAN EKA HARAP
PALANGKA RAYA
2016

Apakah Anemia Itu ??

Bahaya Anemia kini terutama


sekali dirasakan pada anak-anak.
Karena itu sangat penting bagi kita
untuk tanggap dan penting
mengetahui gejala-gejala Anemia.
Secara umum anemia pada anak
terjadi akibat infeksi cacing
tambang, malaria, atau disentri yang
menyebabkan kekurangan darah
yang parah.
Anemia berarti kekurangan sel
darah merah, yang dapat di
sebabkan oleh hilangnya darah yang
terlalu cepat atau karena terlalu
lambatnya produksi sel darah merah.

Tanda tandaAnemia
Lemah, letih, lesu, hal ini karena
oksigen yang dibawa keseluruh

tubuh berkurang karena media


trasportnya berkurang (Hb)
kurang sehingga tentunya yang
membuat energy berkurang dan
dampaknya adalah 3L, lemah,
letih dan lesu
Mata berkunang-kunang. Hampir
sama prosesnya dengan hal
diatas, karena darah yang
membawa oksigen berkurang,
aliran darah serta oksigen ke
otak berkurang pula dan
berdampak pada indra
penglihatan dengan pandangan
mata yang berkunang-kunang
Menurunnya daya pikir,
akibatnya adalah sulit untuk
berkonsentrasi
Daya tahan tubuh menurun yang
ditandai dengan mudah
terserang sakit
Pada tingkat lanjut atau anemia
yang berat : detak jantung cepat
dan bengkak pada tangan dan
kaki

Penyebab Anemia
1 Perdarahan hebat
2 Akut (mendadak)
3 Kecelakaan
4 Pembedahan
5 Persalinan
6 Pecah pembuluh darah
7 Penyakit Kronik (menahun)
8 Perdarahan hidung
9 Wasir (hemoroid)
10 Ulkus peptikum
11 Kanker atau polip di saluran
pencernaan
12 Tumor ginjal atau kandung
kemih
13 Perdarahan menstruasi yang
sangat banyak
14 Berkurangnya
pembentukan
sel darah merah
15 Kekurangan zat besi
16 Kekurangan vitamin B12
17 Kekurangan asam folat
18 Kekurangan vitamin C
19 Penyakit kronik
20Meningkatnya penghancuran
sel darah merah
21 Pembesaran limpa

22Kerusakan mekanik pada sel


darah merah
23Reaksi autoimun terhadap sel
darah merah
24Hemoglobin
urianokturnal
paroksismal
25Sferositosis herediter
26Elliptositosis herediter
27Kekurangan G6PD
28Penyakit sel sabit
29Penyakit hemoglobin C
30Penyakit hemoglobin S-C
31 Penyakit hemoglobin E
32Thalasemia
Cara Mencegah Anemia
Sayuran berwarna hijau gelap
seperti bayam dan kangkung, buncis,
Mencegah penyakit ini dapat
mengkonsumsi beberapa asupan
penting yang mudah didapat
diantaranya, zat besi juga dapat
ditemukan pada kacang polong, serta
kacang-kacangan.
Dilanjutkan dengan
mengonsumsi makanan bergizi
seimbang dengan asupan zat besi

yang cukup untuk memenuhi


kebutuhan tubuh. Zat besi dapat
diperoleh dengan cara mengonsumsi
daging (terutama daging merah)
seperti sapi.
Perlu kita perhatikan bahwa
zat besi yang terdapat pada daging
lebih mudah diserap tubuh dari pada
zat besi pada sayuran atau pada
makanan olahan seperti sereal yang
diperkuat dengan zat besi.

Anda mungkin juga menyukai