Apa Itu HIV
Apa Itu HIV
00-00
CD 4 adalah sebuah marker
atau penanda yang berada di
permukaan sel-sel darah putih
manusia, terutama sel-sel
limfosit. CD 4 pada orang
dengan sistem kekebalan yang
menurun menjadi sangat
penting, karena berkurangnya
nilai CD4 dalam tubuh manusia
menunjukkan berkurangnya
sel-sel darah putih atau limfosit
yang seharusnya berperan
dalam memerangi infeksi yang
masuk ke tubuh manusia. Pada
orang dengan sistem kekebalan
yang baik, nilai CD4 berkisar
antara 1400-1500. Sedangkan
pada orang dengan sistem
kekebalan yang terganggu
(misal pada orang yang
terinfeksi HIV) nilai CD 4
semakin lama akan semakin
menurun (bahkan pada
beberapa kasus bisa sampai
nol)
[ Kembali ke atas ]
03-03
Bisa dilihat dari 2 gejala yaitu
gejala Mayor (umum terjadi)
dan gejala Minor (tidak umum
terjadi):
Gejala Mayor:
- Berat badan menurun lebih
dari 10% dalam 1 bulan
- Diare kronis yang berlangsung
lebih dari 1 bulan
- Demam berkepanjangan lebih
dari 1 bulan
- Penurunan kesadaran dan
gangguan neurologis
- Demensia/ HIV ensefalopati
Gejala MInor:
- Batuk menetap lebih dari 1
bulan
- Dermatitis generalisata
- Adanya herpes
zostermultisegmental dan
herpes zoster berulang
- Kandidias orofaringeal
- Herpes simpleks kronis
progresif
- Limfadenopati generalisata
- Infeksi jamur berulang pada
alat kelamin wanita
- Retinitis virus sitomegalo
Kasus Dewasa:
Bila seorang dewasa (>12
tahun) dianggap AIDS apabila
menunjukkan tes HIV positif
dengan strategi pemeriksaan
yang sesuai dengan sekurangkurangnya 2 gejala mayor dan
1 gejala minor, dan gejala ini
bukan disebabkan oleh keadaan
lain yang tidak berkaitan
dengan infeksi HIV.
[ Kembali ke atas ]
Bagaimana HIV
menjadi AIDS?
Diperbaharui terakhir: 200906-15
Ada beberapa Tahapan ketika
mulai terinfeksi virus HIV
sampai timbul gejala AIDS:
1. Tahap 1: Periode Jendela
- HIV masuk ke dalam tubuh,
sampai terbentuknya antibody
terhadap HIV dalam darah
- Tidak ada tanda2 khusus,
penderita HIV tampak sehat
dan merasa sehat
- Test HIV belum bisa
oportunistik, misalnya:
pembengkakan kelenjar limfa di
seluruh tubuh, diare terus
menerus, flu, dll
- Umumnya berlangsung
selama lebih dari 1 bulan,
tergantung daya tahan
tubuhnya
4. Tahap 4: AIDS
- Kondisi sistem kekebalan
tubuh sangat lemah
- berbagai penyakit lain (infeksi
oportunistik) semakin parah