Jumlah waktu PCR untuk Diagnosis infeksi virus hepatitis B dan virus

hepatitis C

Jumlah virus asam nukleat dalam serum dengan waktu PCR mempunyai peran
penting dalam mendiagnosis infeksi virus hepatitis B dan virus hepatitis C.
Dalam studi ini, kami mengembangkan pengujian kadar logam menggunakan
penyelidikan primer dan spesifik untuk menghitung jumlah DNA virus hepatitis
B atau RNA virus hepatitis C dalam serum dari seorang pasien yang terinfeksi.
Infeksi akut dan kronis dari virus hepatitis B (HBV) dan virus hepatitis C (HCV)
menyebabkan kematian yang signifikan dan masalah kesehatan yang utama bagi
masyarakat di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO),
sebanyak 130-150000000 orang terinfeksi HCV di seluruh dunia dan 240 juta
orang secara kronis terinfeksi HBV. Diperkirakan 30% orang terinfeksi sirosis hati
dan / atau karsinoma hepatoseluler (HCC) 0,1 HBV dan HCV biasanya
didiagnosis dengan pendeteksi anti-HBV / atau anti-HCV antibodi dalam serum
pasien yang bereaksi terhadap rekombinan HBV atau HCV protein dalam enzim
immunoassay atau chemiluminescence immunoassay. Namun,pendeteksi ini
memiliki keterbatasan yang mengurangi diagnostik ketepatan. Dalam penelitian
ini, kami mengembangkan metode untuk mengukur HBV DNA dan HCV RNA
dalam serum dari pasien yang terinfeksi virus.