Anda di halaman 1dari 4

SILABUS

SUPERVISI PENDIDIKAN ISLAM

Dosen: Dr. Ahmad Ali Riyadi, MAg


Deskripsi
Matakuliah Supervisi Pendidikan dirancang untuk memberikan pengetahuan
bagi mahasiswa Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam tentang
(1) Kepemimpinan kependidikan melalui keterampilan observasi, analisis,
dan evaluasi pembelajaran dalam rangka meningkatkan efektivitas guru,
belajar siswa, dan pengembangan staf; (2) Melaksanakan pembelajaran
yang benar sebagai dasar efektivitas guru untuk observasi; dan (3)
Menyediakan kerangka kerja bagi guru untuk mengoptimalkan pembelajaran
sebagai bahan observasi; (4) Menanamkan program pengembangan staf
yang memenuhi kebutuhan masyarakat, yang meliputi identifikasi
kebutuhan, pelaksanaan, efektivitas guru, dan hasil belajar siswa adalah
bagian dari komponen pengembangan staf. Penekanan utama supervisi
adalah pada pertumbuhan profesional dan pengembangan staf.
Tujuan matakuliah Supervisi Pendidikan:
Pada akhir kuliah, mahasiswa dapat:
1. Meningkatkan pengetahuan tentang penggunaan supervisi dalam
domain pembelajaran;
2. Mengembangkan definisi supervisi;
3. Melaksanakan dimensi supervisi;
4. Menerapkan prinsip-prinsip supervisi untuk pengelolaan pembelajaran;
5. Menentukan parameter evaluasi;
6. Melaksanakan pengukuran kegiatan kelas formal dan informal;
7. Meninjau instrumen evaluasi guru;
8. Memahami peran dan kehandalan instrumen observasi;
9. Mengkaji pengembangan staf;
10. Menentukan model pengembangan staf yang efektif;
11. Mengembangkan rencana evaluasi pengembangan staf;
12. Menerapkan penggunaan teknologi dalam pengembangan staf;
13. Menguasai keterampilan supervisi yang efektif;
14. Menerapkan prosedur rapat yang sesuai dengan kebutuhan staf;
15. Memahami konflik di tingkat sekolah, dan gugus serta mengembangkan
strategi untuk identifikasi awal serta resolusi konflik secara efektif.
Desain Kurikulum
Supervisi pendidikan Islam ditentukan 3 sks, dengan ketentuan
menyelesaikan berbagai tugas, yang meliputi: membaca berbagai refrensi,
membuat laporan dan refleksi bacaan, analisis konsep, pengembangan
rencana yang terkait dengan implementasinya, dan penyusunan makalah

diskusi dan interaksi dalam kuliah. Untuk pengukuran hasil perkuliahan


dilakukan UTS dan UAS.
Pertemuan
Matakuliah Supervisi Pendidikan Islam dirancang 12 minggu/pertemuan, 1
pertemuan untuk UTS dan 1 pertemuan untuk UAS.
Materi Kuliah
Pertemuan 1: Memahami definisi, dimensi, tujuan dan fungsi supervisi
pendidikan
1. Definisi supervisi
2. Dimensi supervisi
3. Tujuan dan fungsi supervisi
Pertemuan 2: Memahami kepemimpinan dalam supervisi
1. Menganalisis teori kepemimpinan.
2. Membandingkan struktur organisasi.
3. Menilai peran dan fungsi kepemimpinan.
4. Menganalisis variabel dalam iklim sekolah.
Pertemuan 3: Memahami konsep supervisi kelas
1. Menjelaskan pengertian supervisi kelas
2. Menjelaskan tujuan dan manfaat supervisi kelas
3. Menguraikan prosedur supervisi kelas
4. Menjelaskan prinsip-prinsip supervisi kelas
5. Merumuskan masalah dan strategi pemecahan supervisi kelas
Pertemuan 4: Memahami konsep supervisi klinis
1. Menjelaskan konsep supervisi klinis
2. Merumuskan perangkat pendukung (instrument yang digunakan dalam
supervisi klinis)
3. Menjelaskan peran supervisor dalam supervisi klinis
Pertemuan 5: Memahami peningkatan kualitas pembelajaran
1. Mengkomunikasikan variabel pembelajaran di kelas.
2. Menjelaskan penyelenggaraan/karakteristik sekolah yang efektif.
3. Menguraikan pendekatan guru dalam pembelajaran.
4. Mengkritisi metode pengembangan dan evaluasi pembelajaran guru.
Pertemuan 6: Memahami pengembangan tenaga kependidikan
1. Menganalisis pengembangan staf.
2. Menganalisis kendala pengembangan staf.
3. Membandingkan berbagai model pengembangan staf yang efektif
Pertemuan 7: Mengevaluasi Pengembangan Staf
1. Menilai peran kepemimpinan dalam pengembangan staf.
2. Menilai kebutuhan pengembangan staf.
3. Menyiapkan rencana pengembangan staf.
Pertemuan 8: Ujian Tengah Semester
2

Materi ujian dari bahasan pada pertemuan 1-7


Pertemuan 9: Memahami penggunaan teknologi efektif dalam supervisi
1. Menganalisis aplikasi teknologi di sekolah-sekolah.
2. Menganalisis kompetensi supervisor dalam mengintegrasikan teknologi.
3. Mengevaluasi metode integrasi teknologi dalam kurikulum.
4. Menyusun program teknologi untuk membantu penyelesaian tugas guru.
Pertemuan 10 -11: Memahami fungsi administrasi program sekolah
1. Memahami sistem kepemimpinan untuk meningkatkan/memperbaiki
prestasi siswa dan meningkatkan mutu pembelajaran.
2. Mengembangkan database pengambilan keputusan.
3. Menjelaskan pentingnyaprosedur pengambilan keputusan.
4. Mengembangkan format perencanaan administrasi sekolah.
5. Mengembangkan format rencana aksi program sekolah.
6. Membedakan strategi untuk mempromosikan perubahan dalam sistem
pendidikan.
7. Menilai metode untuk mengatasi kendala umum dalam perubahan
sekolah.
8. Mencirikan fungsi administratif yang berkaitan dengan pengelolaan
sekolah.
Pertemuan 12: Memahami arah baru supervisi
1. Menjelaskan faktor-faktor perubahan pendidikan di Finlandia.
2. Mengevaluasi perubahan dalam organisasi sekolah.
3. Menilai aplikasi supervisi di sekolah sukses pada abad ke-21.
4. Menilai dampak supervisi pada perubahan di sekolah.
Pertemuan 13: Memahami konsep supervisi pendidikan sebagai tindakan
moral
1. Menjelaskan tentang pengertian tindakan moral
2. Menjelaskan pentingnya tindakan moral
3. Menguraikan prosedur tindakan moral dalam supervise
4. Merumuskan strategi peningkatan moral di sekolah melalui pengawasan
Pertemuan 14: Mampu melakukan aktivitas observasi pelaksanaan
supervisi oleh kepala sekolah dan pengawas di sekolah
1. Menjelaskan pelaksanaan supervisi oleh kepala sekolah di sekolah
2. Menjelaskan pelaksanaan supervisi oleh pengawas sekolah
3. Mendiskusikan dan membedakan pelaksanaan supervisi oleh kepala
sekolah dan pengawas sekolah di sekolah
Pertemuan 15: Mampu menyusun laporan hasil observasi dan simulasi
supervisi
1. Menganalisis hasil observasi dan supervisi
2. Menyusun laporan hasil observasi dan supervisi
Pertemuan 16: Ujian Akhir Semester

Persyaratan Perkuliahan:
1. Mahasiswa menyiapkan makalah yang membahas topik diskusi dengan
indikator yang ditentukan.
2. Mahasiswa diberi kebebasan untuk mengembangkan domain
instruksional dalam kawasan supervisi pendidikan
3. Mahasiswa menyajikan makalah dengan MS PowerPoint, dan
menjelaskan materi secara lisan kepada mahasiswa lainnya
4. Mahasiswa aktif mengikuti diskusi
5. Mahasiswa menyelesaikan semua tugas termasuk ujian.
DAFTAR BACAAN
Arikunto, Suharsimi. 2004. Dasar-dasar Supervisi. Bandung:
Pidarta, Made. 2009. Supervisi Pendidikan Kontekstual. Jakarta: Rineka Cipta.
Purwanto,

Ngalim.

1991.

Administrasi

dan

Supervisi

Pendidikan.

Bandung:Remaja Rosdakarya.
Sallis Edward. 2007. Total Quality Management in Education. Alih bahasa oleh
Riyadi, A.A. dan Fahrurrozi. Yogyakarta: Penerbit IRCiSoD.
Sahertian, P.A. 2008. Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan. Jakarta:
Rineka Cipta.
Mulyasa, 2014, Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013, Bandung;
Rosda Karya.

Anda mungkin juga menyukai