edoman Penulisan
Laporan Kerja Praktek
Proposal Penelitian
Skripsi
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT atas rahmat dan perkenan-Nyalah maka Buku Pedoman
Penulisan Laporan Kerja Praktek, Proposal Penelitian, dan Skripsi Program Studi Teknik Elektro
Universitas Ahmad Dahlan (PSTE UAD) ini dapat diselesaikan. Pedoman ini disusun untuk
memberikan keseragaman penulisan serta sebagai suatu upaya dalam penjaminan mutu
Laporan Kerja Praktek, Proposal Penelitian, dan Skripsi.
Buku Pedoman ini merupakan revisi edisi 2001, dengan perubahan aturan:
1. Tata tulis, yang mengacu kepada Harvard Method, sehingga hal-hal yang belum tercakup
dalam pedoman ini bisa mengacu kepada aturan yang tertuang dalam Harvard Method;
2. Penjilidan, dibedakan antara Laporan Kerja Praktek dan Skripsi, yang selama ini disamakan.
Secara garis besar buku ini berisi tentang Aturan Tata Tulis, mencakup: ukuran kertas,
ketentuan sampul, pengetikan, serta berbagai aturan tata tulis lainnya; kemudian berturut-turut
adalah Format Laporan Kerja Praktek, Format Proposal Penelitian, dan Format Skripsi, yang
terdiri dari Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir. Ditambahkan lampiran-lampiran
berupa contoh-contoh cara penulisan dan format yang digunakan.
Disadari bahwa masih banyak kekurangan dalam buku ini, sehingga saran dan koreksi
selalu dinantikan untuk perbaikan edisi berikutnya. Dengan terbitnya Buku Pedoman ini,
diucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberi kontribusi. Semoga Allah SWT
memberikan balasan dengan sebaik-baik balasan. Amien. Harapan kami, mudah-mudahan buku
ini dapat memberikan informasi yang dibutuhkan.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iii
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................................v
iii
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
Lampiran 5
Lampiran 6
Lampiran 7
Lampiran 8
Lampiran 9
Pedoman Penulisan
1. TATA TULIS
1. 1. Ukuran Kertas
Naskah Laporan Kerja Praktek, Proposal Penelitian, dan Skripsi dibuat di atas kertas
berukuran kuarto 21,5 cm x 29,7 cm (A4) dengan berat 80 gram.
1. 2. Ketentuan Sampul
Sampul dari kertas buffalo, linen atau jenis lainnya yang sekualitas, dengan ketentuan
sebagai berikut:
Naskah
Penjilidan
Warna sampul
Warna huruf
Laporan KP
Jilid laminating
Merah marun
Hitam
Proposal Skripsi
Jilid mika
Putih/bening/transparan
Hitam
Skripsi
Silver
Hitam
1. 3. Pengetikan
1. 3. 1. Jenis huruf
1. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman dengan ukuran 12 pt.
2. Kata-kata asing yang masuk dalam kalimat ditulis dengan huruf miring.
3. Lambang, huruf Yunani, atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik, harus ditulis
dengan rapi memakai tinta hitam.
1. 3. 2. Bilangan dan satuan
1. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat.
Contoh:
Penggunaan 3 buah sinyal referensi ..
Tiga buah sinyal referensi digunakan ..
2. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misalnya frekuensi =
55,6 kHz
3. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di belakangnya, misalnya
rpm, Hz, V, A.
1. 3. 3. Jarak baris
1. Jarak antara 2 (dua) baris dibuat 2 (dua) spasi, kecuali intisari (abstrak) dengan jarak
1 spasi.
2. Spasi antara judul intisari (abstrak) dengan kalimat pertama intisari (abstrak) adalah
3 (tiga) spasi.
3. Kutipan langsung yang lebih dari 5 (lima) baris, judul tabel, judul gambar dan daftar
pustaka yang lebih dari satu baris diketik dengan jarak satu spasi.
Teknik Elektro UAD
4. Jarak antara judul bab dan baris pertama teks 3 spasi, dan jarak antara judul subbab
ke baris berikutnya 2,5 spasi.
1. 3. 4. Batas tepi
Batas-batas pengetikan diatur sebagai berikut : dari tepi kiri 4 cm, dari tepi atas 4 cm,
dari tepi bawah dan kanan masing-masing 3 cm, header 2,5 cm dan footer 2 cm.
Seluruh naskah dimulai dari batas tepi kiri, kecuali alinea baru.
1. 3. 5. Alinea baru
Setiap alinea dimulai dengan baris yang menjorok ke kanan ke dalam teks sebanyak 6
ketukan dari batas tepi kiri. Harus dihindari adanya satu alinea yang hanya terdiri atas
satu kalimat. Satu alinea paling sedikit dari 2 (dua) kalimat dan mengandung ide pokok
Setiap alinea berada pada halaman yang sama. Jika terpaksa harus disambung pada
halaman berikutnya, bagian alinea yang harus diteruskan ke halaman berikutnya tidak
kurang dari dua baris. Alinea baru tidak dimulai dengan singkatan.
Contoh:
3. Sub-sub judul bab diketik mulai dari batas tepi kiri, hanya huruf pertama saja yang
menggunakan huruf besar (kapital), tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama
sesudah sub-sub judul dimulai dengan alinea baru.
Contoh: Pembangkit sinyal suara
4. Anak sub-sub judul bab diketik mulai dari batas tepi kiri, hanya huruf pertama saja
yang menggunakan huruf besar (kapital), tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat
pertama sesudah anak sub-sub judul dimulai dengan alinea baru. Perbedaan dengan
sub-sub judul hanyalah pada penomorannya saja.
Contoh: Pengujian sensor kompas
Pedoman Penulisan
1. 5. Penomoran
1. 5. 1. Penomoran bab
1. Bab, nomor bab yang digunakan angka Arab (1, 2, 3, dan seterusnya), judul bab
ditulis dengan huruf besar (capital) semua dan diatur simetris kiri-kanan (center)
tanpa diakhiri dengan titik (dicetak tebal).
2. Sub bab, nomor yang digunakan angka Arab dari bab diikuti dengan nomor urut dari
sub bab dengan dipisahkan titik (contoh: 1.1, 1.2, dan seterusnya), semua kata
dimulai dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan kata depan, tanpa diakhiri
dengan titik (dicetak tebal).
3. Sub-sub bab, nomor yang digunakan angka Arab dari bab, nomor sub bab diikuti
dengan nomor urut dari sub-sub bab dengan dipisahkan titik (contoh: 1.1.1, 1.1.2,
dan seterusnya), semua kata dimulai dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan
kata depan, tanpa diakhiri dengan titik.
4. Anak sub-sub bab, nomor yang digunakan angka Arab dari bab, nomor sub bab,
nomor sub-sub bab diikuti dengan nomor urut dari anak sub-sub bab dengan
dipisahkan titik (contoh: 1.1.1.1, 1.1.1.2, dan seterusnya), semua kata dimulai
dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan kata depan, tanpa diakhiri dengan
titik.
5. Pasal, nomor yang digunakan angka Arab dari bab, nomor sub bab, nomor sub-sub
bab, nomor anak sub-sub bab diikuti dengan nomor urut dari pasal dengan
dipisahkan titik (contoh: 1.1.1.1.1, 1.1.1.1.2, dan seterusnya), semua kata dimulai
dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan kata depan, tanpa diakhiri dengan
titik.
6. Ayat, nomor yang digunakan angka Arab dari bab, nomor sub bab, nomor sub-sub
bab, nomor anak sub-sub bab, nomor pasal, diikuti dengan nomor urut dari ayat
dengan dipisahkan titik (contoh: 1.1.1.1.1.1, 1.1.1.1.1.2, dan seterusnya), semua kata
dimulai dengan huruf besar, kecuali kata sambung dan kata depan, tanpa diakhiri
dengan titik.
1. 5. 2. Penomoran halaman
1. Bagian awal laporan, mulai dari halaman judul sampai ke abstrak diberi nomor
halaman dengan angka Romawi kecil, ditempatkan di bagian tengah bawah. Angka
Romawi kecil pada halaman judul tidak perlu dituliskan, penulisan baru dimulai
pada halaman pengesahan (ii).
2. Bagian utama dan bagian akhir, mulai dari PENDAHULUAN (Bab I) sampai
dengan LAMPIRAN, memakai angka Arab (1, 2, 3, ...) sebagai nomor halaman.
3. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas, kecuali pada halaman awal tiap
bab dituliskan di tengah bawah.
2. Nomor tabel yang diikuti judul tabel ditulis di atas tabel secara simetris tanpa
diakhiri titik. Kata-kata pada judul tabel diawali dengan huruf kapital, kecuali kata
depan atau kata sambung. Jarak tulisan tabel dengan judul tabel 2 (dua) spasi,
sedangkan bilamana judul tabel lebih dari satu baris digunakan satu spasi, untuk
baris berikutnya.
3. Isi tabel dapat menggunakan jenis dan ukuran huruf yang lebih kecil, dengan jarak 1
spasi.
4. Tabel tidak boleh dipenggal dan diupayakan dalam satu halaman. Untuk tabel yang
lebih dari satu halaman dapat dilipat dan ditempatkan pada urutan halamannya atau
pada lampiran.
5. Tabel dapat pula dibuat melintang, bila dirasakan jumlah kolomnya cukup banyak,
dan bila dibuat membujur dirasakan tidak mencukupi.
6. Judul kolom harus tepat di atas kolomnya, sehingga cukup ruang kosong sekeliling
judul kolom itu. Judul kolom dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan lainnya
cukup tegas dan diberi pemisah kolom, kecuali tabel yang terdiri dari 2 (dua) kolom
tidak perlu garis pemisah.
7. Sumber tabel yang terdiri dari kalimat sumber dan nama sumber ditempatkan 1
(satu) spasi tepat di bawah tabel. Apabila nama sumber lebih dari satu baris, maka
baris berikutnya diketik dengan satu spasi di bawahnya.
Contoh penyajian tabel:
Tabel 2.1. Hasil Uji Keberhasilan
Persentase Keberhasilan (%)
No
Batas
kecepatan
(km/jam)
10
73,3
20
83,3
90
100
100
93,3
30
90
100
100
100
97,5
40
93,3
100
100
100
98,3
Rata-rata
85
92,5
100
100
Roda cacah A
4 pulsa per
putaran
Roda cacah B
8 pulsa per
putaran
Roda cacah C
16 pulsa per
putaran
Roda cacah D
32 pulsa per
putaran
Ratarata
80
100
100
88,3
Pedoman Penulisan
4. Gambar dapat dibuat melintang, bila dibuat membujur dirasakan tidak mencukupi.
5. Gambar dibuat sejelas mungkin. Semua keterangan yang ada di dalamnya harus
dapat terbaca.
Contoh penyajian gambar:
kirim_sms:
mov
dptr,#smssend
lcall kirim_data
kirim_data:
clr
a
movc a,@a+dptr
mov
sbuf,a
jnb
ti,$
clr
ti
inc
dptr
cjne a,#00,kirim_data
ret
smssend:
db
'AT+CMGS=50',13,10,0
1. 6. 4. Persamaan
Persamaanpersamaan yang ada disajikan dengan menggunakan nomor persamaan.
Nomor urut persamaan, reaksi kimia, rumusan matematik ataupun statistik, dan lainnya
ditulis dengan angka Arab di dalam kurung dan diletakkan pada tepi batas kanan secara
berurutan.
Contoh:
g (m, n) =
1
4 2
G( ,
1
(23)
1. 6. 5. Simbol
Simbol-simbol statistik harus ditulis seperti aslinya. Jika simbol-simbol tersebut tidak
dapat ditulis dengan mesin ketik atau komputer, maka simbol-simbol yang bersangkutan
harus ditulis tangan dengan tinta hitam yang rapi dan jelas.
1. 7. Bahasa
1. 7. 1. Bahasa yang digunakan
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia yang baku, dengan memperhatikan
kaidah Ejaan yang Disempurnakan (EYD) yakni ada subjek dan predikat, dan agar lebih
sempurna ditambah dengan objek dan keterangan.
1. 7. 2. Bentuk kalimat
Kalimat-kalimat yang digunakan berbentuk pasif, tidak diperkenankan menampilkan
orang pertama dan orang kedua seperti saya, peneliti, aku, kami, kita dan engkau.
Penyajian ucapan terimakasih pada kata pengantar, kata saya diganti dengan penulis.
1. 7. 3. Istilah
1. 7. 3. 1.
Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau yang sudah diadopsi.
Jika terpaksa harus memakai istilah asing, tuliskan menggunakan huruf miring untuk
istilah tersebut.
1. 7. 3. 2.
Istilah baru
Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam Bahasa Indonesia dapat digunakan asal
konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu diberikan padanannya dalam
bahasa asing (dalam kurung). Kalau banyak sekali menggunakan istilah baru, sebaiknya
dibuatkan daftar istilah di depan.
Teknik Elektro UAD
Pedoman Penulisan
1. 7. 3. 3.
1. Kata penghubung seperti sehingga dan sedangkan, tidak boleh dipakai memulai
suatu kalimat.
2. Kata depan, misalnya pada, sering dipakai tidak pada tempatnya, misalnya
diletakkan di depan subjek sehingga merusak susunan kalimat.
3. Kata dimana dan dari kerap kurang tepat pemakaiannya, dan diperlakukan tepat
seperti kata where dan of dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Indonesia,
bentuk yang demikian tidaklah baku dan jangan dipakai.
4. Awalan ke dan di harus dibedakan dengan kata depan ke dan di.
5. Tanda baca harus dipergunakan dengan tepat.
In situ Target Strength (TS) measurement using sonar has been deployed. TS
value, depth, and position of fish targeted can be viewed from echogram by Top
view of TS using FQ-80 Analyzer. X-ray imaged has been deployed. The
percentage of length and upper surface area for swimbladder to body fish of
Selar boops more than Megalaspis cordyla. The percentage of width and volume
of swimbladders to its each body are no significantly difference for both fish.
Deeply analysis for all about these data to calculation of TS value based on Xray images can be deployed in the next research by using acoustic fish model.
Jika dalam kutipan terdapat paragraf baru lagi, garis barunya dimulai dengan lima
ketukan lagi dari tepi garis teks kutipan.
1. 8. 2. Cara merujuk kutipan tidak langsung
Kutipan yang disebut secara tak langsung atau dikemukakan dengan bahasa penulis
sendiri ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks. Nama pengarang bahan kutipan
dapat disebut terpadu dalam teks, atau disebut dalam kurung bersama tahun
penerbitannya. Nomor halaman tidak harus disebutkan.
Perhatikan contoh berikut.
1. Nama pengarang disebut terpadu dalam teks.
Contoh.
Hidayat, dkk (2009) menyarankan untuk penelitian selanjutnya agar memanfaatkan
speedometer sepeda motor sebagai sensor kecepatan aktual untuk masukan
mikrokontroler.
2. Nama pengarang disebut dalam kurung bersama tahun penerbitannya.
Contoh.
Pemanfaatan speedometer sepeda motor sebagai sensor kecepatan aktual untuk masukan
mikrokontroler perlu dilakukan untuk penelitian selanjutnya (Hidayat, dkk, 2009).
3. Cara merujuk kutipan yang telah dikutip di suatu sumber
Kutipan yang diambil dari naskah yang merupakan kutipan dari suatu sumber lain, baik
secara langsung maupun tidak langsung dirujuk dengan cara menyebutkan nama penulis
asli dan nama pengutip pertama serta tahun dikutipnya. Cara merujuk semacam ini
hanya diperbolehkan jika sumber asli benar-benar tidak didapatkan, dan harus dianggap
sebagai keadaan darurat.
Contoh.
Achmad dan Firdausy (dalam Kholis, 2008) menuliskan bahwa untuk citra skala
keabuan k bit yang berukuran tinggi h dan lebar w, maka jumlah titik untuk setiap
tingkat keabuan adalah seragam sebesar (w.h/2k).
Dalam hal ini yang terdapat dalam daftar pustaka hanyalah tulisan Kholis (2008).
Diusahakan untuk memperoleh referensi dari sumber aslinya.
Contoh cara merujuk sumber pustaka juga dapat dilihat pada Lampiran 1.
Pedoman Penulisan
1. 9. Penulisan Nama
1. Nama penulis lebih dari satu kata
Jika nama penulis terdiri dari 2 kata atau lebih, cara penulisannya ialah nama akhir
diikuti dengan koma, singkatan nama depan, tengah dan seterusnya, yang semuanya
diberi titik.
Contoh.
Anton Yudhana ditulis Yudhana, A.
Douglas V. Hall ditulis Hall, D.V.
Nuryono Satya Widodo ditulis Widodo, N. S.
2. Nama dengan garis penghubung
Kalau nama penulis dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung di antara
dua kata, maka keduanya dianggap sebagai satu kesatuan.
Contoh.
Handayani-Sutikno ditulis Handayani-Sutikno.
3. Nama yang diikuti dengan singkatan
Nama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu menjadi satu
dengan kata yang ada di depannya.
Contoh.
Mawardi A.I. ditulis Mawardi A.I.
Williams D. Ross Jr. ditulis : Ross Jr., W.D.
4. Derajat kesarjanaan
Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan.
2. Buku dengan dua orang penulis atau lebih, semua penulis ditulis lengkap. Dalam
Daftar Pustaka, semua penulis harus dicantumkan namanya, dan tidak boleh hanya
penulis pertama ditambah dkk saja.
Contoh.
Jamshidi, M., Vadiee, N., & Ross, T.J. (1993). Fuzzy Logic and Control: Software and
Hardware Applications. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Awcock, G.W. & Thomas, R. (1996). Applied Image Processing. New York: McGrawHill, Inc.
Achmad, B. & Firdausy, K. (2005). Pengolahan Citra Digital menggunakan DELPHI.
Yogyakarta: Ardi Publishing.
Cromwell, L., Weibell, F.J. & Pfeiffer, E.A. (1980). Biomedical Instrumentation and
Measurements. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
3. Buku yang diterbitkan oleh lembaga, perusahaan, atau organisasi lainnya, jika nama
pengarang tidak diketahui.
Contoh.
Universitas Ahmad Dahlan. (2004). Panduan Akademik 2004-2005, Yogyakarta: UAD
Press.
A Merriam-Webster. (1976). Websters New Collegiate Dictionary. Springfield, MA: G.
& C. Merriam Co.
4. Buku kumpulan tulisan dengan editor ditulis dengan urutan: Nama penulis. (Tahun).
Judul tulisan. Dalam Judul buku (diketik miring). Diedit oleh Nama editor. Kota
penerbit: Nama penerbit.
Contoh.
Skolnik, H.L. (1993). Data Signal Handling in Computerized Systems. Dalam
Process/Industrial Instruments and Controls Handbook. Diedit oleh Considine, D. M.
Singapore: McGraw-Hill.
Das, N.K. (2005). Antennas and Radiation. Dalam The Electrical Engineering
Handbook. Diedit oleh Chen, W.K. London: Elsevier.
5. Dua buku atau lebih dengan seorang penulis dan tahun penerbitan sama:
Contoh.
Putra, A.E. (2002a). Belajar Mikrokontroler AT89C51/52/55: Teori dan Aplikasi.
Yogyakarta: Gava Media.
Putra, A.E. (2002b). Teknik Antarmuka Komputer: Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
6. Dua buku atau lebih dengan seorang penulis dan tahun penerbitan tidak sama. Maka
penulisannya disusun berdasarkan urutan tahun penerbitan.
Teknik Elektro UAD
Pedoman Penulisan
11
Contoh.
Putra, A. E. (2002). Teknik Antarmuka Komputer: Konsep dan Aplikasi,. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Putra, A. E. (2004). PLC: Konsep, Pemrograman dan Aplikasi. Yogyakarta: Gava
Media.
7. Buku dengan editor
Contoh.
Strunk, W. (Editor). (1976). Adult Learning. New York:Macmillan.
8. Buku tanpa pengarang
Contoh.
Lembaga Penelitian dan Pengembangan, Universitas Ahmad Dahlan. (2009). Pedoman
Penelitian Universitas Ahmad Dahlan. Yogyakarta: LPP-UAD.
9. Jurnal dan/atau majalah ilmiah ditulis dengan urutan: Nama penulis. Tahun
penerbitan jurnal. Judul artikel. Nama jurnal atau majalah (diketik miring). Volume
dan Nomor (dalam tanda kurung): Nomor halaman artikel dimuat.
Contoh.
Aji, W.S. (2008). Perancangan Purwa Rupa Modulasi Lebar Pulsa Berbasis Timer 555
dan IRF 40. Telkomnika. 6(2): 101- 108.
Jidin, A. & Sutikno, T. (2009). Matlab/Simulink Based Analysis of Voltage Source
Inverter With Space Vector Modulation . Telkomnika. 7(1): 23 30.
Firdausy, K., Riyadi, S., Sutikno, T. & Muchlas. (2008). Aplikasi Webcam Untuk
Sistem Pemantauan Ruang Berbasis Web. Telkomnika. 6(1): 39 48
10. Skripsi, tesis, disertasi, laporan penelitian yang tidak dipublikasikan
Contoh.
Yudhana, A. (2007). Desain Dan Implementasi Modulator Digital BPSK (Binary Phase
Shift Keying) Berbasis Complex Programmable Logic Device (CPLD). Laporan
Penelitian tidak dipublikasikan. Yogyakarta: LPP-UAD.
Kholis, M. H. M. (2008). Deteksi Objek menggunakan Webcam untuk Sistem
Pemantauan Berbasis SMS. Skripsi tidak dipublikasikan. Yogyakarta: Universitas
Ahmad Dahlan.
Kumara, O.D. (2009). Robot Insecticon Hexapod
dipublikasikan. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Explorer.
Skripsi
tidak
Sutikno, T. (2004). Pembangkit Sinyal PWM Sinusoida Dua Fasa Berbasis FPGA.
Tesis tidak dipublikasikan. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.
Hawibowo, S. (1997). Sicherheitstechnische Abschatzung des Betriebszustandes von
Pumpen zur Schadensfruherkennung. Disertasi tidak dipublikasikan. Berlin:
Technischen Universitat Berlin.
Pedoman Penulisan
13
15. Sumber dari Internet. ditulis dengan urutan: Nama penulis. Tahun penerbitan
tulisan. Judul artikel (diketik miring). Diperoleh dari: URL lengkap. Diakses
tanggal.
Contoh.
Mushlihudin. (2009). Tes Kecepatan Akses Internet.
http://blog.uad.ac.id/mdin/2009/05/04/tes-kecepatan-akses-internet/
November 2009).
Diperoleh
(Diakses
dari:
28
2. 2. Bagian Utama
Bagian utama Laporan KP terdiri dari: Pendahuluan, Profil Perusahaan/Institusi, Dasar
Teori, Pembahasan, serta Kesimpulan dan Saran.
Pedoman Penulisan
15
2. 2. 1. Pendahuluan
Bagian ini mencakup:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Latar Belakang
Waktu dan Tempat
Tugas Khusus
Sebutkan judul/topik tugas khusus yang dikerjakan selama KP
Tujuan
Manfaat
2. 3. Bagian Akhir
Bagian akhir memuat:
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam laporan KP dan disusun sesuai
aturan dalam Tata Tulis
2. Lampiran
Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang berfungsi untuk
melengkapi uraian yang telah disajikan dalam bagian utama laporan KP. Lampiran
dapat berupa data-data, diagram, foto, gambar, atau data sheet.
3. PROPOSAL PENELITIAN
Langkah pertama sebelum pelaksanaan penelitian adalah pengajuan proposal
penelitian. Proposal penelitian yang akan diajukan harus memenuhi persyaratan yang
ditentukan. Mutu proposal penelitian selain ditentukan atas isi dan atau aspek
ilmiahnya, juga oleh format dan cara penulisannya.
3. 1. Bagian Awal
Bagian ini mencakup halaman judul dan halaman persetujuan.
3. 1. 1. Halaman Judul
Halaman judul memuat: judul, maksud proposal penelitian, lambang Universitas Ahmad
Dahlan, nama dan nomor induk mahasiswa, program studi yang dituju, fakultas,
universitas, nama kota, dan waktu pengajuan (bulan dan tahun).
1. Judul penelitian dibuat sesingkat-singkatnya tetapi jelas dan menunjukkan dengan
tepat masalah yang hendak diteliti, dan tidak membuka peluang penafsiran yang
beraneka ragam. Judul penelitian harus aktual dan mencerminkan hasil yang dapat
memberikan kontribusi pada institusi/masyarakat dan pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, ditulis dengan huruf kapital dalam bentuk simetris.
2. Maksud proposal penelitian ialah untuk penyusunan skripsi pada PSTE.
3. Lambang Universitas Ahmad Dahlan bentuknya sesuai dengan statuta, berdiameter
kira-kira 6 cm diletakkan di bawah kalimat Proposal Penelitian Untuk Skripsi
dengan posisi di tengah.
4. Nama mahasiswa ditulis lengkap sesuai dengan akte kelahiran, diletakkan di bawah
lambang universitas. Nomor induk mahasiswa ditulis di bawah nama mahasiswa.
5. Program studi yang dituju adalah PSTE
6. Bulan dan tahun pengajuan proposal skripsi ditulis di belakang kata Yogyakarta.
Contoh halaman judul proposal penelitian dapat dilihat pada Lampiran 5.
3. 1. 2. Halaman persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan Pembimbing yang dilengkapi dengan tanda tangan dan
tanggal persetujuan. Tanda tangan pembimbing dilakukan setelah proposal penelitian
diterima.
Contoh halaman persetujuan maju seminar proposal dapat dilihat pada Lampiran 6.
Contoh halaman persetujuan proposal dapat dilihat pada Lampiran 7.
3. 2. Bagian Utama
Bagian utama proposal penelitian untuk skripsi mencakup: latar belakang
masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian, kajian pustaka, hipotesis (jika ada), metode penelitian, dan jadwal
penelitian.
3. 2. 1.
Pedoman Penulisan
17
praktek, dan atau kesenjangan antara sumber daya yang dimiliki dan tujuan yang
akan dicapai..
3. 2. 2.
Identifikasi Masalah
Bagian ini berisi deskripsi pengenalan terhadap masalah yang relevan dengan
topik penelitian atau merupakan kumpulan berbagai masalah yang timbul dari hasil
pencermatan kondisi yang ada
3. 2. 3.
Batasan Masalah
Berisi uraian tentang ruang lingkup masalah yang akan diteliti. Dalam bagian ini
perlu diuraikan pula alasan perlunya membatasi kajian pada masalah-masalah tersebut,
dan asumsi-asumsi yang digunakan.
3. 2. 4.
Rumusan Masalah
Bagian rumusan masalah berisi suatu deskripsi masalah-masalah yang harus
dijawab atau diselesaikan dalam penelitian. Uraian dalam rumusan masalah dapat
berbentuk kalimat tanya dan harus merupakan hasil dari batasan masalah.
3. 2. 5. Tujuan Penelitian
Uraian tentang hasil yang akan dicapai melalui penelitian yang akan dilaksanakan
3. 2. 6. Manfaat penelitian
Uraian tentang manfaat penelitian bagi ilmu pengetahuan dan teknologi maupun
bagi pembangunan masyarakat.
3. 2. 7. Kajian Pustaka
Sumber kajian pustaka dapat berupa: buku teks, ensiklopedia, kamus, data sheet,
laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi, jurnal, majalah, prosiding dan internet.
3. 2. 7. 1.
Kerangka Teori
Kerangka teori berbentuk uraian yang terkait langsung dengan kata kunci dalam
topik penelitian dan mendasari jalan penelitian. Uraian berupa kalimat yang dapat
mengandung gambar, tabel, model matematis, atau persamaan-persamaan.
3. 2. 8. Metode Penelitian
Berisi uraian tentang:
1. Bahan penelitian
Disebutkan dan dijelaskan karakteristik, spesifikasi dan fungsi dari tiap bahan penelitian
yang dipakai.
2. Alat penelitian
Alat penelitian meliputi alat untuk perancangan dan pengujian. Disebutkan dan
dijelaskan karakteristik, spesifikasi dan fungsi dari tiap alat penelitian yang dipakai.
3. Perancangan Sistem
Pada bagian ini dijelaskan cara merancang sistem. Penjelasan perancangan sistem
dimulai dari diagram blok sistem sampai dengan subsistem terkecil.
4. Pengujian Sistem
Pada pengujian sistem dijelaskan cara menguji subsistem terkecil (bagian per bagian)
sampai dengan sistem secara keseluruhan.
5. Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian disajikan dalam bentuk matriks. Bagian ini menguraikan tentang:
1) Tahap-tahap penelitian
2) Rincian kegiatan pada setiap tahap
3) Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap rincian kegiatan pada setiap
tahap disajikan dalam tiap satuan minggu.
3. 3. Bagian Akhir
Bagian akhir dari proposal penelitian adalah Daftar Pustaka. Daftar pustaka hanya
memuat pustaka yang diacu dalam proposal penelitian dan disusun sesuai panduan Tata
Tulis.
Pedoman Penulisan
19
4. SKRIPSI
4. 1. Bagian Awal
4. 1. 1. Halaman Sampul
Halaman sampul berisi judul skripsi, maksud skripsi, lambang Universitas Ahmad
Dahlan, nama dan nomor induk mahasiswa, program studi, fakultas, universitas, dan
kota serta tahun penyelesaian skripsi:
1. Judul skripsi ditulis dengan huruf kapital dalam bentuk simetris seperti pada
proposal penelitian.
2. Maksud skripsi ialah untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat
Sarjana Teknik
3. Lambang Universitas Ahmad Dahlan bentuknya sesuai dengan statuta, berdiameter
kira-kira 6 cm diletakkan di bawah kalimat maksud skripsi dengan posisi di tengah.
4. Nama mahasiswa ditulis lengkap, sesuai dengan akte kelahiran dan tidak boleh
menggunakan singkatan (kecuali singkatan tersebut tertera pada akte kelahiran),
diletakkan di bawah lambang universitas. Nomor mahasiswa ditulis di bawah nama
mahasiswa.
5. Program studi, fakultas, universitas, kota, dan tahun penyelesaian skripsi ditulis
dalam satu kesatuan berbentuk simetris.
Contoh halaman sampul skripsi dapat dilihat pada Lampiran 8.
Warna sampul skripsi adalah merah maroon dan warna huruf adalah warna emas
4. 1. 2. Halaman Pengesahan
Halaman ini memuat tanggal ujian, tanda tangan para penguji, dan Dekan. Contoh
halaman pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 10.
4. 1. 3. Halaman Pernyataan Keaslian Tulisan
Halaman ini memuat pernyataa bahwa skripsi yang dibuat benar-benar merupakan hasil
karya sendiri.
Contoh halaman ini dapat dilihat pada Lampiran 11.
4. 1. 4. Kata Pengantar
Kata pengantar mengandung uraian singkat tentang maksud skripsi, harapan peneliti
terhadap penelitian yang dilakukan, dan penyampaian ucapan terima kasih peneliti
kepada pihak-pihak yang telah ikut membantu dalam penyelesaian penelitian.
4. 1. 5. Daftar Isi
Bagian ini memuat judul-judul bab dan subbab serta halamannya, dimulai dari bagian
pendahuluan sampai dengan lampiran-lampiran.
4. 2. Bagian Utama
Bagian utama Skripsi mengandung bab-bab: Pendahuluan, Kajian Pustaka, Cara
Penelitian, Hasil Penelitian dan Pembahasan, dan Kesimpulan dan Saran.
4. 2. 1. Pendahuluan
Bagian ini mencakup latar belakang masalah, batasan masalah, rumusan
masalah, tujuan penelitian dan manfaat penelitian, dan merupakan pengembangan dari
proposal penelitian.
4. 2. 2. Kajian Pustaka
Hampir sama dengan yang telah disajikan pada proposal penelitian dan telah
diperluas dan disempurnakan dengan keterangan-keterangan tambahan yang
dikumpulkan selama pelaksanaan penelitian.
4. 2. 3. Metode Penelitian
Berisi uraian tentang:
1. Bahan penelitian
Disebutkan dan dijelaskan karakteristik, spesifikasi dan fungsi dari tiap bahan penelitian
yang dipakai.
2. Alat penelitian
Alat penelitian meliputi alat untuk perancangan dan pengujian. Disebutkan dan
dijelaskan karakteristik, spesifikasi dan fungsi dari tiap alat penelitian yang dipakai.
3. Perancangan Sistem
Pada bagian ini dijelaskan cara merancang sistem. Penjelasan perancangan sistem
dimulai dari diagram blok sistem sampai dengan subsistem terkecil.
4. Pengujian Sistem
Pada pengujian sistem dijelaskan cara menguji subsistem terkecil (bagian per bagian)
sampai dengan sistem secara keseluruhan. Pada bagian ini perlu dijelaskan pula
prosedur pengumpulan data dan prosedur analisis pengujian sistem.
Pedoman Penulisan
21
4. 3. Bagian Akhir
Bagian akhir memuat:
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam proposal penelitian dan
disusun sesuai panduan Tata Tulis.
2. Lampiran
Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang berfungsi untuk
melengkapi uraian yang telah disajikan dalam bagian utama skripsi. Lampiran dapat
berupa data-data hasil penelitian, data sheet, dan listing program lengkap.