Anda di halaman 1dari 5

Osteoporosis memang sukar untuk disembuhkan secara medis menggunakan obat-obatan.

Melalui operasi pun tidak menentu hasilnya dan resikonya besar. Tapi, tidak berarti penyakit
ini tidak bisa disembuhkan. Sejak zaman dahulu, penderita osteoporosis di India melakukan
senam Yoga. Manfaat Yoga bagi penderita osteoporosis adalah membantu menguatkan tulang
yang rapuh. Seperti yang kita ketahui osteoporosis biasa menyerang pria dan wanita yang
telah lanjut usia. Osteoporosis disebabkan oleh keturunan gen dan juga kebiasaan-kebiasaan
pola hidup dan pola makan yang salah. Osteoporosis terjadi pada fase dimana tulang telah
kehilangan kemampuan menyerap kalsium dan akibatnya tulang menjadi keropos.

Osteoporosis sudah menjadi semacam takdir buruk yang tidak bisa


dirubah karena memang penyakit ini susah untuk disembuhkan. Walau begitu seperti yang
disebutkan tadi osteoporosis bisa diringankan, salah satunya menggunakan Yoga. Yoga lebih
dikenal sebagai sarana meditasi untuk menenangkan pikiran, itu tidak sepenuhnya salah
karena selain senam Yoga juga berfungsi untuk menstabilkan pikiran, karena arti dari Yoga
sendiri adalah menyatukan. Artinya menyatukan tubuh, pikiran dan jiwa kita pada suatu
keselarasan yang alami. Yoga memang mudah dilakukan tapi tidak bisa sembarang dilakukan.
Butuh ketelitian dan kecermatan untuk melakukannya. Karena jika salah justru akan
menyakiti diri kita sendiri. Sekarang ini, sudah banyak tersebar tempat latihan Yoga terutama
di kota-kota besar di Indonesia. Lantas, bagaimana bisa Yoga meringankan penderita
Osteoporosis? Seperti yang disebutkan tadi, Yoga sangat bermanfaat untuk tubuh karena
dengan melakukan Yoga otot-otot akan menjadi kuat dan peredaran darah di tubuh
menjadi lancer. Hal ini akan membantu penderita osteoporosis yang bermasalah dengan
kesehatannya.
Berikut adalah manfaat Yoga bagi penderita osteoporosis :
1.

Menguatkan otot dan tulang. Gerakan-gerakan dalam Yoga dapat mengencangkan otot
tubuh dan menguatkan tulang. Gerakan pose downward ata upward facing dong
menguatkan otot dan tulang lengan yang biasa terkena osteoporosis. Kondisi otot dan
tulang penderita osteoporosis adalah rapuh dan lemah. Untuk itu perlu penguatan agar
menjadi sehat kembali

2.

Memperlancar peredaran darah. Gerakan-gerakan yoga akan membuat tubuh menjadi


rileks dan dapat membantu kelancaran sirkulasi darah di dalam tubuh terutama bagian
anggota gerak seperti tangan dan kaki

3.

Mengurangi berat badan. Berat badan yang berlebihan bagi penderita osteoporosis
akan sangat berbahaya. Berat badan berlebih berarti pengambilan kalsium pada tulang
akan semakin tinggi dan akibatnya tulang menjadi rapuh. Yoga bisa mengurangi berat
badan karena gerakan-gerakan yoga membakar lemak tubuh

Selain melakukan Yoga juga jangan lupa untuk selalu menjaga pola makan. Karena
bagaimanapun secara internal tubuh juga harus diperhatikan. Manfaat Yoga bagi penderita
osteoporosis sangat besar, untuk itu lakukan senam Yoga secara rutin agar tubuh menjadi
sehat. Sebagian besar ditemukan pada wanita menopause, Osteoporosis adalah penyakit yang
berhubungan dengan tulang. Dalam penyakit kepadatan tulang menurun dan tulang menjadi
sangat rentan karena ini. Faktor utama yang bertanggung jawab untuk penyakit ini adalah
kekurangan kalsium dan perubahan hormon dalam tubuh. Diet seimbang, konsumsi makanan
yang kaya akan kalsium dan Vitamin D dan berlatih memperkuat otot yang tepat latihan
sehari-hari adalah cara terbaik untuk tinggal jauh dari penyakit ini.
Untuk meningkatkan kekuatan otot berlatih yoga olahraga teratur adalah harus. Hal ini juga
membantu untuk mempertahankan densitas tulang mereka. Jika Anda ingin mengembalikan
kehilangan kepadatan tulang, yang telah hilang akibat osteoporosis, maka latihan yoga adalah
keharusan bagi Anda. Cara terbaik untuk menikmati kesehatan dalam kondisi seperti itu
adalah untuk bergabung dengan lembaga-lembaga pelatihan yoga. Yoga adalah pengobatan
alami terbaik untuk osteoporosis.
Yoga telah terbukti sangat bermanfaat dalam rangka toning sistem dan proses tubuh secara
keseluruhan. panduan Jumlah maksimum pelatih yoga siswa mereka dengan melonggarkan
otot pose dan peregangan pokok di awal. Yoga adalah cara alami dan unik untuk berjuang
dengan banyak penyakit tubuh. Tidak ada efek samping yoga jika dilakukan dengan benar
atau di bawah pengawasan pelatih yoga. Ini adalah salah satu perawatan alami
menguntungkan bagi pasien osteoporosis, tetapi harus selalu dilakukan dengan akal sehat
besar dan ketelitian.
Gerakan Yoga Sederhana
1. Tarik Napas Panjang

Jika Anda terjebak dalam situasi penuh tekanan seperti saat terjebak dalam kemacetan
panjang, Stiles menyarankan cara termudah untuk mengurangi ketegangan adalah
melalui meditasi pernapasan yang terfokus.
Tutup mulut, dan tarik napas dalam-dalam melalui hidung. Teknik sederhana ini dapat
menenangkan pikiran dan sistem saraf serta bisa dilakukan dimana saja.
2. Lengan Rajawali
Bagi yang menghabiskan banyak waktu duduk di belakang meja, gerakan lengan
rajawali dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan mengurangi ketegangan di
bahu dan tulang belakang.
Caranya, bawa lengan di depan Anda, tempatkan siku kanan di atas siku kiri dan putar
kedua lengan hingga telapak tangan saling bertemu. Namun jangan memaksakan jika
kedua telapak tangan Anda tidak dapat saling menyentuh. Cukup biarkan punggung
tangan Anda saja yang saling menyentuh. Ketika Anda menarik napas dalam-dalam,
angkat

lengan

ke

atas.

Lakukan

posisi

ini

selama

lima

kali.

3. Gerakan Mengepal Doa


Menghabiskan waktu dengan membungkuk dapat mengakibatkan ketegangan pada
pergelangan tangan, bahu, dan punggung. Posisi mengepalkan tangan di belakang
punggung dapat meringankan keadaan ini.
Tekniknya, kepalkan kedua tangan dan tarik ke punggung di sekitar pinggang.
Kemudian geser tangan Anda dan satukan keduanya seperti posisi berdoa. Jika
pergelangan tangan terasa sakit, jangan memaksa melanjutkan gerakan. Lakukan
posisi ini selama lima kali tarikan napas dalam.
4. Gerakan Lutut
Jika sedang berjalan-jalan atau jogging, cobalah gerakan penolong cedera lutut.
Letakkan tubuh dengan posisi berjongkok rendah dan letakkan ujung jari Anda di
depan kedua sisi kaki depan Anda. Perlahan, luruskan kedua kaki. Jika ujung jari tidak
menyentuh tanah ketika kaki Anda lurus, tekuk sedikit lutut depan. Jaga agar pinggul
tetap dalam poisisi tegak lurus dan tarik napas dalam-dalam selama satu atau dua
menit dalam posisi ini. Ulangi pada kaki yang lain, dan ulangi gerakan ini.

5. Posisi Merpati
Berlatih gerakan merpati sebelum tidur, menurut Stiles, membantu mengurangi
ketegangan di pinggul dan punggung bawah. Postur rileks ini juga dapat membantu
menenangkan pikiran dan mempersiapkan diri untuk tidur malam lebih tenang.
Secara perlahan, rendahkan tubuh dengan posisi kaki kanan di depan. Gerakkan kaki

kanan pelan-pelan ke arah tangan kiri. Gerakkan lutut ke arah tangan kanan Anda.
Betis harus tegak lurus terhadap tubuh. Jika tidak dapat menurunkan pinggul ke tanah,
letakkan bantal di bawah pinggul kanan untuk membantu. Lalu, lipat badan di atas
kaki Anda, dengan bertumpu pada lengan bawah Anda. Tahan posisi ini selama satu
atau dua menit. Ulangi pada kaki kiri.
Manfaat Yoga Untuk Tulang Punggung
Berikut ini beberapa peran yoga untuk memperbaiki tulang punggung yang mengalami
kelainan sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu:
Flexibilitas. Senam yoga dapat digunakan untuk memperbaiki kelenturan atau

flexibilitas otot dan rangka tulang belakang atau tulang punggung. Membuat otot dan
tulang menjadi lebih lentur merupakan efek yang paling terasa.
Nyeri dan Pegal Hilang. Rasa nyeri atau pegal pada tulang belakang seusai

melakukan aktifitas yang berat seperti mengangkat beban berat atau naik turun tangga
akan berangsur-angsur berkurang kemudian menghilang.
Perbaikan Postur Tubuh. makin fleksibelnya otot dan tulang belakang, secara tidak

langsung juga akan mempengaruhi bentuk dan postur tubuh. jika sebelumnya agak
membungkuk atau cenderung bengkok, maka postur tubuh akan kembali tegak seperti
semula.
Rematik. Rematik merupakan salah satu gangguan penyakit pada susunan tulang atau

sendi yang menyebabkan penderitanya mengalami rasa nyeri dan kaku pada tulang atau
persendian. Rematik akan berkurang atau bahkan hilang akibat makin seringnya latihan
pada otot, tulang dan sambungan antar tulang atau sendi.
Osteoporosis. Osteoporosis merupakan salah satu gangguan pada tulang dimana

tulang mengalami penurunan masa dan kepadatan tulang, sehingga tulang rawan
mengalami cedera. Latihan yoga dengan posisi tertentu dapat dilakukan untuk
meningkatkan kekuatan dan kepadatan tulang, sehingga mencegah kerapuhan tulang
punggung.
Gerakan senam yoga yang dapat dilakukan oleh lansia :

Dog pose (Adho Mukha Shvanasana). Pose ini dapat meningkatkan fleksibilitas
tulang belakang Anda, meregangkan pinggul dan punggung bagian tengah dan bawah,
meremajakan tubuh, dan membantu dalam mencegah masalah punggung.

Half spinal twist (Ardha Matsyendrasana). Jika gerakan ini dilakukan dengan
benar, bermanfaat untuk memperkuat tulang belakang. Hal ini juga bermanfaat untuk
hati, ginjal serta kelenjar adrenal.

Locust pose (Salabhasana). Pose ini bekerja pada punggung bagian bawah. Postur
ini juga dapat memperkuat daerah perut, lengan, dan kaki.

Anda mungkin juga menyukai