ANALISIS RANTAI PASOK MATERIAL TERHADAP PRODUKTIVITAS

GALANGAN KAPAL
Tinjauan Kasus Pembangunan Kapal Baru Di PT Dok Bahari Nusantara

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Industri maritime di Indonesia pada saat ini menunjukan peningkatan
permintaan pasar baik pemerintah ataupun swata. Peningkatan permintaan
pembagunan kapal baru dan reparasi kapal ini adalah upaya untuk menunjang
program tol laut yang di cita-citakan oleh pemerintah dalam mewujudkan
konektivitas nasional, serta untuk menghadapi dampak globalisasi dunia dengan
adanya pasar bebas Asia Tenggara tahun 2016 dan perdagangan bebas dunia tahun
2020.
Industri maritime dapat didefenisikan sebagai semua perusahaan atau
indutri yang berkaitan dengan aktivitas dilaut. Yang termasuk didalamnya adalah
transportasi laut, industry galangan kapal, offsore, dan penelitian.
Industri perkapalan merupakan industri padat karya dan padat modal yang
memiliki daya saing tinggi.

Sektor industri menjadi penggerak utama pembangunan ekonomi nasional, karena

telah mampu memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan nilai tambah,
lapangan kerja dan devisa, serta mampu memberikan kontribusi yang besar dalam
pembentukan daya saing nasional.

Peningkatan Produktivitas pada galangan sangat penting dilakukan sebab

dapat berpengaruh
terhadap waktu proses produksi mutu sebuah kapal. Peningkatan ini dapat
dilakukan dengan salah satunya
adalah mengoptimalkan pemanfaatan SDM yang tersedia.

Produktivitas bagi galangan merupakan suatu hal

yang harus diperhatikan karena merupakan tolok
ukur keberhasilan galangan itu sendiri.