Anda di halaman 1dari 7

1.

Cara Menyetel Katup


A. Alat &Bahan:
*obeng -&+
*puller gauge
*kunci ring 12mm
*kunci ring 17mm & 19mm
B. Langkah kerja,
menyetel katup cara ke-1:
1).putar pully top silinder 1 dengan cara coakan pully bagian dalam
persis pada
angka 0.
2).katup yang di stel no:1,2,3,5 dengan celah katup 0,30mm &
0,20mm.
3).putar pully 360 top silinder 4.
4).katup yang di stel no; 4,6,7,8 dengan cara yang sama, katup
Ex=0,30mm &
In=0,20mm
menyetel katup cara ke-2:
1).pully di putar top silinder 1 katup yang sama.
2).katup yang di stel katup In & Ex dengan ukuran yang sama.
3).pully di putar 180.
4).katup yang di stel silinder no 3 Ex & In dengan ukuran yang
sama.
5).pully di putar 180.
6).katup yang di stel no:4 (Ex & In) dengan ukuran yang sama.
7).pully di putar 180 katup yang di stel no 2 (Ex & In) dengan
ukuran yang sama.
*Dari keterangan cara menyetel katup 2 tadi berarti katup di stel
di setiap silinder
berdasarkan FO:1,3,4,2.
*FO adalah urutan pengapian.
*ketentuan top silinder 1, ujung rotor pada distributor mengarah
pada busi.
*susunan katup pada mobil toyota kijang/sejenisnya..
(ex,in,in,ex,ex,in,in,ex)

2. Sistem Bahan Bakar Motor


FUNGSI SISTEM BAHAN BAKAR
Sistem bahan bakar memiliki fungsi antara lain:
1. Sebagai penyuplai bahan bakar
2. Membersihkan bahan bakar dari kotoran
3. Mengubah bahan bakar cair menjadi gas
4. Mengatur suplai bahan bakar sesuai kebutuhan mesin
KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR
1. Tangki
2. Slang bahan bakar
3. Saringan udara
4. Karburator
1. Tangki
Tangki berfungsi untuk menampung bahan bakar.
Perlengkapan yang terdapat pada tangki antara lain:
Slang bahan bakar, yang berfungsi untuk mengatur aliran bahan
bakar
o Saringan bahan bakar
o Tutup tangki
o Mencegah debu dan kotoran masuk kedalam tangki
o Mencegah atau menjaga agar bahan bakar tidak tumpah/keluar
dari tangki
o Sebagai saluran/ventilasi agar udara dapat masuk kedalam
tangki
2. Slang bahan bakar
Slang bahan bakar berfungsi untuk: Saluran perpindahan bahan bakar
dari tangki ke karburator.
o

3. Saringan udara
berfungsi untuk memisahkan kotoran sehingga udara yang masuk ke
karburator dan ruang bakar benar-benar bersih. Jika udara yang masuk
kotor akan berakibat: saluran-saluran karburator tersumabat dan piston
serta silinder akan lebih cepat aus.
Jenis saringan udara ada 2, yaitu:

o Saringan udara jenis kertas


o Saringan udara jenis busa (urethane)
Cara membersihkan saringan udara :
4. Karburator
Berfungsi untuk merubah bentuk bahan bakar cair menjadi gas.
Campuran bahan bakar dan udara yang ideal adalah 1:15
Karburator harus dapat mempertahankan komposisi campuran tersebut
baik pada putaran mesin idle, menengah, tinggi dan beban maksimum.

3. SISTEM PENDINGINAN SEPEDA MOTOR


Sistem pendinginan sepeda motor berfungsi untuk
mendinginkan mesin agar mesin bekerja pada temperatur kerjanya dan
tidak mengalami over heating.
Sistem pendinginan sepeda motor ada 3 yaitu:
1. Sistem pendinginan udara
2. Sistem pendinginan air
3. sistim pendinginan oli
1.

Sistem pendinginan udara dibedakan menjadi dua, yaitu:


a.

Sistem pendinginan udara alami

Udara mengalir melewati mesin dan melakukan pendinginan


sewaktu
sepeda
motor
berjalan.
Sirip-sirip pendingin di blok silinder dan kepala silinder berfungsi
untuk memperluas bidang
pendinginan

b.

Sistem pendinginan udara paksa

Udara disirkulasikan oleh kipas ke sirip-sirip pendingin.


Sistim pendingin udara Sistem pendingin udara banyak digunakan
pada sepeda motor dengan cc mesin yang rendah, biasanya dibawah
125 cc, namun bila lebih dari 125 cc biasanya menggunakan sistem
pendingin air. Sistem pendingin udara ini biasanya berupa sirip sirip
pada blok mesin dan kepala silinder mesin.
Sistem pendingin ini bekerja pada saat sepeda motor melaju
atau berjalan, di mana udara akan mengenai sirip sirip tersebut dan
panas mesin dapat dibuang ke udara melalui sirip sirip mesin
tersebut. Jumlah sirip sirip tersebut sudah dirancang khusus oleh
para produsen kendaraan agar didapat pendinginan yang sesuai untuk
mencapai suhu kerja mesin yang diinginkan. Bila sirip sirip itu
patah, maka akan sangat mempengaruhi dari suhu mesin tersebut.
2.

Sistem pendinginan air

Sekeliling silinder dan kepala silinder diberikan rongga-rongga berisi


air yang disirkulasikan oleh pompa air (water pump). Air yang telah
menyerap panas mesin dialirkan ke radiator untuk didinginkan melalui
kisi-kisi radiator dan aliran udara yang melaui radiator.
Sistim pendingin air:
Pada sistem pendingin air yang digunkan adalah air sebagai bahan
pendinginnya. Komponen komponen sistem pendingin air adalah
sebagai berikut:
1.

Radiator: Radiator berfungsi sebagai tempat menampung air


sekaligus mendinginkan air yang berasal dan akan dialirkan ke
mesin.

2.

Water pump : berfungsi untuk mensirkulasikan air ke dalam


sistem
pendingin.

3.

Tutup radiator: berfungsi mengatur tekanan dan suhu air


pendingin di
dalam radiator.

4.

Water jacket: adalah ruang dalam blok mesin dan silinder blok
yang
menampung dan menghantarkan panas mesin ke air
pendingin.

5.

Thermostat: berfungsi untuk mengatur suhu kerja mesin dengan


cara
mengatur sirkulasi air pendingin.

6.

Selang : adalah komponen untuk mensirkulasikan air pendingin


dari
radiator ke blok mesin atau sebaliknya.

3.

sistem Pendingin Oli

suatu sistim baru yang digunakan untuk sepeda motor cc 125


keatas untuk kebutuhan kota ataupun jarak dekat. sistim ini digunakan
untuk mendinginkan oli yang ada di kalter oli atau panci oli, oli bisa
naik ke atas oil cooler karena tekanan dari pompa oli yg sangat tinggi.
Dari namanya sebenarnya sudah diketahui kegunaan dari sistem pelumasan ini.
Fungsi dari sistem pelumasan ini adalah untuk :
Sistem pelumasan berfungsi untuk mensirkulasikan oli pelumas agar melumasi,
membentuk oil film, membantu mendinginkan, merapatkan, mengeluarkan
kotoran dan mencegah karat pada bagian-bagian mesin. Sistem pelumasan juga
menjamin oli terhindar dari kotoran, karena sistem pelumasan dilengkapi dengan
filter oli.

4. Sistem Pelumas Sepeda Motor

Fungsi dan Komponen Sistem Pelumasan

Bicara tentang sistem pelumasan, maka tidak terlepas dari oli


pelumas. Sebenarnya ada berapa sih fungsi dari oli peluamas itu.
Berikut adalah fungsi dari oli pelumas :
Oli akan membentuk oil film yang berguna untuk mencegah
terjadinya kontak langsung antar logam, mengurangi gesekan
dan mencegah panas yang berlebihan. Bila komponen logam
yang saling bergesekan tidak dilapisi dengan oli maka akan
menyebabkan beberapa hal, seperti keausan, kerusakan dan
panas yang berlebihan.
Oli pelumas berfungsi juga untuk membantu mendinginkan
komponen mesin yang dilewatinya
Oli pelumas juga berfungsi sebagai perapat antara piston
dengan bagian dinding silinder
Oli mesin akan mengangkut dan mengeluarkan kotoran dari
bagian mesin
Oli pelumas juga berguna dalam mencegah terjadinya karat
pada komponen mesin

Komponen-komponen sistem pelumasan


Sistem pelumasan terdiri dari :
Oli pelumas : pada intinya berfungsi untuk melumasi bagianbagian mesin, dan fungsi yang lainnya dapat anda lihat di
bagian atas ini.
Pompa oli : berfungsi untuk memompa oli pelumas agar dapat
bersirkulasi dan melumasi seluruh komponen-komponen mesin.

Filter oli : berfungsi untuk menyaring oli mesin dari berbagai


jenis kotoran

Anda mungkin juga menyukai