Anda di halaman 1dari 1

Bismillah...

Bersama angin yang lembut menerpa angin lembayung


senja
Bersama dinginnya sang malam yang perlahan ditelan
kegelapan
Kuintip di sudut malam, ada bisik rindu yang hadir sahabat.
Perlahan seperti desiran ombak menuju singgasana hati
yang sendiri
Sahabat.. bayangku teringat ketika ucapan semangatmu
kuatkan ghirohku
Semua sudah ada yang mengatur dengan sebaik-baik
skenario, begitu katamu
Semua tak akan tertukar, sambut ucapmu sekali lagi.
Keyakinanku ku Gantung pada sang Pemilik Kita.
Melalui waktu yang terus tertatih untuk berjalan,
ikhtiar dan tawakal kita pupuk menjadi bakal pohon yang
kelak kita singgahi
Namun,hingga pada akhirnya, keputusasaanku merenggut
semangatku.
Memudarkan kembali ghiroh ini..
Perlahan...perlahan... sedikit dan terus...
Hingga... kepasrahan ini berbuah tawakal.
Sahabat, Sejatinya hanya Aku dan Dia yang Maha
Mengetahui.

Anda mungkin juga menyukai