dengan penerbit sukuk, kemungkinan akan mengalami CAR yang lebih besar.
Selanjutnya, reputasi ulama syariah yang terlibat dalam proses sertifikasi memiliki
peran yang signifikan.
Hipotesis 5: Semakin baik reputasi ulama syariah, akan memperbesar CAR sukuk
penerbit.
karakteristik ulama syariah dapat mempengaruhi reaksi pasar saham
terhadap
penerbitan jenis sukuk tertentu. Secara khusus, sertifikasi ulama
syariah mampu mengurangi kecurigaan terhadap ketidakpatuhan
syariah.
Hipotesis 6: masa jabatan yang lebih lama, jumlah, reputasi, dan
kedekatan dengan penerbit ulama syariah memiliki pengaruh positif
bagi sukuk non-Ijarah.
Kesimpulan
Pertama, kita menemukan bahwa sukuk Ijarah menyukai reaksi pasar
saham yang positif. kedua, kami terbukti bahwa reputasi dan
kedekatan ulama berpengaruh terhadap reaksi pasar saham untuk
penerbitan sukuk. Namun, tidak ditemukan bukti bahwa semua
karakteristik ulama berpengaruh, tidak juga faktor jumlah ulama, dan
masa jabatan ulama signifikan. Ketiga, kita menemukan sedikit bukti
yang mengatakan bahwa karakteristik ulama bervariasi menurut jenis
sukuk.