DETEKSI DINI HEPATITIS B PADA IBU HAMIL

No. Dokumen
:
SOP/ADMINKES/
No. Revisi
:
TanggalTerbit
:
/ /2016
SOP
Halaman
:1/4
Dinas Kesehatan
Kota Cirebon
Ditetapkan :

1. Pengertian

2. Tujuan

3. Kebijakan
4. Referensi
5. Langkah
-langkah

Puskesmas
Kalitanjung
Kepala Puskesmas
Kalitanjung

dr.Hj. Walyanah, MH.

Nip: 19710410 200604 2 020
Deteksi dini hepatitis B pada ibu hamil adalah suatu upaya pencegahan penularan
baru dan upaya untuk melakukan upaya-upaya lanjut bagi yang terinfeksi, untuk
menjaga kesehatan ibu dan janinnya, menindak lanjuti bila ditemukan adanya
infeksi hepatitis B.

Untuk mengetahui ada tidaknya infeksi hepatitis B

Untuk mencegah terjadinya penularan
Terlaksananya layanan lanjutan sedini mungkin untuk peningktan
kualitas hidup,rawatan lanjutan
Menurunya kasus baru dan menurunya besaran masalah Hepatitis
Menurunya angka kesakitan dan kematian ;serta meningkatnya kualitas
hidup orang dengan Hepatitis.
SK Kepala Puskesmas tentang kebijakan pelayanan klinis
1. Pedoman rujukan medik puskesmas tahun 1991
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang pusat
Kesehatan Masyarakat
a) Petugas memanggil pasien sesuai nomor antrian di poli KIA
b) Petugas menyapa pasien dan keluarganya
c) Petugas melakukan anamnesa meliputi :
1) Identitas
2) Keluhan dan alasan datang
3) Kehamilan sekarang
4) Riwayat penyakit yang lalu, sekarang dan keluarga
5) Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
d) Petugas menjelaskan tentang manfaat dan prosedur pemeriksaan Hep
B
e) Petugas mempersiapan lembar informed consent
f) Pasien menandatangani lembar informed consent
g) Petugas melakukan Kolaborasi rujukan internal Laboratorium untuk
pemeriksaan HbSAg
h) Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan kepada pasien satu hari
setelah pengambilan darah
i) Jika ditemukan hasil pemeriksaan yang serum HbsAg positif akan
dikirim ke dinas kesehatan kota cirebon
j) Petugas melakukan rujukan eksternal ke RSUD Gunung Jati bila ada
hasil HbSAg Reaktif pada pasien
k) Petugas memberikan penjelasan pada ibu hamil [HbSAg Reaktif] dan
memberitahu saat persalinan kepada petugas agar bayi yang dilahirkan
bisa mendapat vaksin imunisasi sebelum 6 jam.
l) Petugas memberikan pendidikan kesehatan sesuai kebutuhan
m) Petugas menjelaskan tanggal kunjungan ulang sesuai umur kehamilan
Atau sesuai kebutuhan
n) Petugas melakukan pencatatan pada register KIA, buku KIA, rekam

medis
6. Unit Terkait
7. Dokumen
Terkait

Poli KIA, LABORATORIUM

Karcis Pasien
Lembar informed consent
Buku KIA
Register KIA

DETEKSI DINI HEPATITIS B PADA IBU HAMIL

DAFTAR
TILIK
UPTD PUSKESMAS
KALITANJUNG

NO

1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.
8.

9.
10.

No. Kode
Terbitan
No. Revisi
Tgl.
Mulaiberlaku
Halaman

:
:
:
: 2016
:

KEGIATAN

YA

TIDAK
BERLAKU

TIDAK

Apakah petugas memanggil pasien sesuai nomor antrian di

poli KiA
Apakah petugas menyapa pasien dan keluarganya
Apakah petugas melakukan anamnesa meliputi :
a. Identitas
b. Keluhan dan alasan datang
c. Kehamilan sekarang
d. Riwayat penyakit yang lalu, sekarang dan keluarga
e. Riwayat kehamilan dan persalinan yang lalu
Apakah petugas menjelaskan tentang manfaat dan
prosedur pemeriksaan hep B
Apakah petugas mempersiapkan informed consent
Apakah pasien menandatangani lembar informed consent
Apakah petugas melakukan kolaborasi rujukan internal
laboratorium untuk pemeriksan HbSAg
.
Apakah petugas menjelaskan hasil pemeriksaan kepada
pasien satu hari setelah pengambilan darah jika hasil
HbSAg reaktif maka akan dihubungi oleh petugas.
Apakah petugas melakukan rujukan eksternal ke RSUD
GUNUNG JATI bila hasil HbSAg Reaktif pada pasien
Petugas memberikan penjelasan pada ibu hamil [HbSAg
REaktif]dan memberitahu saat persalinan kepda petugas
agar bayi yang dilahirkan bisa mendapat vaksin imunisasi
sebelum 6 jam

11. Apakah petugas memberikan pendidikan kesehatan sesuai

kebutuhan

12. Apakah petugas mencuci tanagan melakukan pencatatan

13.

pada RM, register KIA, Buku KIA

Apakah petugas melakukan pencatan pada RM,buku
KIA,register KIA
Total

CR = ...
Kalitanjung,

2016
PELAKSANA / AUDITOR

------------------------------------