Anda di halaman 1dari 4

3 Cara Membuat Pakan Ternak

Sapi Unggulan
Masih ingatkah anda ketika Indonesia sempat dilanda krisis daging sapi di
kuartal ketiga tahun 2015 ini. Waktu itu harga daging sapi melonjak dengan
sangat tajam hampir menyentuh angka 120 ribu rupiah per kilogram.
Masyarakat yang pada waktu itu akan menyambut Hari Raya Idul Adha
sempat ketar-ketir dengan keadaaan tersebut. Untungnya pemerintah
langsung memberikan langkah-langkah antisipatif sehingga harga daging
sapi tidak terus menerus naik.
Untuk menghasilkan sapi-sapi yang berkualitas para peternak sapi
senantiasa memberikan pakan ternak sapi yang sudah memiliki standarisasi
tertentu. Biasanya para peternak sapi sudah memiliki tempat jual pakan
ternak sapi yang dijadikan langganan. Namun ada beberapa peternak yang
masih menjalankan cara beternak yang konvensional. Ya, mereka tidak
hanya menternakan sapinya saja tetapi juga membuat pakan ternaknya di
sela-sela kesibukan mereka
Ada tiga cara yang bisa dilakukan oleh seorang peternak untuk
membuat pakan ternak yang berkualitas. Diantaranya adalah sebagai berikut
:
1. Pakan Dalam Bentuk Konsentrat

Pakan ini merupakan pakan ternak sapi yang campurannya paling kompleks
dibandingkan dengan jenis pakan ternak sapi yang lain. Pakan dalam bentuk
konsentrat ini memiliki nutrisi yang sangat tinggi sehingga sapi, domba atau
kambing yang diternak sehat dengan alami. Sebelum saya menjelaskan
komposisi dari konsentrat yang biasanya digunakan sebagai pakan

penggemuk sapi, saya akan menjelaskan perbandingan pemberian pakan


hijau dengan konsentrat. Perbandingan pemberian pakan hijau dengan
pakan konsentrat adalah 30% : 70%. Bagi rekan-rekan yang belum
mengetahui apa itu pakan hijau, pakan hijau adalah pakan ternak yang
berasal dari fermentasi atau amoniasi jerami padi. Nah, di bawah ini adalah
campuran dari konsentrak untuk pakan ternak sapi :

Dedak atau Batang Rumbia

Dedak yang dipergunakan untuk bahan konsentrat persentasenya sebesar


70%-75% dari persentase keseluruhan konsentrat. Pemberian dedak atau
bekatul dalam konsentrat merupakan bagian dari pemberian serat kasar
dalam pakan ternak. Penggunaan dedak dalam konsentrat bisa digantikan
dengan bahan lain yang juga tidak kalah baiknya yaitu batang rumbia.
Penggunaan batang rumbia untuk konsentrat dikarenakan batang rumbia
memiliki kandungan sagu di dalamnya. Selain itu batang rumbia memiliki
harga yang tidak terlalu mahal jika dibandingkan dengan dedak.

Bungkil Kelapa

Komposisi yang digunakan untuk mencampur bungkil kelapa dengan


konsentrat lainnya sebesar 10-15%. Bungkil kelapa merupakan hasil sisa
pemerasan minyak kelapa yang diperoleh dari daging kelapa yang telah
dikeringkan terlebih dahulu. Bungkil kelapa ini berfungsi sebagai protein.

Jagung Giling

Komposisi jagung giling memiliki fungsi sebagai lemak kasar yang tidak
terdapat pada dedak atau batang rumbia. Besaran komposisi yang
digunakan untuk mencampur jagung giling ke dalam konsentrat sebesar 8%10%.

Tepung Tulang

Komposisi yang digunakan untuk pencampuran konsentrat sebesar 2%-5%.


Tepung tulang ini berfungsi sebagai kalsium dan juga penambah protein.
1. Pakan Hijau

Yang dimaksud dengan pakan hijau adalah pakan yang berasal dan berbahan
dasar dari jerami padi. Metode pembuatan pakan hijau ini ada beberapa cara
namun dalam artikel ini yang akan disinggung hanya 2 metode saja, yaitu :

Pakan Ternak Fermentasi Jerami

Cara pembuatan pakan ternak ini benar-benar mirip dengan pembuatan


tape. Ya, jerami padi yang digunakan sebagai pakan ternak difermentasikan
dengan menggunakan ragi atau rumen. Cara menyiapkannya adalah dengan
:
1. Siapkan jerami kemudian tebar ke tempat yang telah disediakan
2. Tumpuk Jerami kemudian padatkan dengan cara diinjak-injak
3. Lakukan penyiraman hingga jerami basah
4. Taburkan starbio diatas tumpukan jerami padi yang sudah basah
hingga merata jika anda menggunakan remi yang ditambah air
sesuaikan dengan takarannya terlebih dahulu baru disiramkan ke atas
tumpukan jerami.
5. Lakukan proses yang sama hingga jerami habis.
6. Tutup tumpukan jerami dengan menggunakan plastik atau terpal
7. Langkah selanjutnya diamkan selama 2-3 minggu

8. Setelah 2-3 minggu didiamkan, angin-anginkan terlebih dahulu


sebelum digunakan.

Pakan Ternak Straw Mix

Pakan Ternak Straw Mix akan sangat membantu anda ketika musim kemarau
tiba dan pakan hijau seperti jerami padi akan sangat sulit untuk didapatkan.
Straw Mix adalah cara yang paling cocok digunakan untuk musim-musim
tersebut. Caranya yaitu dengan mencampur jerami dengan tetes dan
konsentrat supaya kandungan gizi yang dibutuhkan oleh sapi, kambing dan
domba bisa terpenuhi dengan baik.
Cara pembuatan :
1. Potong jerami menjadi bagian-bagian kecil dan menggunakan pisau
potong
2. Masukan jerami ke dalam ember
3. Masukan tetes campurkan dengan jerami hingga teraduk rata
4. Tambahkan konsentrat ke dalam ember, aduk pula secara merata
5. Pakan ternak straw mix dapat diberikan secara langsung pada ternak.

Anda mungkin juga menyukai