VIVAnews - Semangat luar biasa

ditunjukkan pelari Amerika Serikat, Manteo

Mitchell. Dengan kondisi tulang fibula patah,
Mitchel tetap berlari sepanjang 200 meter
pada nomor 4x400 meter estafet putra,
Kamis 9 Agustus 2012 waktu setempat
(Jumat dini hari WIB).
Mitchell menjadi pelari pertama AS
pada heat nomor 4x400 meter estafet putra
yang berlangsung di Olympic Stadium. Awalnya, semua berjalan lancar saat Mitchell berlari
di 200 meter pertama. Namun, setelah itu pelari 25 tahun itu terlihat mengalami masalah.
Lari Mitchell mulai pelan dan menyerahkan tongkat estafet ke pelari kedua, Josh Mance,
dengan catatan 46,1 detik. Beruntung AS tetap mampu lolos kualifikasi ke partai final
setelah Mance, Tony McQuay dan Bryshon Nellum menyentuh garis finish tercepat kedua
dengan 2 menit 58,87 detik.
Usai heat berlangsung, Mitchell mengaku kakinya mengalami kram. Namun, setelah
menjalani pemindaian, Mitchell ternyata mengalami cedera patah tulang fibula.
"Saya memulai lomba dengan lambat, dan ketika melewati 100 meter, kaki saya merasa
aneh. Ketika melangkahkan kaki setelah 200 meter, saya merasa ada yang patah. Saya
mendengarnya," ujar Mitchell seperti dilansir Los Angeles Times.
"Saya sempat ingin menangis, tapi suara penonton terlalu keras. Saya sebenarnya ingin
langsung berbaring. Saya merasa seseorang dengan sengaja membelah kaki saya jadi dua,"
sambungnya.
Dengan cederanya Mitchell, maka tim AS sudah kehilangan tiga pelari andalannya.
Sebelumnya AS sudah kehilangan LaShawn Merritt dan Jeremy Wariner karena cedera. Final
nomor 4x400 meter estafet putra akan berlangsung Jumat 10 Agustus 2012 malam waktu
setempat.

Sumber : http://sport.news.viva.co.id