Matematika IPA
f 00 (0)
= A cos sin3 (1) sin (1), maka A = . . .
sin (2)
3
2
1
B.
2
C. 0
A.
1
2
3
E.
2
D.
Jawab:
Ingat kembali bahwa untuk menentukan turunan dari y = f (u) terhadap variabel x, maka digunakan
aturan rantai, yaitu y0 = f 0 (u) u0 . Biar mudah, anggap f (x) = sin u, dengan u = sin3 t, dan t = cos x
Dengan demikian diperoleh,
f (x) = sin sin3 (cos x)
f 0 (x) =
d f du dt
df
=
dx du dt dx
= cos u 3 sin2 t cos t ( sin x)
= cos sin3 (cos x) 3 sin2 (cos x) cos (cos x) ( sin x)
= 3 cos sin3 (cos x) sin2 (cos x) cos (cos x) sin x
Sekarang, anggap f 0 (x) = a b c d, dengan a(x) = 3 cos sin3 (cos x) , b(x) = sin2 (cos x), c(x) =
cos (cos x) dan d(x) = sin x Kemudian,
f 00 (x) = (abcd)0
= (ab)0 cd + ab(cd)0
= a0 b + ab0 cd + ab c0 d + cd0
(u v)0 = u0 v + u v0
a(0) = 3 cos sin3 (cos 0)
= 3 cos sin3 (1)
b(0) = sin2 (cos 0)
= sin2 (1)
c(0) = cos (cos 0)
= cos (1)
d(x) = sin x
d0 (x) = cos x
= cos 0 = 1
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
Sehingga diperoleh
3
2
f 00 (0) 3 cos sin (1) sin (1) cos (1)
=
sin (2)
2 sin (1) cos (1)
((((
) cos
3 cos sin3 (1) sin (1)(
sin((1(
1)
=
(
(((1)
2(
sin((1(
) cos
3
= cos sin3 (1) sin (1)
Jadi A =
3
2
2. Diberikan persamaan
2 x2 + 2 x + 3 +
2 x2 + 2 =
3 x2 + 2 x 1 +
x2 + 6
p
2 x2 + 2 x + 3 +
2
2 x2 + 2
p
3 x2 + 2 x 1 +
2
x2 + 6
p
p
(2 x2 + 2 x + 3) + (2 x2 + 2) + 2 (2 x2 + 2 x + 3)(2 x2 + 2) = (3 x2 + 2 x 1) + (x2 + 6) + 2 (3 x2 + 2 x 1)(x2 + 6)
p
p
(((
(((
(4(
x2 (
+(
2 x + 5) + 2
(4(
x2 (
+(
2 x + 5) + 2
(2 x2 + 2 x + 3)(2 x2 + 2) = (
(3 x2 + 2 x 1)(x2 + 6)
(
(2 x2 + 2 x + 3)(2 x2 + 2) = (3 x2 + 2 x 1)(x2 + 6)
4 x4 + 4 x3 + . . . = 3 x4 + 2 x3 + . . .
x4 + 2 x3 + . . . = 0
Ingat kembali bahwa dalam polinomial ( suku banyak ) ax4 + bx3 + cx2 + dx + e = 0 berlaku x1 + x2 +
b
2
x3 + x4 = . Jadi x1 + x2 + x3 + x4 = = 2
a
1
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
h
h
f (x + ) + 2 f (x) + f (x )
2
lim
2 = ...
h2
h0
A. 2 sin 2 x
B. sin 2 x
C. 0
D. sin 2 x
E. 2 sin 2 x
Jawab:
Perhatikan bahwa jika, kita subtitusi nilai h = 0 ke limit, maka diperoleh bentuk
limit kita cari menggunakan turunan terhadap variabel h.
f (x + ) + 2 f (x) + (x )
2
lim
2 = lim
h2
h0
0
, sehingga nilai
0
h0
= lim
h
1
1 0
h
f (x + ) + 0 + f 0 (x )
2
2
2
2
2h
!
1 00
1 00
h
h
f (x + ) +
f (x )
4
2
4
2
2
1 00
0
1 00
0
f (x + ) + f (x )
2
4
2
= 4
2
1 00
1
f (x) + f 00 (x)
4
= 4
2
1
= f 00 (x)
4
h0
Karena f (x) = sin 2 x, maka f 0 (x) = 2 cos 2 x dan f 00 (x) = 4 sin 2 x. Dengan demikian,
h
h
f (x + ) + 2 f (x) + (x )
lim
h0
http://www.masrosid.com
h2
2 = 1 f 00 (x)
4
1
= 4 sin 2 x = sin 2 x
4
Matematika IPA
A. sin x +
B. sin x +
2
2
C. cos x +
D. sin x +
E. sin x +
2
2
2
+ 2014!(x + 1) + 2014!22014
+ 2015!
+ 2015!
+ 2015!
+ 2014!(x + 1) + 2014!22014
Jawab:
Perhatikan bahwa turunan ke-2015 dari (2 x 1)2014 sama dengan 0, karena 2014 < 2015. Sedangkan
turunan dari u(x) = (x + 1)2015 adalah
v0 (x) = cos x
v00 (x) = sin x
v000 (x) = cos x
v(4) (x) = sin x
v(5) (x) = cos x
v(6) (x) = sin x
v(7) (x) = cos x
v(8) (x) = sin x
Perhatikan bahwa turunan dari sin x selalu berulang setiap 4 kali. Jadi,karena
2015 dibagi 4 bersisa
3, maka turunan ke-2015 dari v(x) = sin x adalah v000 (x) = cos x = sin x +
2
+ 2015!
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
x 4 x 4
|x 4| =
4 x x < 4
dan
x 5 x 5
|x 5| =
5 x x < 5
Dengan demikian terdapat tiga interval yaitu x < 4 atau 4 x < 5 atau x 5
Kita tinjau setiap interval masing-masing.
1. Jika x < 4, maka
|x 4| + |x 5| > 8
(4 x) + (5 x) > 8
9 2x > 8
2 x > 1
x<
Irisan dari x < 4 dan x <
1
2
1
1
1
adalah x < . Jadi himpunan penyelesaiannya adalah x <
2
2
2
|x 4| + |x 5| > 8
(x 4) + (5 x) > 8
1>8
Karena 1 > 8 adalah pernyataan yang salah, maka tidak ada penyelesaian pada interval
4x<5
3. Jika x 5, maka
|x 4| + |x 5| > 8
x4+x5>8
2x 9 > 8
2 x > 17
x>
Karena irisan dari x 5 dan x >
17
2
17
17
17
adalah x > , maka HP adalah x >
2
2
2
Dari ketiga kasus tersebut diperoleh himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan tersebut adalah
1
17
x < atau x > . Dengan demikian banyaknya bilangan bulat yang tidak memenuhipertidaksamaan
2
2
ada 8, yaitu 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8. Jadi hanya nomor (1) dan (3) saja yang benar (B)
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
6. Jika sisa pembagian f (x) oleh (x2 1) adalah x + 3 dan sisa pembagian f (x) oleh (x2 4) adalah
x + 1, maka . . .
(1) sisa pembagian (x 2) f (x) oleh (x2 x 2) adalah 4 x 7,
(2) sisa pembagian x2 f (x) oleh (x2 + x 2) adalah 2 x,
(3) sisa pembagian f (x)2 oleh (x2 3 x + 2) adalah 5 x + 9,
(4) sisa pembagian f (x) oleh (x2 + 3 x + 2) adalah 5 x 9,
Jawab:
Karena sisa pembagian f (x) oleh (x2 1) = (x 1)(x+ 1) adalah x+ 3, maka diperoleh f (1) = 1 + 3 = 2
dan f (1) = (1) + 3 = 4
Di samping itu, karena sisa pembagian f (x) oleh (x2 4) = (x 2)(x + 2) adalah x + 1, maka diperoleh
f (2) = 2 + 1 = 3 dan f (2) = (2) + 1 = 1
(1) sisa pembagian (x 2) f (x) oleh (x2 x 2) adalah 4 x 7
Misalkan sisa pembagian (x 2) f (x) adalah ax + b, sehingga
(x 2) f (x) = H(x)(x2 x 2) + ax + b
(x 2) f (x) = H(x)(x + 1)(x 2) + ax + b
x = 1 (1 2) f (1) = 0 a + b
3 4 = a + b
12 = a + b
x = 2 (2 2) f (1) = 0 + 2a + b
0 = 2a + b
0 = 2a + b
Jika kita eliminasi persamaan terakhir, diperoleh a = 4 dan b = 8, jadi sisa pembagiannya
adalah 4 x 8. Jadi nomor (1) salah. Dengan demikian nomor (3) juga pasti salah.
(2) sisa pembagian x2 f (x) oleh (x2 + x 2) adalah 2 x. Misalkan sisa pembagian x2 f (x) oleh
(x2 x 2) adalah ax + b, sehingga
x2 f (x) = H(x)(x2 + x 2) + ax + b
x2 f (x) = H(x)(x 1)(x + 2) + ax + b
x = 1 12 f (1) = 0 + a + b
12=a+b
2=a+b
x = 2 (2)2 f (2) = 0 2a + b
4 (1) = 2a + b
4 = 2a + b
Jika kita eliminasi persamaan terakhir, diperoleh a = 2 dan b = 0. Jadi sisa pembagiannya
adalah 2 x. Jadi nomor (2) juga salah. Dengan demikian pasti hanya (4) yang benar. Jadi
jawabannya (D)
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
7. Jika bilangan log (a3 b7 ), log (a5 b12 ), dan log (a8 b15 ) merupakan tiga suku pertama barisan aritmetika,
dan suku ke-12 nya adalah log (bn ), maka nilai n adalah . . .
A. 82
B. 108
C. 112
D. 146
E. 152
Jawab:
Ingat bahwa pada barisan aritmetika, bedanya selalu tetap, yaitu
U2 U1 = U3 U2
log (a b ) log (a3 b7 ) = log (a8 b15 ) log (a5 b12 )
!
!
a5 b12
a8 b15
log 3 7 = log 5 12
a b
a b
5 12
log a2 b5 = log a3 b3
a2 b5 = a3 b3
b2 = a
Jika a = b2 , maka barisan tersebut menjadi
U1 = log ((b2 )3 b7 )
= log (b13 )
= 13 log b
U2 = log ((b2 )5 b12 )
= log (b22 )
= 22 log b
U3 = log ((b2 )8 b15 )
= log (b31 )
= 31 log b
Jadi beda barisan tersebut adalah 22 log b 13 log b = 9 log b dan suku pertama 13 log b. Sehingga
suku ke-12 adalah
U12 = a + 11b
= 13 log b + 11 9 log b
= (13 + 99) log b
= 112 log b
= log b112
Jadi n = 112
http://www.masrosid.com
Matematika IPA
8. Banyaknya dengan 0 360 yang memenuhi 2 log (3 sin ) = 2 2 log (3 cos ) + 1 adalah . . .
A. 4
B. 3
C. 2
D. 1
E. 0
Jawab:
Perhatikan bahwa numerus suatu logaritma haruslah positif, sehingga 3 sin > 0 atau sin > 0 dan
sin = 6 6 sin2
a = 6 6a 2
6a 2 + a 6 = 0
a1,2
b2 4ac
=
p2a
1 12 4 6 (6)
=
26
1 145
=
b
12
1 +
12
145
Di samping itu, karena 0 360 , sin > 0 dan cos < 0, maka solusi hanya di kuadran II.
Jadi hanya ada satu penyelesaian.
http://www.masrosid.com